Berdalih Bukti Cinta, 6 Hal Ini Sebenarnya Tindakan Manipulatif

Jangan sampai tertipu, Bestie!

Jatuh cinta memang membuat hati bahagia. Namun, di sisi lain, cinta dapat membutakan mata. Beberapa orang kurang mampu berpikiran logis saat ia tengah jatuh cinta sehingga bisa dengan mudahnya dimanipulasi kekasihnya. Ia pun menganggapnya sebagai bukti cinta. 

Tindakan manipulatif ini sifatnya sangat halus sampai-sampai si korban gak menyadari bahwa ia tengah disetir secara perlahan oleh pasangannya. Enam hal ini kerap dianggap bukti cinta, padahal sebenarnya merupakan tindakan manipulatif. Check these out! 

1. Menerapkan "perjanjian terselubung"

Berdalih Bukti Cinta, 6 Hal Ini Sebenarnya Tindakan Manipulatifilustrasi tindakan manipulasi (pexels.com/Nicole Michalou)

Perjanjian terselubung merujuk pada sebuah kontrak yang dibuat oleh beberapa orang dalam pikiran mereka, tetapi sebenarnya gak pernah benar-benar didiskusikan dengan pasangan. Singkatnya, mereka berbuat baik dengan harapan mendapat sesuatu sebagai balasan. 

Ia berpikiran bahwa dengan memberikan sejumlah uang atau kado mewah, misalnya, ia yakin pasangannya akan mencintainya dan selalu setia padanya. Kondisi ini bisa terjadi pada perempuan dan laki-laki. Pernah mengalami ini?

Saat segala sesuatu gak berjalan sesuai harapan, mereka menjadi marah, lalu berujung pada pertengkaran. Tentu saja, tindakan manipulatif seperti ini gak akan mengarahkan hubungan pada kondisi yang baik. 

2. Menjebak pasangan 

Berdalih Bukti Cinta, 6 Hal Ini Sebenarnya Tindakan Manipulatifilustrasi tindakan manipulasi (pexels.com/Pixabay)

Manipulasi yang kedua biasanya digunakan untuk membuat jebakan pada pasangannya, bisa sesederhana jebakan kata hingga sesuatu yang rumit lainnya. Contoh kecilnya, saat kamu bertanya pada kekasihmu, "Dia cantik gak?" Lalu, saat kekasihmu menjawab, "Ya, dia cantik," kamu menjadi marah. Kemudian, kamu memberondongnya dengan pertanyaan lain, seperti, "Aku tahu, kok, kalau kamu memang suka sama dia sejak dulu." 

Girls, kamu pernah melakukannya gak? Jika ya, segera hentikan semacam tindakan ini. Tanpa kamu sadari ini adalah perbuatan manipulatif. 

3. Silent treatment sebagai hukuman

Berdalih Bukti Cinta, 6 Hal Ini Sebenarnya Tindakan Manipulatifilustrasi tindakan manipulasi (pexels.com/Keira Burton)

Silent treatment adalah tindakan manipulatif yang paling banyak ditemui dalam hubungan asmara. Sebagian orang memilih untuk mendiamkan pasangannya, daripada membicarakan masalah yang tengah dihadapi. 

Sebenarnya, diam juga gak selamanya buruk. Kadang kala, berdiam dan menarik diri sejenak dapat membantu menenangkan diri demi menemukan solusi terbaik. Sayangnya, beberapa orang justru memberikan silent treatment sebagai hukuman pada pasangannya. 

Baca Juga: 6 Jenis Hubungan yang Perlu Kamu Tahu, Tak Hanya Asmara Saja!

dm-player

4. Melanggar privasi pasangan 

Berdalih Bukti Cinta, 6 Hal Ini Sebenarnya Tindakan Manipulatifilustrasi tindakan manipulasi (pexels.com/Katerina Holmes)

Jenis tindakan manipulatif lain yang sering ditemui di sekitar adalah melanggar privasi pasangan. Tindakan ini dapat berupa mengecek HP, media sosial, dan ruang pribadi lainnya secara terus terang ataupun diam-diam. 

Jika ditelaah lebih dalam, sebenarnya ini merupakan bentuk pengkhianatan terhadap kepercayaan juga, lho. Namun, beberapa orang memanipulasi pasangannya dengan mengatakan kalimat sakti, "Kalau kamu gak menyembunyikan apa pun, seharusnya kamu gak perlu takut." 

Tindakan manipulatif ini biasanya terjadi karena salah satu atau keduanya memiliki trust issue. Akar masalahnya bisa dari trauma di masa lalu atau sebenarnya memang dalam hubungan ini, mereka merasa gak aman dengan pasangannya.  

5. Sengaja membuat pasangan cemburu

Berdalih Bukti Cinta, 6 Hal Ini Sebenarnya Tindakan Manipulatifilustrasi tindakan manipulasi (pexels.com/Mukesh Mohanty)

Katanya, cemburu itu tanda cinta. Kamu setuju, gak? Memang sudah hal yang lazim bila kita merasa cemburu saat melihat pasangan berdekatan secara berlebihan dengan lawan jenis. Justru, akan menjadi pertanyaan bila kita sepenuhnya merasa baik-baik saja. 

Namun, bagaimana bila seseorang dengan sengaja membuat pasangannya cemburu? Misalnya, ia sengaja memamerkan kedekatannya dengan lawan jenis. Tentu saja ini merupakan salah satu jenis tindakan manipulatif. 

Lebih parahnya lagi, beberapa orang melakukan tindakan ini dengan tujuan menguji. Padahal, pasangan bisa saja berpikir lain, seperti kamu gak cinta atau setia yang berpotensi mengakhiri hubungan. 

6. Mengatur hidup pasangan 

Berdalih Bukti Cinta, 6 Hal Ini Sebenarnya Tindakan Manipulatifilustrasi tindakan manipulasi (pexels.com/Tan Danh)

Hubungan yang sehat dijalani oleh dua orang yang saling mendukung satu sama lain. Mereka memberi masukan dalam pengambilan keputusan, tetapi gak memaksa pasangannya mengikuti apa yang ia inginkan. 

Tindakan manipulatif yang dilakukan oleh pengontrol ini umumnya sangat halus. Bahkan, banyak orang yang gak menyadari bahwa ia tengah menjadi korban manipulasi. Manipulasi ini dapat dilihat dari tindakan kecil, seperti menentukan gaya pakaian pasangan hingga larangan-larangan gak masuk akal dengan dalih mencintai. 

Perjanjian terselubung, jebakan, silent treatment, melanggar privasi, sengaja membuat cemburu, dan mengatur hidup pasangan adalah enam dari banyak tindakan manipulatif yang sering dianggap sebagai bukti cinta. Kalau kamu mengalami ini, sebaiknya tinjau ulang hubunganmu. Akan menjadi baik bila kamu bisa memperbaikinya. Namun, bila terasa gak mungkin, ini waktunya untuk mengambil jarak. 

Baca Juga: 5 Momen Hubungan Ini Bisa jadi Tanda Hubungan Bakal Langgeng Selamanya

Ratumas Ovvy Photo Verified Writer Ratumas Ovvy

Find me on Instagram @ratumasovvy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya