6 Tips Hilangkan Kecewa Pada Pasangan Supaya Gak jadi Trauma
Unsplash.com/Kyla Broad
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tidak ada manusia yang sempurna, semua orang pasti punya yang namanya salah baik disengaja maupun tidak. Ketika pasangan kita melakukan kesalahan, pasti ada kalanya kita merasa kecewa. Jika rasa kecewa tersebut terus ada pada diri kita, akan banyak menimbulkan kerugian.
Cobalah untuk menghilangkannya. Jika terus memendamnya, bukan tidak mungkin menimbulkan rasa trauma hubungan pada dirimu sendiri. Berikut beberapa tips yang bisa kamu coba untuk menghilangkan rasa kecewa pada pasangan tersebut.
1. Ikhlas dan cepat lupakan semua hal yang menjadi sumber kesedihanmu
Instagram.com/Free_PhotosCobalah untuk ikhlas dan cepat lupakan semua hal yang menjadi sumber kesedihanmu ketika ingin menghilangkan rasa kecewa pada pasangan. Bukan hal yang baik ketika kita terus larut dalam kekecewaan, terlebih lagi ketika kita masih menjalin hubungan dengan orang tersebut. Bukan tidak mungkin nantinya kita akan merasa ada ketakutan tersendiri di dalam suatu hubungan yang berakibat buruk untuk kita.
2. Bisa memaafkan pasangan dan berpikir positif
Pixabay.com/Anita_MorganKetika kita memutuskan untuk menerima pasangan kembali setelah rasa kecewa yang kita alami karenanya, itu tandanya kita harus bisa memaafkan pasangan dan mulai lagi berpikir positif tentangnya. Hal tersebut dilakukan semata-mata supaya kita bisa menghilangkan rasa kecewa pada pasangan, karena tidak baik untuk kita menjalin hubungan dengan tetap memendam kekecewaan.
Baca Juga: 5 Cara Mengungkapkan Kekesalan pada Pasangan Agar Gak Salah Paham
3. Buat hubunganmu dan pasangan bisa semakin terbuka
Pixabay.com/pexelsBisa membuat hubungan kita dan pasangan saling terbuka juga salah satu cara menghilangkan rasa kecewa kita pada pasangan. Memang tidak mudah pada awalnya, karena kita dituntut untuk lebih bisa mengalah dengan keadaan dan perasaan kecewa yang kita rasakan.
Akan tetapi bisa lebih buruk lagi akibatnya untuk kita jika terus memelihara rasa kecewa kita, bisa saja akan timbul trauma mendalam dalam diri kita dan hubungan.
Editor’s picks
4. Cobalah untuk melakukan hal-hal baru berdua bersama pasangan
Unsplash.com/Priscilla Du PrezzMemiliki rasa kecewa pada seseorang memang terkadang bisa menjadi tekanan batin kita, apa lagi ketika kita membiarkannya berlarut sementara kita tetap berhubungan selalu dengannya. Alangkah baiknya, kita bisa menghilangkan rasa kecewa tersebut supaya tidak menjadi trauma dalam diri.
Cobalah untuk bisa menumbuhkan kembali rasa cinta yang dalam pada pasangan dengan cara melakukan hal-hal baru bersama pasangan, secara perlahan rasa kecewa dalam diri kita akan menghilang seiring berjalannya waktu.
5. Percaya diri dan buat dirimu berkembang lebih baik
Pixabay.com/langllTerkadang, tidak mudah untuk mengembalikan hati kita terlebih setelah adanya suatu bentuk kekecewaan terhadap pasangan. Akan tetapi hal tersebut sebaiknya selalu kita usahakan, karena bisa saja akan berakibat trauma dalam diri kita.
Cobalah untuk lebih percaya diri dan bisa membuat dirimu berkembang lebih baik lagi. Dengan begitu, kita akan dapat mengatasi rasa kekecewaan kita dan mengubahnya menjadi suatu hal yang justru berguna untuk diri sendiri.
6. Jangan terlalu bergantung pada pasangan dan hindari punya harapan berlebih
Pixabay.com/JillWellingtonDengan tidak mudah bergantung pada pasangan dan bisa mempunyai harapan yang berlebih akan menjadikan kita pribadi yang mandiri dan akan selalu bisa percaya diri akan sisi baik dalam diri kita. Hal tersebut sedikit banyak akan membuat kita terhindar dari rasa kecewa pada pasangan. Karena terkadang, kita akan mudah berpikir jika diri kita terlalu berharga untuk disia-siakan dengan sebuah perasaan kecewa yang akan membuat kita merugi.
Itulah 6 tips menghilangkan rasa kecewa pada pasangan, supaya tidak menjadi trauma dalam diri kita. Semoga bisa membantu!
Baca Juga: 10 Tanda Bahwa Kamu Menjalani Hubungan yang Sehat dengan Pasanganmu
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
