Kamu Gak Boleh Melakukan 5 Hal Negatif Ini Selepas Putus Cinta

Fokus pada penyembuhan luka di hati aja deh!

Putus cinta adalah sesuatu yang sangat tidak mengenakkan. Setiap orang pasti memiliki mimpi agar hubungannya bisa berakhir bahagia. Namun pada kenyataannya, hal tersebut sangatlah susah untuk dilakukan.

Ada beberapa pantangan yang gak boleh dilakukan jika kamu baru saja putus cinta dengan sang pujaan hati. Untuk penjelasan lebih lanjut perihal hal apa saja yang dimaksud, cobalah untul simak pembahasannya berikut ini.

1. Merengek untuk meminta balikan kepada mantan 

Kamu Gak Boleh Melakukan 5 Hal Negatif Ini Selepas Putus Cintaunsplash.com/Milan Popovic

Setelah putus dengan sang kekasih, kebanyakan orang pasti memiliki keinginan untuk bisa kembali rujuk. Hal tersebut sebenarnya adalah wajar terjadi karena setiap orang pasti memiliki kapasitas hati yang berbeda.

Namun kamu wajib menghindari hal tersebut demi kebaikan diri. Tidak usah merengek minta balik ke masa lalu karena hal itu tidak ada gunanya. Ingatlah bahwa kamu juga memiliki harga diri yang wajib dijunjung tinggi.

2. Update story di media sosial yang menunjukkan bahwa kamu sedang galau 

Kamu Gak Boleh Melakukan 5 Hal Negatif Ini Selepas Putus Cintaunsplash.com/freestocks

Di zaman yang serba digital ini, hampir semua orang pasti memiliki akun media sosial. Ketika sedang bersedih atau galau, seseorang terkadang cenderung mengunggah kekesalannya di media sosial hanya untuk rasa lega yang muncul di dalam diri.

Namun hal tersebut akan berdampak buruk bagimu karena semua orang akan menganggap bahwa kamu adalah manusia lemah. Apalagi mantanmu, dia pasti akan berbangga diri karena sepeninggalnya, kamu tidak bisa menjalani hidup dengan bahagia.

Baca Juga: 5 Alasan Logis Kamu Butuh Kehadiran Sahabat Saat Alami Putus Cinta

3. Langsung mencari pengganti 

dm-player
Kamu Gak Boleh Melakukan 5 Hal Negatif Ini Selepas Putus Cintaunsplash.com/René Ranisch

Biasanya pola pikir seseorang yang baru saja putus pasti akan langsung mencari pengganti. Hal tersebut sebenarnya adalah sesuatu yang bisa dikatakan cukup buruk untuk dilakukan. Alasan kuat kamu mencari pengganti hanyalah mencari sebuah pelampiasan.

Dengan adanya hal tersebut, gebetanmu pasti akan tersakiti karena perasaan cintamu ke masa lalu yang belum sembuh. Oleh karena itu, hindarilah mencari pengganti selepas putus cinta. Istirahatkanlah hatimu sejenak agar bisa tenang dalam melepas semua rasa yang pernah ada.

4. Meratapi nasib hingga depresi 

Kamu Gak Boleh Melakukan 5 Hal Negatif Ini Selepas Putus Cintaunsplash.com/engin akyurt

Sedih ketika sehabis putus cinta adalah jal yang lumrah terjadi. Namun kamu harus berani bangkit demi kebaikan diri sendiri. Kesedihan itu tidak boleh diratapi sehingga membuat depresi karena hal tersebut hanya bersifat merugikan.

Janganlah kamu terus-terusan tenggelam di dalam kesedihan karena rasa kecewa terhadap masa lalu. Ingatlah bahwa roda kehidupan akan terus berputar seiring berjalannya waktu. Cobalah untuk senantiasa berusaha bangkit demi keberlangsungan hidupmu.

5. Menjauh dari lingkungan sosial 

Kamu Gak Boleh Melakukan 5 Hal Negatif Ini Selepas Putus Cintaunsplash.com/Matteo Vistocco

Ketika sedang bersedih, terkadang seseorang cenderung menyendiri karena tidak mood untuk melakukan segala hal. Tetapi hal tersebut wajib dihindari karena bertentangan dengan hakikat manusia sebagai makhluk sosial.

Jangan sampai kamu dikalahkan oleh kekecewaan sehingga malas untuk bersosialisasi di dunia luar. Percayalah bahwa putus cinta bukanlah akhir dari segalanya. Kamu bisa menemukan kebahagiaan lagi jika mau berusaha.

Kekecewaan selepas putus cinta merupakan sebuah hal yang wajar terjadi. Namun jangan pernah menjadikan hal tersebut sebagai landasan untuk tidak bangkit ya!

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Harus Segera Temui Psikolog setelah Alami Putus Cinta

Hamas Nurhan R T Photo Verified Writer Hamas Nurhan R T

Find me on instagram as @hamasnurhan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya