5 Alasan Lebih Mementingkan Pasangan Daripada Teman Itu Gak Salah

Kamu lebih pilih teman atau pasangan?

Pernahkah kamu di hadapkan pada pilihan lebih mementingkan pasangan atau teman? Hal itu terkadang membuat sebagian orang bingung sebab kamu tidak ingin menyakiti hati kedua belah pihak tersebut. Namun, di lubuk hati yang paling dalam, kamu pasti ingin memilih pasangan.

Ketika suara hati itu muncul, jangan ragu untuk memutuskannya karena hal tersebut sejatinya tidak keliru. Mengapa? Berikut lima alasannya.

1. Nantinya kamu bakal satu atap dengan pasanganmu hingga tua

5 Alasan Lebih Mementingkan Pasangan Daripada Teman Itu Gak Salahilustrasi pasangan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Di masa tua nanti, yang akan menemani hari-harimu adalah pasanganmu. Jika saat ini kamu masih terbiasa mengesampingkan pasangan, lantas bagaimana nanti untuk ke depannya? Cobalah untuk lebih bijak dalam mengatur skala prioritas.

Biasakan diri untuk lebih mementingkan pasangan sebab itu nantinya bakal bermanfaat bagi hubunganmu. Jangan takut dicap bucin, karena sejatinya hal tersebut merupakan hakmu dan tidak bisa disalahkan.

2. Pasangan bisa memberimu kenyamanan yang lebih

5 Alasan Lebih Mementingkan Pasangan Daripada Teman Itu Gak Salahilustrasi pasangan (pexels.com/Liliana Drew)

Percayalah, bahwa sejatinya pasangan yang tepat bisa memberimu kenyamanan lebih. Jika saat ini sudah punya pujaan hati yang benar-benar cocok dengan mindset-mu, apa pun yang kamu lakukan pasti gak akan merasa sungkan.

Kamu tidak ragu untuk melakukan hal-hal yang mungkin menurut orang lain cukup aneh. Hal itu karena pasanganmu sudah bisa menerima kelebihan ataupun kekuranganmu. Itulah mengapa kamu wajib lebih mementingkan pasangan.

Baca Juga: Supaya Hati Damai, 5 Cara Menghilangkan Perasaan Ragu pada Pasangan

3. Pasanganmu pasti akan marah jika kamu lebih meluangkan waktu dengan teman

dm-player
5 Alasan Lebih Mementingkan Pasangan Daripada Teman Itu Gak Salahilustrasi pasangan ngambek (pexels.com/Yan Krukov)

Lagi pula, pasanganmu pasti akan merasa marah jika kamu terlalu meluangkan waktu dengan teman. Ia bakal merasa tidak dihargai sebab setiap hari kamu terus-terusan gak memberi waktu khusus kepada pasanganmu.

Itu tentunya bakal membuatmu stres sebab bisa saja pasanganmu akan merasa tidak nyaman. Oleh karena itu, mulai sekarang cobalah untuk lebih bijak dalam melakukan sesuatu agar tidak membahayakan hubunganmu.

4. Ketika banyak yang membencimu, hanya pasanganmu yang rela menemani

5 Alasan Lebih Mementingkan Pasangan Daripada Teman Itu Gak Salahilustrasi pasangan (pexels.com/Tran Long)

Saat ada banyak orang yang mulai membencimu, hanya pasanganmu yang nantinya bakal setia menemani. Hal seperti ini wajib kamu pertimbangkan sebelum lebih mementingkan teman. Terkadang, kawan yang kamu anggap baik itu bisa menjadi lawan.

Intinya, jangan terlalu berlebihan dalam mementingkan urusan temanmu jika itu sejatinya tidak benar-benar mendesak. Mulailah untuk lebih melihat bagaimana pentingnya hubunganmu dengan pasangan.

5. Jika terlalu mementingkan teman, hubunganmu berarti belum kuat

5 Alasan Lebih Mementingkan Pasangan Daripada Teman Itu Gak Salahilustrasi mengobrol (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Jika saat ini kamu masih sering mementingkan teman, bisa dikatakan bahwa hubungan asmaramu belum kuat. Itu bisa saja terjadi sebab kalian berdua belum dapat memahami dan mengerti satu dengan yang lainnya.

Cobalah untuk melakukan introspeksi dengan pasanganmu agar bisa mengetahui mana saja yang perlu diperbaiki. Dengan begitu, kamu pasti akan memahami seberapa pentingnya mendahulukan kepentingan pasangan.

Jangan pernah ragu untuk lebih mementingkan pasangan jika temanmu suka mengajak nongkrong gak jelas setiap harinya. Ingatlah, dampak jangka panjang karena sejatinya kebahagiaan hidupmu nanti ditentukan oleh pasanganmu.

Baca Juga: 5 Tanda Teman-teman Pasangan Menerima Kehadiranmu dengan Suka Cita

Hamas Nurhan R T Photo Verified Writer Hamas Nurhan R T

Find me on instagram as @hamasnurhan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya