Aroma Vagina Menyengat Seperti Bawang Merah? Kenali 5 Penyebabnya
Youtube/Luhhsetty
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Organ intim wanita memiliki aroma khas yang bisa berbeda-beda pada tiap pemiliknya. Aroma khas ini menjadi salah satu parameter bahwa vagina berada dalam keadaan sehat. Tapi terkadang muncul aroma aneh yang mengganggu kenyamanan, dan hal ini gak boleh dibiarkan.
Beberapa kondisi buruk di sekitar vagina bisa menyebabkan munculnya bau menyengat seperti bawang merah. Bahkan jika sudah parah, aromanya bisa tercium dari luar pakaian. Kalau dibiarkan bisa menurunkan kepercayaan diri, nih.
Berikut adalah lima penyebab aroma vagina jadi menyengat seperti bawang merah. Cermati baik-baik, jangan sampai kamu masih melakukan salah satunya.
1. Mengonsumsi terlalu banyak bawang atau rempah beraroma kuat
unsplash.com/Thomas MartinsenMakanan yang kita konsumsi sehari-hari akan memengaruhi aroma tubuh dan hasil metabolisme lainnya, termasuk cairan yang dikeluarkan vagina sebagai pelembab alami.
Bawang merah, bawang putih, dan beberapa jenis rempah termasuk dalam bahan makanan beraroma kuat. Kalau terlalu banyak mengonsumsinya, bau keringat hingga aroma vagina akan menyerupai apa yang kita makan.
2. Area vagina sering dibiarkan dalam kondisi lembap berkeringat
parents.comTubuh manusia pasti mengeluarkan keringat setelah beraktivitas berat atau berada dalam lingkungan bercuaca panas. Apalagi di bagian tubuh yang tersembunyi atau berupa lipatan, produksi keringat bisa meningkatkan kelembapan.
Nah, letak vagina yang berada di pangkal paha rentan mengalami kelembapan tinggi. Keringat berlebih di sekitarnya bisa memicu aroma gak sedap menyerupai bawang merah.
Pastikan kamu lebih sering mengganti pakaian dalam dan mengeringkan vagina setelah membasuhnya. Pilih juga bahan bawahan yang memiliki daya serap baik, sehingga kelembapan di sekitar organ intim bisa terkontrol.
3. Gak membersihkan vagina dengan baik dan benar
cosmo.phApakah kamu sudah membersihkan vagina dengan baik dan benar selama ini? Gak cukup dengan air saja, keseimbangan pH organ intim perlu dijaga lewat beberapa perawatan.
Editor’s picks
Gunakan cairan pembersih berbahan lembut dan tanpa pewangi tambahan untuk membersihkan vagina saat mandi. Pilih yang memiliki pH asam sekitar 3,8-4,5. Atau kamu bisa juga menggunakan sabun bayi sebagai pengganti.
Jika ingin memakai bahan alami, sesekali gunakan air rebusan daun sirih untuk membasuh vagina. Daun sirih mengandung senyawa antibakteri alami yang bisa membantu menstabilkan pH vagina.
Baca Juga: Yakin Sudah Bersihkan Vagina dengan Benar? Cermati 5 Langkah Ini
4. Infeksi yang disebabkan oleh bakteri Trichomonas vaginalis
cbc.caPenyebab lain munculnya aroma seperti bawang merah pada vagina adalah infeksi bakteri Trichomonas vaginalis. Infeksi ini dikenal sebagai Trichomoniasis, termasuk dalam kategori infeksi menular seksual (IMS).
Bakteri Trichomonas vaginalis ditularkan lewat hubungan seks yang gak sehat. Bisa karena kurang menjaga kebersihan saat berhubungan dan setelahnya, atau tertular dari pasangan yang sudah mengidap Trichomoniasis.
Infeksi ini menunjukkan tanda-tanda yang lebih jelas pada wanita ketimbang pria. Mulai rasa gak nyaman saat buang air kecil, gatal, sensasi panas seperti terbakar di sekitar vagina, hingga aroma menyerupai bawang merah yang menyengat.
Jika tanda-tanda tersebut mulai muncul, segera temui dokter spesialis kulit dan kelamin untuk mendapatkan antibiotik dengan dosis yang tepat.
5. Ketidakseimbangan pH bisa sebabkan bacterial vaginosis (BV)
glamour.comSelain penularan lewat hubungan seksual, munculnya bakteri jahat pada vagina juga bisa disebabkan oleh ketidakseimbangan pH. Pada dasarnya organ intim wanita memang dihuni oleh banyak bakteri, namun jumlah dan jenisnya sesuai dengan kebutuhan tubuh kita.
Kemunculan bakteri jahat bisa menyebabkan bacterial vaginosis (BV) yang ditandai dengan munculnya aroma menyengat menyerupai bawang merah. Biasanya diikuti dengan rasa gatal dan keputihan berlebih.
Sama seperti Trichomoniasis, infeksi bakteri ini juga perlu penanganan dokter dengan memberikan antibiotik sesuai kebutuhan. Jadi, jangan ragu menemui dokter spesialis kelamin, ya jika menemui tanda-tanda di atas.
Menjaga kesehatan dan kebersihan organ intim itu penting banget, girls! Hindari lima kebiasaan buruk di atas, ya agar organ intimmu terjaga sehat selalu.
Baca Juga: Mengenal Macam-macam Aroma Vagina dan Penyebabnya
Topik:
Berita Terkini Lainnya
