5 Simbol Kekuatan Perempuan di Balik Koleksi Turtleneck UNIQLO
Dok. UNIQLO Indonesia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada yang suka mengenakan busana dengan potongan leher bermodel turtleneck? Selain memberi kesan sopan dan elegan, ternyata ada sejarah panjang di balik model busana ini.
Lewat koleksi terbarunya, UNIQLO menguak sejarah panjang turtleneck yang kini lebih banyak dikenakan oleh kaum perempuan. Turtleneck ternyata melambangkan kekuatan perempuan, lho.
Mengangkat kisah tiga figur perempuan dunia, serta menggandeng empat perempuan hebat asal Indonesia, yuk simak filosofi kekuatan kaum hawa di balik model busana turtleneck!
1. Berawal dari kostum tanding atlet olahraga polo
Pexels.com/Andrea PiacquadioModel busana turtleneck awalnya populer di tahun 1860, yang digunakan sebagai seragam tanding para atlet olahraga polo. Turtleneck kemudian diadaptasi menjadi gaya favorit para pekerja di belahan dunia barat pada abad ke-19.
Ada juga sejarah penggunaan turtleneck yang berfokus pada figur perempuan. Lewat karakter fiksi Gibson Girl, yang digambarkan dalam bentuk ilustrasi wajah perempuan mengenakan atasan model high-neckline.
Gibson Girl adalah ikon perempuan ideal yang aktif, atraktif, dan independen. Sejak itulah eksistensi turtleneck di dunia fashion semakin menarik. Bergeser dari yang semula populer sebagai seragam kerja laki-laki, menjadi timeless fashion item bagi perempuan.
2. Keteguhan seorang perempuan yang disampaikan Audrey Hepburn lewat poster film
Dok. UNIQLO IndonesiaAudrey Hepburn, aktris yang populer di tahun 1950-an, adalah salah satu figur perempuan yang kerap tampil dengan busana model turtleneck. Dalam poster film Funny Face yang dirilis pada tahun 1957, dia tampil menawan dengan atasan turtleneck hitam dan kain penutup kepala.
Film ini mengangkat figur perempuan yang memiliki misi akademis, di balik keputusan besarnya menerima tawaran karier modelling di New York. Audrey Hepburn menjadi pemeran utama di film itu.
Lewat penampilannya yang penuh percaya diri pada poster film Funny Face, Audrey Hepburn menggambarkan keteguhan diri seorang perempuan.
3. Momen kebangkitan Jackie O pasca peristiwa traumatis
Editor’s picks
Dok. UNIQLO IndonesiaJacqueline Lee Bouvier Kennedy, atau yang lebih dikenal sebagai Jackie O, adalah istri mantan Presiden Amerika Serikat John F. Kennedy. Tak mudah bagi Jackie O bangkit dari momen traumatis setelah kepergian mendiang suaminya.
Lima tahun setelah peristiwa nahas itu, Jackie O tampil dengan atasan turtleneck hitam, sambil bersepeda mengelilingi Central Park. Hari itu menjadi penanda kebangkitannya dari kondisi terpuruk.
Jackie membuat keputusan besar yang mengejutkan, yaitu menikah kembali dan meninggalkan bayang-bayang kehidupan sebagai First Lady di Gedung Putih. Turtleneck dipilih Jackie untuk mengekspresikan kebangkitan dan keberaniannya.
Baca Juga: Dijuluki Firaun Perempuan, Ini 5 Perempuan yang Pernah Menguasai Mesir
4. Alexandria Ocasio-Cortez tampil percaya diri dalam orasinya
Dok. UNIQLO IndonesiaPolitikus Alexandria Ocasio-Cortez menyampaikan orasinya pada awal tahun 2020 tentang virus yang tengah merebak di seluruh dunia saat ini. Perempuan berusia 30 tahun ini tampil percaya diri mewakili distrik The Bronx dan Queens, Amerika Serikat.
Pada kesempatan itu, Ocasio-Cortez tampil anggun dan elegan dalam balutan atasan turtleneck warna mustard, yang dipadukan dengan blazer abu-abu gelap. Kesan santun dan elegan dari turtleneck membuatnya banyak dipilih oleh figur publik yang sukses dan memiliki nama besar.
5. UNIQLO menggandeng empat perempuan hebat Indonesia dalam kampanye #WomenInProgress
Dok. UNIQLO IndonesiaBeranjak dari kisah tiga figur perempuan inspiratif di atas, UNIQLO juga berkolaborasi dengan sederet srikandi hebat tanah air dalam kampanye #WomenInProgress. Kampanye ini bertujuan untuk merayakan moment of truth dari koleksi turtleneck terbaru UNIQLO.
Keempat perempuan hebat asal Indonesia yang digandeng UNIQLO adalah Najwa Shihab, Mira Lesmana, Adinia Wirasti, dan Cinta Laura. Dalam kolaborasi yang bertajuk 'Di Mata Perempuan' ini, mereka berempat tampil menawan mengenakan koleksi UNIQLO HEATTECH Fleece Turtleneck.
Lewat kampanye ini, UNIQLO ingin menunjukkan andil besar perempuan dalam evolusi turtleneck hingg hari ini. Selain itu, turtleneck juga menjadi simbol dari perempuan yang kuat, percaya diri, berani, passionate, dan nyaman menjadi diri sendiri.
Baca Juga: 9 Potret Modis Leena Al Ghouti, Fashion Influencer Hijab Asal Dubai
Topik:
Berita Terkini Lainnya
