Pertimbangkan Dulu Sebelum Menggunakan 5 Bahan Ini dalam DIY Skincare
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beberapa tahun terakhir tren DIY atau Do It Yourself menjadi sangat diminati oleh berbagai kalangan. Bukan hanya dalam menciptakan barang-barang unik, tetapi juga DIY kecantikan. Umumnya orang-orang mendapatkan resep DIY kecantikan dari internet, dan kebanyakan mengatakan puas setelah mencoba resep DIY untuk perawatan kulit.
Tapi sebenarnya, alih-alih memperbaiki kulit dan menghemat pengeluaran, melakukan perawatan dengan resep DIY yang kamu dapatkan dari internet berpotensi membuat kulit menjadi rusak. Hal ini karena beberapa bahan yang tampaknya aman ternyata sangat bersifat mengiritasi kulit. Termasuk beberapa bahan alami yang aman dikonsumsi.
Maka dari itu, jika kamu ingin melakukan DIY kecantikan, kamu wajib menghindari bahan-bahan yang sifatnya merusak kulit. Apa sajakah bahan-bahan yang harus dihindari tesebut? Berikut daftarnya.
1. Soda kue
Soda kue kerap digunakan sebagai exfoliator untuk kulit wajah maupun tubuh. Padahal bubuk yang tampaknya tidak berbahaya ini sebenarnya berbahaya bagi kulit. Mengapa? Sebab kulit manusia memiliki pH alami sekitar 4,5 hingga 5, sedangkan soda kue merupakan alkali dengan pH 9, yang secara signifikan dapat merusak pelindung alami kulit, yang sangat penting untuk melindungi kulit dari bakteri.
Penggunaan soda kue sekali saja sudah cukup membuat kulit menjadi rusak dan menghilangkan kelembapan alami kulit, sedangkan penggunaan jangka panjang akan membuat kulit tidak mampu mengatur kelembapan secara alami.
2. Lemon
Kebalikan dari soda kue yang memiliki pH tinggi, lemon bersifat asam kuat dengan pH 2. Mengoleskan lemon murni langsung ke kulit akan membuat asam-asam tersebut segera mengganggu mantel asam di kulit dan menyebabkan sejumlah besar iritasi pada sel. Minyak dalam buah jeruk juga bersifat fototoksik, artinya dapat menyebabkan ruam dan luka bakar pada kulit jika kamu terpapar sinar matahari setelah mengoleskannya.
Baca Juga: 5 Bahan Alami Ini Dapat Melembapkan Kulit Wajahmu
Editor’s picks
3. Pasta gigi
Pasta gigi juga sering digunakan untuk mengatasi jerawat maupun bintik hitam. Padahal, pasta gigi mengandung bahan-bahan yang bersifat mengiritasi, seperti peppermint, peroksida, wewangian, dan alkohol. Hal ini menjadikan pasta gigi sebagai kombinasi yang sempurna untuk membuat kulit menjadi rusak dan mungkin menyebabkan luka bakar.
4. Hidrogen peroksida
Sebagai antiseptik ringan, hidrogen peroksida merupakan salah satu bahan terbaik untuk mencegah infeksi pada luka ringan dan luka bakar. Tetapi menjadikan hidrogen peroksida sebagai bahan dalam DIY adalah ide yang buruk.
Hidrogen peroksida tidak hanya merupakan alergen umum yang dapat menyebabkan peradangan dan membuat kulit terbakar dengan penggunaan jangka panjang, tetapi juga akan mengurangi kemampuan kulit untuk menyembuhkan dirinya sendiri dan menghilangkan semua pelindung dan kelembapan kulit.
5. Gula
Mengaplikasikan gula pada bibir untuk eksfoliasi sebenarnya sah-sah saja, karena bibir cenderung lebih kuat. Tetapi ujung kristal gula yang bergerigi terlalu kasar untuk wajah dan berpotensi menyebabkan robekan mikro di permukaan kulit yang akan memicu peradangan, kemerahan, dan iritasi. Jadi daripada menggunakan gula, lebih baik gunakan eksfoliator yang bertekstur halus.
Itu tadi beberapa bahan yang harus dihindari dalam DIY kecantikan. Sebenarnya sah-sah saja kamu menggunakan bahan-bahan alami untuk merawat kulit, tapi pastikan bahan yang hendak kamu gunakan tidak berbahaya bagi kesehatan kulit.
Baca Juga: 5 DIY Membuat Face Mask Sendiri di Rumah, Simpel dan Gak Pakai Ribet!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.