10 Inspirasi Batik Bertema City Look ala Denny Wirawan, Kece!
Koleksi Batik Kudus Niti Senja oleh Denny Wirawan. Kamis (2/12/2012). (dok. Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Desainer Denny Wirawan mengeluarkan koleksi terbaru bertajuk Niti Senja pada Kamis (2/12/2021). Koleksinya kali ini mengusung wastra lokal Batik Kudus dengan teknik cap yang terlihat lebih casual, kekinian, dan wearable.
Dengan melakukan eksplorasi berbasis alam, Denny mengolah dan memadukan wastra nasional jadi karya baru yang bernama Niti Senja. "Niti Senja adalah cerminan citra wanita Indonesia yang tangguh, bersahaja, mandiri, dan hidup beragam aktivitas serba cepat dan dinamis, namun tak pernah meninggalkan akar budayanya sendiri meskipun menghadapi tantangan yang tak mudah di masa sulit seperti ini," ujar Denny Wirawan.
Ada 44 look yang disajikan dengan tema mix & match, back to work, dan freedom. Ia menggunakan bahan modern cotton, silk, linen dalam palet warna hitam putih, beige, cokelat, dan hijau lumut dengan benang merah Batik Kudus cap. Berikut inspirasi batik bertema city look oleh Denny Wirawan.
1. Ada wrap dress dengan motif batik bunga monokrom yang dipadukan sama shirt serta aksesori belt dan pita di kerah
Koleksi Batik Kudus Niti Senja oleh Denny Wirawan. Kamis (2/12/2012). (dok. Istimewa)2. Kulot batik dengan detail atasan blus dan vest motif striped ini, bisa jadi refensi kamu buat ke pesta
Koleksi Batik Kudus Niti Senja oleh Denny Wirawan. Kamis (2/12/2012). (dok. Istimewa)3. Warna gold yang dominan pada perpaduan blus dan basic pants, membuat style batik simpel ini justru kian glamor
Koleksi Batik Kudus Niti Senja oleh Denny Wirawan. Kamis (2/12/2012). (dok. Istimewa)4. Detail wrap blazer motif bunga kombinasi striped dan rok tulle, membuat style batik jadi kelihatan edgy dan energic
Koleksi Batik Kudus Niti Senja oleh Denny Wirawan. Kamis (2/12/2012). (dok. Istimewa)Baca Juga: 9 Koleksi Busana Muslim Terkini Dian Pelangi, Desainnya Bikin Kagum
5. Sentulan lokal outerwear batik hijau lumut membuat style batik dengan celana kulot dan sleeveless top kelihatan catchy
Koleksi Batik Kudus Niti Senja oleh Denny Wirawan. Kamis (2/12/2012). (dok. Istimewa)Editor’s picks
6. Mengusung tema city look yang essentiality, kamu bisa sontek wrap outerwear dan black dress yang tampak glamor ini
Koleksi Batik Kudus Niti Senja oleh Denny Wirawan. Kamis (2/12/2012). (dok. Istimewa)7. Blazer detail payet di bagian lengan yang dipadukan sama white shirt dan rok batik A-line ini, bikin style terlihat chic
Koleksi Batik Kudus Niti Senja oleh Denny Wirawan. Kamis (2/12/2012). (dok. Istimewa)8. Keindahan Niti Senja juga dilukiskan dengan embroidery motif bunga yang membuat look kian anggun
Koleksi Batik Kudus Niti Senja oleh Denny Wirawan. Kamis (2/12/2012). (dok. Istimewa)9. Wrap blazer dengan motif bordir bunga menjadi salah satu yang ikonik di Niti Senja
Koleksi Batik Kudus Niti Senja oleh Denny Wirawan. Kamis (2/12/2012). (dok. Istimewa)10. Motif lurik, bordir bunga, dan perpaduan kain tulle serta batik berhasil mengeksplorasi style wastra lokal jadi kian elok
Koleksi Batik Kudus Niti Senja oleh Denny Wirawan. Kamis (2/12/2012). (dok. Istimewa)Pemilihan Batik Kudus oleh Denny Wirawan dan Batik Budaya Djarum Foundation adalah salah satu upaya untuk membangkitkan kembali geliat Batik Kudus yang merupakan cikal bakal Batik Pesisiran. Kegiatan ini juga ditujukan sebagai upaya mendorong desainer serta pelaku industri kreatif agar selalu berinovasi meski di masa pandemik.
Keseluruhan penampilan pagelaran busana Niti Senja dibuat dengan sentuhan koleksi aksesori dari EPAJEWEL. Sementara untuk tata rias wajah oleh Oscar Daniel Profesional Make Up dan untuk koreografi oleh Edwan Handoko.
Pada koleksi Niti Senja dengan tema city look, Denny masih memperlihatkan ciri khas desainnya yang misterius dan provokatif dengan detail yang anggun dan glamor. Tak lupa pula melalui sentuhan manik-manik dan detail embroidery yang indah.
Baca Juga: 8 Style Batik & Kebaya Hesti Purwadinata, Tradisional hingga Modern
Berita Terkini Lainnya
