Perempuan Merdeka Harus Menentukan Versi Terbaik Mereka Sendiri

Mau jadi ibu rumah tangga atau fokus karier, bebas!

Saat ini, keberadaan perempuan gak bisa dipandang sebelah mata. Terlepas dari apa pun profesi yang dikerjakan, baik itu menjadi ibu rumah tangga atau wanita karier, setiap perempuan memiliki peranan masing-masing yang sama pentingnya.

Oleh karena itu, menyambut hari Kemerdekaan Indonesia, Hj. Muliani Alif Lakoreasa atau akrab disapa Muli, Founder Donna Prive, mengajak setiap perempuan mengartikan kemerdekaan lebih luas lagi. Ditemani Kevin Liliana, Miss International 2017 dan Inda Rambu, General Manager Hotel Ra Premiere Simatupang grup dari Ra Hospitality, berikut pernyataan lengkapnya dalam Intimate Gathering yang berlangsung pada Jumat (5/8/22).

1. Perempuan harus bisa merdeka dengan menjadi versi terbaik diri mereka

Perempuan Merdeka Harus Menentukan Versi
Terbaik Mereka SendiriHj. Muliani Alif Lakoreasa selaku Founder Donna Prive, Kevin Liliana selaku Miss International 2017, dan Inda Rambu sebagai General Manager Hotel Ra Premiere Simatupang grup dari Ra Hospitality dalam acara intimate gathering Donna Prive. 5 Agustus 2022. (dok. Donna Prive)

Konsep women support women tampaknya benar-benar harus diterapkan dengan baik mulai dari sekarang. Hal ini penting agar kita bisa lebih membuka mata dan saling mendukung serta menginspirasi satu sama lain.

Gak hanya itu, menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia, Muli pun berharap bila perempuan bisa merdeka dengan jadi versi terbaik dari dirinya. Menurutnya, perempuan merdeka harus tetap dalam kodrat perempuan, namun juga bisa berdaya.

"Merdeka itu artinya perempuan bisa berkarya dan berkreativitas, tapi gak menghilangkan kodratnya sebagai anak, istri, maupun ibu. Tetaplah berkarya sesuai dengan hobi tanpa menelantarkan keluarga," tuturnya.

2. Memiliki peran ganda, Muli mengungkapkan jika perempuan harus pandai mengatur ekonomi, diri sendiri, dan keluarga

Perempuan Merdeka Harus Menentukan Versi
Terbaik Mereka SendiriHj. Muliani Alif Lakoreasa selaku Founder Donna Prive, Kevin Liliana selaku Miss International 2017, dan Inda Rambu sebagai General Manager Hotel Ra Premiere Simatupang grup dari Ra Hospitality dalam acara intimate gathering Donna Prive. 5 Agustus 2022. (IDN Times/M. Tarmizi Murdianto)

Menjalani peran ganda sebagai ibu dan entrepreneur di bidang modest fashion, bukan hal yang mudah. Tantangan yang sering kali hadir, menuntut perempuan untuk menyeimbangkan waktu agar dapat memberikan yang terbaik bagi setiap hal yang dijalani.

"Sebagai ibu rumah tangga, saya harus bisa membagi peran dengan baik sebagai ibu dan istri agar keutuhan keluarga tetap terjaga. Di satu sisi, sebagai entrepreneur, saya juga harus tetap profesional," ceritanya.

"Donna Prive, local brand modest fashion dari Banjarmasin yang saya bangun ini, memiliki visi dan misi agar dapat memberdayakan dan menginspirasi sesama perempuan. Jadi, saya berharap bisa menjawab kebutuhan untuk tampil percaya diri menjadi versi terbaik melalui kualitas dan inovasi di setiap koleksi Donna Prive,” imbuh Muli. 

3. Senada dengan Muli, Kevin Liliana mengatakan bila perempuan merdeka adalah mereka yang sudah bertanggung jawab atas kodratnya

Perempuan Merdeka Harus Menentukan Versi
Terbaik Mereka SendiriHj. Muliani Alif Lakoreasa selaku Founder Donna Prive, Kevin Liliana selaku Miss International 2017, dan Inda Rambu sebagai General Manager Hotel Ra Premiere Simatupang grup dari Ra Hospitality dalam acara intimate gathering Donna Prive. 5 Agustus 2022. (dok. Donna Prive)
dm-player

Setiap orang memiliki pandangan yang berbeda tentang makna dari merdeka itu sendiri. Menurut Kevin Liliana, perempuan merdeka adalah mereka yang sudah bertanggung jawab atas kodratnya sekaligus tetap punya ruang untuk berekspresi.

"Ketika perempuan merdeka, mereka sudah bertanggung jawab atas kodratnya sekaligus punya ruang untuk berekspresi. Maka dari itu, mau jadi ibu atau gak, itu pilihan. Akan tetapi, kodrat sebagai perempuan paling tidak harus bermanfaat bagi orang sekitar," ucapnya.

Baca Juga: 5 Doktrin Gak Sehat Mengenai Perempuan yang Bisa Berdampak Negatif

4. Setiap perempuan punya pengorbanan masing-masing yang gak bisa dibandingkan

Perempuan Merdeka Harus Menentukan Versi
Terbaik Mereka SendiriHj. Muliani Alif Lakoreasa selaku Founder Donna Prive, Kevin Liliana selaku Miss International 2017, dan Inda Rambu sebagai General Manager Hotel Ra Premiere Simatupang grup dari Ra Hospitality dalam acara intimate gathering Donna Prive. 5 Agustus 2022. (IDN Times/M. Tarmizi Murdianto)

Kevin juga menambahkan bila setiap orang, baik laki-laki atau perempuan, pasti punya pengorbanan masing-masing yang dilakukan dalam hidup. Jadi, apa pun kondisi dan aktivitasmu saat ini, jangan pernah membandingkan diri dengan orang lain atau bahkan meremehkan mereka.

"Gak ada yang lebih baik karena semua orang punya value yang dia perjuangkan untuk keluarganya. Jadi, apa pun kondisi dan aktivitas kita saat ini, kita juga harus bisa merangkul perempuan lain agar mereka gak merasa dibandingkan, seperti apa yang kita rasakan," tambahnya.

5. Tunjukkan hasil sebagai bukti dari apa yang sudah dikerjakan kepada orang-orang yang kerap meremehkan

Perempuan Merdeka Harus Menentukan Versi
Terbaik Mereka SendiriHj. Muliani Alif Lakoreasa selaku Founder Donna Prive, Kevin Liliana selaku Miss International 2017, dan Inda Rambu sebagai General Manager Hotel Ra Premiere Simatupang grup dari Ra Hospitality dalam acara intimate gathering Donna Prive. 5 Agustus 2022. (IDN Times/M. Tarmizi Murdianto)

Gak sedikit perempuan yang kerap mendapat diskriminasi atau pandangan seolah meremehkan. Bukan hanya dari sisi laki-laki, bahkan hal ini juga turut dilakukan oleh sesama perempuan.

Sebagai pemimpin perempuan, Inda Rambu, General Manager Hotel Ra Premiere Simatupang grup dari Ra Hospitality, pun kerap merasa hal serupa. Baginya, untuk melawan diskriminasi tersebut, bisa dilakukan dengan cara menunjukkan hasil atau bukti nyata dari apa yang sudah diperjuangkan.

"Sebagai seorang perempuan pemimpin, kadang kita tetap pakai hati, bukan intimidasi. Akan tetapi, dipandang sebelah mata itu sering saya dapatkan. Gak usah putus asa karena bisa dibuktikan dengan hasil," pungkasnya.

Terakhir, Muli menyampaikan harapannya bahwa ke depannya Donna Prive akan lebih banyak lagi melakukan kolaborasi yang melibatkan perempuan inspiratif lainnya. Ini agar para perempuan bisa saling mendukung, menginspirasi, dan memberikan rasa percaya diri kepada perempuan Indonesia lain untuk menjadi versi terbaiknya.

Baca Juga: Tren KBeauty Makin Marak, Apa yang Kini Dihadapi Perempuan?

Topik:

  • Muhammad Tarmizi Murdianto
  • Febriyanti Revitasari

Berita Terkini Lainnya