Banyak Jerawat Saat Hamil? Ini Lho Cara yang Tepat Menghilangkannya
Unsplash/Joe Gardner
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jerawat saat sedang hamil bukanlah hal baru di dunia medis. Beberapa perempuan memang memiliki banyak jerawat selama kehamilan. Hal ini disebabkan oleh produksi berlebihan dari minyak (sebum) yang biasanya terjadi ketika hormon di dalam tubuh sedang tinggi-tingginya.
Karena ibu hamil gak boleh sembarang pakai obat-obatan, apa penanganan yang aman & tepat untuk jerawat saat hamil?
1. Basuh wajah yang berjerawat dengan pembersih yang tak mengandung bahan kimia berbahaya
Unsplash.com/@mitchorrBasuh muka 2 kali sehari menggunakan air hangat dan sabun. Hindari produk yang berpotensi mengiritasi wajah seperti facial scrubs, astringent, dan masker. Bersihkan sisa-sisa sabun dan jangan terlalu kasar saat menggosok wajah karena bisa menyebabkan iritasi.
Untuk lebih aman, gunakan sabun bayi karena terbuat dari bahan-bahan yang aman & tak berbahaya.
2. Keramas secara rutin dan teratur
Unsplash.com/@noahbuscherJika kamu juga punya jerawat di kulit kepala, mulailah untuk keramas dengan lebih teratur, tak peduli seberapa malasnya kamu. Gunakan sampo yang memang aman untuk ibu hamil dan tak mengandung bahan berbahaya. Lagi-lagi, pakai sampo bayi jika memang diperlukan.
3. Jangan menyentuh atau memencet jerawatmu
Editor’s picks
Thefacialfitness.comIni yang paling susah untuk dihindari. Keinginan untuk menyentuh dan memencet jerawat. Melakukan hal ini bisa menyebabkan infeksi atau malah menimbulkan bekas luka yang tak bisa hilang. Tak peduli seberapa gatal dirimu untuk memencet jerwat, tahan ya! Supaya jerawat gak muncul-muncul terus.
4. Hindari penggunaan kosmetik yang berlebihan
Unsplash.com/@anniesprattMeskipun kini banyak kosmetik yang aman digunakan untuk ibu hamil, namun terlalu sering pakai kosmetik juga tak baik untuk ibu hamil. Jika memang diperlukan, jangan terlalu sering pakai tabir surya, produk hairstyling, atau acne concealer.
Gunakan produk yang water based atau noncomedogenic, karena produk-produk tersebut tak terlalu menyebabkan jerawat.
5. Perhatikan apa saja yang menyentuh wajahmu
Unsplash.com/@septiansimonSelalu pastikan rambut & tanganmu bersih agar tak membuat jerawat makin parah. Juga, hindari menyentuhkan benda-benda ke wajah seperti bolpoin, bantal, atau pun benda lain. Pakaian atau topi yang terlalu ketat juga bisa menyebabkan masalah, terutama jika kamu berkeringat.
Pengobatan jerawat saat kehamilan bisa menyebabkan dampak pada janin, sehingga sebisa mungkin dihindari selama kehamilan. Jika kamu khawatir soal jerawatmu saat sedang hamil, sebaiknya konsultasikan dengan doktor kulit sehingga semua bisa ditangani dengan profesional.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
