KAMI x Sarah Sofyan Tampilkan Identitas Baru dengan Motif Lebih Tegas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah melewati 10 tahun perjalanan di industri modest tanah air, brand KAMI terus menampilkan karya terbaiknya. Di panggung Jakarta Fashion Week 2020, KAMI berhasil keluar dari zona nyamannya melalui kolaborasi dengan Sarah Sofyan yang merupakan seorang woman entrepreneur dan influencer. Lalu seperti apa yang koleksi terbaru dari kolaborasi kali ini?
1. Kembali berkolaborasi dengan Sarah Sofyan dengan tampilan yang lebih bold dan feminin
Bertepatan dengan gelaran Jakarta Fashion Week 2020, KAMI akhirnya berkolaborasi kembali dengan Sarah Sofyan. Sebelumnya, di tahun 2018 keduanya juga sempat berkolaborasi. Namun, kali ini KAMI menghadirkan nuansa baru dalam koleksinya. Secara garis besar koleksi yang diberi nama RUZE ini menggambarkan sebuah gaya vintage floral yang telah disesuaikan dengan karakter dan kepribadian Sarah.
2. Koleksi RUZE menonjolkan sisi feminin dan elegan seorang perempuan
Terdapat 16 looks pada koleksi RUZE. Keseluruhan koleksi ini menonjolkan sisi feminin dan elegan yakni dengan penggunaan payet serta jenis bahan see through yang ditampilkan dalam beberapa pilihan seperti, blouse, pants, skirt, shirt, outer dan dress.
3. Terinspirasi dari bunga-bunga yang dijadikan sebagai bahan utama pengobatan tradisional
Inspirasi utama RUZE adalah Tagetes Patula atau French Marigold. Bunga ini sangat terkenal di dunia pengobatan tradisional. Dari dulu hingga sekarang, bunga Marigold selalu dipercaya memiliki banyak manfaat. Selain itu, motif KAMI x Sarah Sofyan juga menggunakan teknik jahit Sashiko.
Meskipun terlihat sederhana, namun secara pengerjaan, teknik Sashiko ini cukup rumit dan membutuhkan ketelitan. Tak hanya itu, teknik Sashiko juga memiliki keunggulan yakni mampu memperpanjang umur kain sehingga bisa tetap terlihat indah dan menawan meski sudah usang dan tersimpan dalam jangka waktu yang panjang.
Editor’s picks
“Makanya kami menggabungkan Marigold dan Sashiko sangatlah tepat karena mampu membentuk kekuatan yang bisa ditularkan pada orang lain," kata Nadya Karina selaku Founder KAMI saat ditemui IDN Times di JFW 2020, Senin (28/10).
Baca Juga: Persembahan Empat Ksatria Mode di Penutupan Jakarta Fashion Week 2020
4. Penggunaan warna bold dan motif lebih tegas untuk menggambarkan karakter Sarah Sofyan
Bila biasanya KAMI menampilkan pattern-pattern dengan lebih halus. Kali ini, KAMI menampilkan tatanan pattern yang lebih tegas. Misalnya, motif bunga dibuat lebih hidup dengan pewarnaan yang lebih tegas seperti biru, burgundy, mustard dan kombinasi warna-warna pastel.
"Bila dilihat Sarah itu sangat lembut dan feminin sekali. Namun, di sisi lain Sarah memiliki karakter yang sangat kuat, berani dan tegas menghadapi semua pemasalahan dalam hidupnya," ungkap Founder KAMI, Istafiana Candarini di acara yang sama.
5. Koleksi RUZE melengkapi sepuluh tahun perjalanan KAMI
Desain dan motif RUZE menjadi penyempurna dari seluruh koleksi perjalanan sepuluh tahun KAMI. Setelah banyak menampilkan pattern-pattern halus khas KAMI, pada kesempatan ini akhirnya kami memberanikan diri untuk bertransformasi mencoba pattern baru bersama Sarah Sofyan. Untuk seluruh koleksi RUZE sudah bisa dibeli di 'Friendship in a Box' KAMI yang ada di lantai 1, Senayan City, Jakarta.
Yuk, datang ke sana!
Baca Juga: Persembahan Empat Ksatria Mode di Penutupan Jakarta Fashion Week 2020