5 Tips Hadapi Mertua yang Perfeksionis, Jangan Khawatir!

2. Tidak berlebihan, memperhatikan cara berbicara yang baik dan penampilan yang menarik

Pexels/bruce mars

Dalam menghadapi mertua yang cenderung perfeksionis, kamu harus menggunakan bahasa yang sopan, halus dan tertata. Hal ini akan menanamkan citra positif pada dirimu, mertua akan menilai kamu adalah orang yang bijak dan berpendidikan. Jangan sekali-kali memotong pembicaraan mertua, apalagi menyombongkan diri atas kelebihan yang kamu miliki. 

Selain itu kamu juga jangan lupa memperhatikan penampilan ya girls! Mertua perfeksionis pasti memperhatikan penampilan pasangan anak laki-lakinya, jangan membuatnya ilfeel saat kamu menunjukkan penampilan yang tidak sewajarnya. Gunakan make-up yang menarik dan tidak berlebihan, kesan natural dan cantik akan menghiasi dirimu.

3. Jadikan mertua sebagai panutan dalam mengurus pasangan

Pixabay/Mimirebelle

Kamu harus pandai menjaga hubungan yang baik dengan mertua untuk meminta segala masukan dan saran dalam mengurusi pasangan. Karena sesungguhnya orangtuanya adalah manusia yang paling sempurna baginya dalam mengurus dirinya sejak lahir. Jangan canggung, buatlah hubungan dengan mertua seakrab dan senyaman mungkin, dengan begitu kamu dapat berkeluh kesah, curhat, ngobrol seru, dan meminta berbagai pendapat. 

Meski kadang kamu tidak terlalu nyaman dengan sikap mertua yang cenderung perfeksionis, kamu tetap harus mengapresiasi setiap nasihat dan saran yang diberikan mertua. Sesungguhnya segala nasihat yang diberikannya adalah untuk kebaikan anak-anaknya. Nantinya kamu akan terbiasa dan bahkan menganggap mertua seperti orangtua kandungmu sendiri.

4. Jika pendapatmu tidak sejalan dengan mertua, berikan alasan atau argumen logis yang membuatnya terpana

Pixabay/Mimirebelle

Jangan ragu untuk menyampaikan pendapatmu. Jika kamu meyakini dan merasa hal tersebut benar, maka tak ada alasan untuk kamu tidak mengatakannya. Berikan alasan dan argumen logis yang membuatnya terpana dan berubah pikiran. Maka mertua akan menilai kamu adalah wanita yang memiliki wawasan luas. 

Tapi ingat, meski pun kamu menyampaikan pendapatmu, jangan sekali-kali membantah perkataan mertua dan menyatakan pendapatnya salah. Kamu tetap harus menghargai dan mendengarkannya dengan baik. Gunakan bahasa yang lembut dan sopan agar tidak sedikitpun menyakiti hatinya. Hal itu semata-mata dilakukan untuk saling bertukar pendapat demi kebaikan, bukan sebagai ajang menunjukkan kemampuan diri di hadapan mertua.

5. Pandai mengatur emosi dan menempatkan sesuatu sesuai kondisi

Pexels/Matty Cooper

Dalam menghadapi mertua yang perfeksionis, kamu harus pandai mengatur emosi dan menempatkan sesuatu sesuai kondisi. Jadilah menantu yang ramah, supel, dan bisa diandalkan. Tidak mudah terpancing emosi di setiap permasalahan menjadi nilai plus tersendiri bagi dirimu. Menerima segala masukan dan nasihat meski tidak sepaham, kamu bisa mengambil nilai positif dan membuang nilai negatif dari perkataan mertua. Bersikap tenang dan jangan banyak bicara menjadi pilihan yang baik saat mood mertua sedang tidak baik. Kamu harus pandai-pandai meminimalisir masalah ketika mendapatkan mertua yang cenderung perfeksionis.

Tidak ada satupun orang tua yang tidak ingin melihat anaknya bahagia. Setiap orangtua memiliki cara tersendiri untuk menunjukkan rasa kasih sayangnya yang besar meskipun dengan bersikap perfeksionis. Terus introspeksi diri dan berubah ke arah yang lebih baik ya girls!

Baca Juga: Apapun Alasannya, Jangan Sampai Kamu Lakukan 5 Hal Ini Pada Ibu Mertua