5 Cara yang Bisa Kamu Lakukan Saat Sulit Sekali Mengambil Keputusan
ilustrasi pria bersemangat (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketakutan membuat keputusan yang salah sering kali menghalangi solusi atau tindakan apa pun untuk menyelesaikan masalah. Biasanya, ini juga sering terjadi ketika kamu memiliki banyak opsi untuk dipilih, yang masing-masing memiliki pro dan kontra sendiri.
Meski begitu, keputusan tetap harus diambil. Pilihlah yang menurutmu terbaik dalam menganalisanya. Ketika kamu sangat sulit melakukannya, kamu bisa mencoba beberapa cara di bawah ini.
1. Seberapa penting keputusan itu?
ilustrasi pria sedang duduk (pexels.com/Andrea Piacquadio)Jika kamu menemukan dirimu terjebak dalam lingkaran pengambilan keputusan, tanyakan pada diri sendiri, seberapa penting hal ini bagi kamu? Misalnya, jika kamu bingung memilih pilihan di antara mengambil pekerjaan baru atau tetap di pekerjaan lama, kamu dapat menyusun pertanyaan untuk mempersempit hasil.
Pertanyaan tersebut seputar apa hal terburuk yang bisa terjadi dengan membuat keputusan yang salah? Apakah pilihanmu akan mempengaruhimu setelah beberapa bulan ke depan? Dan, dapatkah kamu dapat mengatur hidupmu jika membuat keputusan yang salah?
Jika kamu bertanya pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan ini saat memikirkan semuanya, kamu akan menyadari betapa pilihan yang buruk tidak ada bedanya, terutama jika kamu mau keluar dari zona nyamanmu. Jadi, beri dirimu lebih banyak waktu untuk mengambil keputusan.
2. Evaluasi konsekuensi dari pilihan yang baik dengan pilihan yang sempurna
ilustrasi pria sedang berpikir (pexels.com/Andrea Piacquadio)Pencarianmu untuk membuat keputusan yang sempurna dapat membuatmu lelah untuk membuat pilihan. Misalnya, jika kamu akan berlibur, kamu mencoba untuk memilih hotel terbaik dari banyak situs, tapi bisakah kamu mengingat detail kamar yang kamu tinggali beberapa tahun yang lalu? Pasti tidak bisa.
Kamu tidak akan mengutuk liburanmu hanya karena kamu gagal memesan kamar suite yang menghadap ke kolam renang. Sejauh kamu memiliki kamar yang membuatmu nyaman, kamu akan menikmati keseluruhan pengalaman.
Sering kali, perbedaan antara pilihan yang baik dan yang sempurna dapat diabaikan. Selain itu, pilihan yang sempurna mungkin tidak ada sama sekali. Belajarlah untuk menyukai pilihan yang baik dan berhenti menilai pilihan lain setelah kamu membuat keputusan.
3. Tetapkan garis waktu untuk berhenti menganalisis
Suasana kerja (pexels/fauxels)Editor’s picks
Otakmu tidak suka membuat pilihan yang sulit. Karena itu, pikiranmu terus menunda keputusan untuk menghindari ketidaknyamanan. Menempatkan garis waktu untuk membuat pilihan memaksamu untuk berhenti menganalisis.
Sebagai contoh, mari kita asumsikan kamu berencana untuk memulai bisnis. Beri dirimu cukup waktu untuk melakukan penelitian dan mempertimbangkan risikonya. Kamu dapat memilih tenggat waktu yang kamu anggap tepat.
Pilih beberapa minggu, bulan, atau bahkan satu atau dua tahun. Begitu kamu mencapai tenggat waktu itu, kamu harus mulai bertindak atas apa yang kamu rencanakan. Jangan banyak lagi waktu untuk berpikir karena itu akan terus membuatmu menunda.
Baca Juga: 5 Alasan Seseorang Melakukan Oversharing, Perhatikan Baik-Baik!
4. Persempit pilihanmu
ilustrasi pria bekerja (pexels.com/RODNAE Productions)Ketika kamu memiliki terlalu banyak pilihan untuk dipilih, kamu semakin sulit memilih. Kamu akan mempertimbangkan atribut kecil dari setiap pilihan dan membandingkannya satu sama lain meskipun itu tidak berarti apa-apa bagimu.
Ketika kamu memiliki terlalu banyak pilihan, hilangkan setengahnya. Jangan ragu untuk menggunakan kriteria apa pun yang kamu suka untuk membuat keputusan itu. Kamu dapat menetapkan tenggat waktu untuk menjatuhkan setengah opsi pilihanmu.
Setelah kamu memiliki lebih sedikit pilihan, kamu dapat berpikir jernih dan fokus pada apa yang penting bagimu. Terus ulangi prosedur yang sama sampai kamu memiliki satu atau dua pilihan.
5. Konsumsi gula saat kamu sulit ambil keputusan
Ilustrasi pria minum (Pexels.com/vlada-karpovich)Ketika kamu membuat pilihan yang lebih kecil, kamu kehabisan energi mental karena kelelahan membuat keputusan. Misalnya, jika kamu memilih sepasang sepatu lari di marketplace, tetapi tidak dapat mengambil keputusan, kepalamu akan mulai terasa berat.
Pengambilan keputusan membutuhkan glukosa darah. Jadi, jika kamu merasa lelah secara mental di antara pilihan, makanlah sesuatu yang manis untuk mengisi kembali apa yang hilang dari tubuhmu. Pisang, jeruk, kismis, anggur, madu, jeli adalah beberapa cara cepat untuk mengembalikan glukosa darahmu dan membantumu membuat keputusan yang tepat.
Jika kamu ingin cepat dalam mengambil keputusan, cobalah lakukan lima cara di atas. Mungkin akan sulit di awal, tapi itu sebanding dengan hasil yang kamu dapat dari keputusan tersebut. Jadi, selamat mencoba!
Baca Juga: 5 Keputusan Terbaik yang Bisa Kamu Lakukan untuk Masa Depan Cerah
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
