5 Mukjizat dan Keistimewaan Nabi Ishaq AS, Bisa Dijadikan Teladan

Putra Nabi Ibrahim AS yang saleh dan taat kepada Allah SWT

Nabi Ishaq AS adalah putra Nabi Ibrahim AS dengan istrinya, Sarah. Nabi Ibrahim AS dan Sarah telah menanti-nantikan kelahiran anak namun hingga usia mereka sudah sangat tua, yakni sekitar 90 tahun untuk Sarah, dan sekitar 100 tahun untuk Nabi Ibrahim, barulah Allah SWT mengkaruniai mereka seorang anak, yakni Ishaq.

Padahal Sarah diketahui merupakan perempuan yang mandul, sehingga sangat kecil harapan mereka untuk mendapatkan anak. Namun jika Allah SWT sudah berkehendak, maka apa pun bisa terjadi. Inilah keistimewaan dan mukjizat Nabi Ishaq AS, putra Ibrahim,  yang bisa kita teladani untuk memperkuat iman.

1. Kelahirannya tertulis di Al-Quran dan disampaikan oleh malaikat

5 Mukjizat dan Keistimewaan Nabi Ishaq AS, Bisa Dijadikan TeladanAl-Quran (pexels/GR Stocks)

Dalam Al-Quran, Allah SWT memerintahkan para malaikatnya menemui Nabi Ibrahim AS untuk menyampaikan kabar kelahiran Ishaq dan memberinya selamat. Nabi Ibrahim AS awalnya tidak mengetahui yang datang adalah malaikan utusan Allah SWT. Dia memberi suguhan kepada para malaikat berupa daging anak sapi, namun para malaikat tidak menjamahnya sama sekali sehingga membuat Ibrahim merasa takut.

Malaikat pun menjelaskan agar Ibrahim jangan takut dan bahwa Ibrahim dan Sarah akan dikaruniai anak bernama Ishaq sehingga mereka pun gembira. Tak hanya itu, para malaikat pun menyampaikan bahwa Ishaq kelak akan dikaruniai seorang anak bernama Yaqub. Kisah ini tertulis dalam QS. Huud : 69-73.

وَلَقَدْ جَاءَتْ رُسُلُنَا إِبْرَاهِيمَ بِالْبُشْرَىٰ قَالُوا سَلَامًا ۖ قَالَ سَلَامٌ ۖ فَمَا لَبِثَ أَنْ جَاءَ بِعِجْلٍ حَنِيذٍ

Dan sesungguhnya utusan-utusan Kami (malaikat-malaikat) telah datang kepada lbrahim dengan membawa kabar gembira, mereka mengucapkan “Selamat.” Ibrahim menjawab “Selamatlah,” maka tidak lama kemudian Ibrahim menyuguhkan daging anak sapi yang dipanggang. (QS. Huud: 69)

فَلَمَّا رَأَىٰ أَيْدِيَهُمْ لَا تَصِلُ إِلَيْهِ نَكِرَهُمْ وَأَوْجَسَ مِنْهُمْ خِيفَةً ۚ قَالُوا لَا تَخَفْ إِنَّا أُرْسِلْنَا إِلَىٰ قَوْمِ لُوطٍ

Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa takut kepada mereka. Malaikat itu berkata “Jangan kamu takut, sesungguhnya kami adalah (malaikat-malaikat) yang diutus kepada kaum Luth.” (QS. Huud: 70)

وَامْرَأَتُهُ قَائِمَةٌ فَضَحِكَتْ فَبَشَّرْنَاهَا بِإِسْحَاقَ وَمِنْ وَرَاءِ إِسْحَاقَ يَعْقُوبَ

Dan istrinya berdiri (dibalik tirai) lalu dia tersenyum, maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang (kelahiran) Ishaq dan dari Ishaq (akan lahir putranya) Yaqub. (QS. Huud: 71)

قَالَتْ يَا وَيْلَتَىٰ أَأَلِدُ وَأَنَا عَجُوزٌ وَهَٰذَا بَعْلِي شَيْخًا ۖ إِنَّ هَٰذَا لَشَيْءٌ عَجِيبٌ

Istrinya berkata “Sungguh mengherankan, apakah aku akan melahirkan anak padahal aku adalah seorang perempuan tua, dan ini suamiku pun dalam keadaan yang sudah tua pula? Sesungguhnya ini benar-benar suatu yang sangat aneh.” (QS. Huud: 72)

قَالُوا أَتَعْجَبِينَ مِنْ أَمْرِ اللَّهِ ۖ رَحْمَتُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الْبَيْتِ ۚ إِنَّهُ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

Para malaikat itu berkata “Apakah kamu merasa heran tentang ketetapan Allah? (Itu adalah) rahmat Allah dan keberkatan-Nya, dicurahkan atas kamu, hai ahlulbait! Sesungguhnya Allah Maha Terpuji lagi Maha Pemurah.” (QS. Huud: 73)

Meski sempat merasa tidak mungkin memiliki anak, Nabi Ibrahim AS dan Sarah memahami bahwa rahmat dan keberkatan Allah SWT datang kepada mereka melalui kabar akan lahirnya Ishaq.

2. Nabi Ishaq AS dikaruniai Allah SWT memiliki akhlak yang tinggi

5 Mukjizat dan Keistimewaan Nabi Ishaq AS, Bisa Dijadikan TeladanIlustrasi kehidupan di zaman nabi (unsplash/Ryan Cheng)

Nabi Ishaq AS, bersama dengan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Yaqub AS dipilih untuk dikaruniai akhlak yang sangat tinggi oleh Allah SWT, sehingga mereka selalu mengingatkan manusia tentang adanya akhirat. Hal ini tertulis dalam QS. Shaad: 45-47.

وَٱذۡكُرۡ عِبَٰدَنَآ إِبۡرَٰهِيمَ وَإِسۡحَٰقَ وَيَعۡقُوبَ أُوْلِى ٱلۡأَيۡدِى وَٱلۡأَبۡصَٰرِ

Dan ingatlah hamba-hamba Kami: Ibrahim, Ishaq dan Yaqub yang mempunyai perbuatan-perbuatan yang besar dan ilmu-ilmu yang tinggi. (QS. Shaad: 45)

إِنَّآ أَخۡلَصۡنَٰهُم بِخَالِصَةٍ ذِكۡرَى ٱلدَّارِ

Sesungguhnya Kami telah mensucikan mereka dengan (menganugerahkan kepada mereka) akhlak yang tinggi yaitu selalu mengingatkan (manusia) kepada negeri akhirat. (QS. Shaad: 46)

وَإِنَّهُمۡ عِندَنَا لَمِنَ ٱلۡمُصۡطَفَيۡنَ ٱلۡأَخۡيَارِ

Dan sesungguhnya mereka pada sisi Kami benar-benar termasuk orang-orang pilihan yang paling baik. (QS. Shaad: 47)

Dari ayat-ayat ini, menandakan bahwa Ibrahim, Ishaq dan Yaqub merupakan manusia pilihan yang memiliki jiwa bersih sehingga mampu melihat tanda-tanda kebesaran Allah SWT.

3. Merupakan orang yang saleh dan diangkat menjadi nabi oleh Allah SWT

5 Mukjizat dan Keistimewaan Nabi Ishaq AS, Bisa Dijadikan TeladanIlustrasi pria sedang berzikir (pexels/Thirdman)

Nabi Ishaq AS merupakan seorang yang saleh. Karena kesalehannya kepada Allah SWT dan usaha kerasnya untuk berdakwah di negeri Syam dan Kan'an membantu Nabi Ibrahim, Allah SWT kemudian mengangkatnya menjadi seorang nabi. Hal ini tercantum pada QS. Ash- Shaaffaat: 112.

وَبَشَّرْنٰهُ بِاِسْحٰقَ نَبِيًّا مِّنَ الصّٰلِحِيْنَ

Dan Kami beri dia kabar gembira dengan (kelahiran) Ishaq seorang nabi yang termasuk orang-orang yang saleh.

Selain itu dalam QS. Maryam: 49, juga menjelaskan tentang pengangkatan Ishaq menjadi seorang nabi bersama dengan Yakub.

فَلَمَّا اعْتَزَلَهُمْ وَمَا يَعْبُدُوْنَ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ ۙوَهَبْنَا لَهٗٓ اِسْحٰقَ وَيَعْقُوْبَۗ وَكُلًّا جَعَلْنَا نَبِيًّا

Maka ketika dia (Ibrahim) sudah menjauhkan diri dari mereka dan dari apa yang mereka sembah selain Allah, Kami anugerahkan kepadanya Ishaq dan Yakub. Dan masing-masing Kami angkat menjadi nabi.

Ketaatan dan sikap Ishaq dalam berjuang di jalan Allah SWT serta membimbing umat manusia menuju jalan kebenaran menjadikannya manusia terpilih untuk menjadi seorang nabi.

Baca Juga: Doa Nabi Adam Saat Diturunkan dari Surga

4. Dikaruniai anak yaitu Yaqub yang juga seorang nabi

5 Mukjizat dan Keistimewaan Nabi Ishaq AS, Bisa Dijadikan TeladanIlustrasi bayi yang baru dilahirkan (pexels/Pixabay)

Nabi Ishaq AS sempat lama tidak menikah karena Nabi Ibrahim AS melarang Ishaq menikahi kaum Kan’an yang saat itu memang sangat jauh dari jalan Allah SWT. Lalu Nabi Ibrahim AS mengutus orang kepercayaannya untuk membawakan seorang perempuan yang masih merupakan saudara Nabi Ibrahim AS dari negeri bernama Harran di Irak. Perempuan itu bernama Rafqah binti Batuil.

Nabi Ishaq AS pun menikahi Rafqah saat usia Ishaq 40 tahun. Cobaan pun datang karena ternyata Rafqah mandul dan sulit mengandung anak. Nabi Ishaq AS pun berusaha keras memohon kepada Allah SWT untuk dikaruniai anak. Seperti janji Allah SWT sebelumnya, Ishaq pun dikarunia anak. Bahkan tidak hanya satu melainkan dua, yakni Yaqub dan Ishuu. Yaqub pun kemudian diangkat oleh Allah SWT menjadi seorang nabi untuk meneruskan perjuangan ayah dan kakeknya dalam berdakwah.

5. Merupakan bapak bangsa Romawi dan Bani Israil

5 Mukjizat dan Keistimewaan Nabi Ishaq AS, Bisa Dijadikan TeladanIlustrasi kehidupan di zaman nabi (pexels/Oleksandr Pidvalnyi)

Dari keturunannya, yakni Ishuu dan Yaqub, ternyata menjadikan Nabi Ishaq AS seorang bapak dari bangsa Romawi dan Bani Israil. Ishuu atau yang juga dikenal dengan Esau disebut-sebut sebagai leluhur bangsa Romawi. Sedangkan Nabi Yaqub AS memiliki banyak anak yang merupakan keturunan Bani Israil termasuk di dalamnya Nabi Yusuf AS. Kedua bangsa ini merupakan bangsa yang besar. Hal ini juga tertulis dalam QS. Ash-Shaaffaat: 113.

وَبٰرَكْنَا عَلَيْهِ وَعَلٰٓى اِسْحٰقَۗ وَمِنْ ذُرِّيَّتِهِمَا مُحْسِنٌ وَّظَالِمٌ لِّنَفْسِهٖ مُبِيْنٌ ࣖ

Dan Kami limpahkan keberkahan kepadanya dan kepada Ishaq. Dan di antara keturunan keduanya ada yang berbuat baik dan ada (pula) yang terang-terangan berbuat zalim terhadap dirinya sendiri. (QS. Ash-Shaaffaat: 113).

Di surat ini dijelaskan bahwa keturunan Nabi Ibrahim dan Ishaq akan ada yang berbuat baik dengan beriman kepada Allah SWT dan ada pula yang berbuat zalim dan membuat kerusakan di muka bumi. Wallahu a'lam.

Semoga dengan mengetahui mukjizat dan keistimewaan Nabi Ishaq ini bisa mempertebal iman dan ketakwaan kita kepada Allah SWT.

Baca Juga: Pengertian Suhuf dan Nabi-Nabi yang Menerimanya

Rijalu Ahimsa Photo Verified Writer Rijalu Ahimsa

Member IDN Times Community ini sudah tidak malu-malu lagi menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Wahyu Kurniawan

Berita Terkini Lainnya