5 Tanda Kamu Terjebak Zona Nyaman dalam Karier, Sulit Berkembang

Zona nyaman pekerjaan membuat kariermu jadi stuck

Kamu pernah merasa gak kariermu stuck atau mentok? Merasa pekerjaanmu nggak bisa berkembang? Atau pekerjaanmu terlampau biasa saja sehingga kamu tidak butuh banyak usaha? Jangan sampai terlena karena hal itu bisa membuatmu terjebak dalam zona nyaman pekerjaan. 

Terjebak zona nyaman pekerjaan ini bisa membuat kreativitasmu berkurang, menghilangkan semangat saat bekerja dan menjadikanmu malas untuk mengasah kemampuan diri. Daripada bingung, simak lima tanda kamu terjebak dalam zona nyaman yang akan bikin kamu sulit berkembang. Perhatikan!

1. Selalu merasa bosan dalam bekerja

5 Tanda Kamu Terjebak Zona Nyaman dalam Karier, Sulit BerkembangIlustrasi pria lelah bekerja (unsplash.com/@christnerfurt)

Karena rutinitas pekerjaanmu terlampau biasa-biasa saja ini membuatmu cepat bosan. Pekerjaan yang monoton inilah bisa menjadikanmu terjebak di zona nyaman.

Alhasil bisa membuat semangatmu berkurang dan produktivitasmu menjadi menurun. Memiliki kenyamanan saat bekerja itu harus, tapi jangan sampai terlalu nyaman karena bisa membuatmu sulit untuk berkembang. 

2. Merasa tidak perlu bekerja keras lagi

5 Tanda Kamu Terjebak Zona Nyaman dalam Karier, Sulit BerkembangIlustrasi pria bekerja (Pexels.com/olly)

Tanda selanjutnya yaitu kamu tidak membutuhkan kerja keras untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut. Bahkan, kamu menganggap sebagai rutinitas biasa tanpa adanya tantangan yang berarti.

Hal semacam inilah yang bisa membuatmu enggan untuk mengeksplor skill baru dan menghilangkan gairahmu saat bekerja. Kamu akan mentok di situ-situ aja nantinya. 

3. Takut menghadapi perubahan

5 Tanda Kamu Terjebak Zona Nyaman dalam Karier, Sulit BerkembangIlustrasi pria lelah bekerja (Pexels/Andrea Piacquadio)

Perubahan mendadak adalah hal yang paling menakutkan di hidupmu. Karena perubahan tersebut bisa membuatmu menjadi tidak nyaman dan kamu malas untuk memulainya dari awal.

Padahal, di dunia kerja kamu harus siap dengan segala perubahan dan tantangan dalam ritme yang cepat. Jika sering menolak perubahan kamu bakal tertinggal dan kalah saing dengan rekan kerjamu yang selalu meningkatkan kemampuan dirinya. 

Baca Juga: 5 Keahilan yang Harus Dimiliki Pria untuk Menghadapi Dunia Kerja

4. Kehilangan minat saat bekerja

5 Tanda Kamu Terjebak Zona Nyaman dalam Karier, Sulit BerkembangIlustrasi pria lelah bekerja (pexels/karolina_grabowska)

Karena pekerjaan yang terlampau monoton ini bisa menyebabkanmu jadi hilang minat saat bekerja. Nah, hal tersebut jika dibiarkan akan membuatmu jadi rugi sendiri lho, karena membuat kinerjamu menjadi menurun dan tidak ada semangat untuk menyelesaikannya lagi. 

Maka untuk mengatasinya coba tantang dirimu untuk keluar dari zona nyaman pekerjaan dan terus untuk mengasah kemampuanmu. Kalau gak, skill kamu akan tertinggal, dan kamu akan kesulitan menghadapi perkembangan zaman.

5. kamu jadi malas untuk mengembangkan kapasitasmu

5 Tanda Kamu Terjebak Zona Nyaman dalam Karier, Sulit BerkembangIlustrasi pria bekerja (pexels.com/@Andrea Piacquadio)

Pada akhirnya terlalu nyaman saat bekerja tidak bisa membawamu pergi ke mana-mana. Kamu stuck di tempat yang sama dalam jangka waktu yang lama, padahal rekan kerjamu yang lain sudah melalngang buana, melakukan petualangan dan berkunjung ke tempat baru.

Memang sih di awal kamu merasa biasa-biasa saja, tapi lambat laun kamu jadi sadar bahwa kamu telah tertinggal jauh dari rekan kerjamu yang lain. Tetapi, pilihan ada di kamu, bila gak mau makin tertinggal, kamu harus bangkit dan keluar dari zona nyaman kamu. 

Itulah lima tanda bahwa kamu terjebak dalam zona nyaman pekerjaan. Nyaman saat bekerja itu bagus, tapi jangan sampat terjebak dalam zona yang terlalu nyaman karena bisa membuatmu sulit berkembang. 

Baca Juga: 5 Dampak Buruk jika Kamu Jadi Pria yang Malas Bekerja, Perhatikan Bro!

Ruhil Sabrina Photo Verified Writer Ruhil Sabrina

find me on instagram : @ruhilsabrina

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Wahyu Kurniawan

Berita Terkini Lainnya