5 Tips Mengatasi Kekerasan Emosional yang Kerap Dilakukan Pasangan

Jangan hanya diam saja jika diperlakukan tak baik

Berbicara mengenai kekerasan mungkin identik dengan percobaan melukai secara fisik. Meski nyatanya kekerasan tidak melulu mengenai hal tersebut, sebab juga bisa berkaitan secara emosional.

Beberapa contoh kekerasan emosional bisa saja melalui verbal, seperti mencaci, mengancam, merendahkan, hingga sikap manipulatif lainnya. Hal seperti ini bisa berasal dari keluarga ataupun dari pasangan sendiri. Khususnya untuk kasus yang berasal dari pasangan, kamu dapat mengatasinya dengan beberapa tips berikut ini.

1. Berani bersuara

5 Tips Mengatasi Kekerasan Emosional yang Kerap Dilakukan Pasanganilustrasi pasangan berbicara (pexels.com/@Alex_Green)

Hal utama yang perlu kamu lakukan adalah dengan memberanikan diri untuk bersuara. Apabila kamu hanya diam dan menerima kekerasan emosional tersebut tanpa perlawanan, maka tidak akan menyelesaikan masalah apa pun.

Jika kamu berani untuk bersuara, tentu sama saja dengan berusaha untuk menjaga harga dirimu sendiri. Dengan begitu, pelaku kekerasan emosional pun tidak dapat bertindak lebih jauh lagi.

2. Menetapkan batasan-batasan tertentu

5 Tips Mengatasi Kekerasan Emosional yang Kerap Dilakukan Pasanganilustrasi pasangan (unsplash.com/brookecagle)

Bagi para pasangan memang rasanya segala hal tidak memiliki batasan. Antara satu sama lain seolah saling terkoneksi, sehingga tidak memberikan celah ataupun jeda apa-apa.

Padahal, antara kamu dan pasangan juga memerlukan batasan, sehingga risiko dari kekerasan emosional dapat dihindari. Namun, apabila sudah terlanjur terjadi, maka mulailah terapkan batasan yang jelas, sehingga ia pun tidak bisa bertindak seenaknya.

3. Mengajak pasangan berdiskusi

5 Tips Mengatasi Kekerasan Emosional yang Kerap Dilakukan Pasanganilustrasi berbicara empat mata (pexels.com/@cottonbro)

Komunikasi menjadi fondasi penting apabila ingin menjalani hubungan yang sehat. Tentu akan terasa sulit apabila kamu dan pasangan saling menjauh, serta seolah abai dengan permasalahan tersebut.

Cobalah untuk meminta pasangan agar melakukan diskusi sejenak. Tujuan diskusi ini tentu untuk mencari solusi terbaik, sehingga tidak ada yang dirugikan lagi dalam masalah tersebut.

Baca Juga: 5 Sikap Pria yang Selama Ini Disukai Perempuan, Kamu Wajib Tahu!

4. Meminta pertolongan keluarga atau orang terpercaya sebagai penengah

5 Tips Mengatasi Kekerasan Emosional yang Kerap Dilakukan Pasanganilustrasi saling mengobrol (unsplash.com/@priscilladupreez)

Apabila suatu hubungan sudah berjalan buruk, maka biasanya akan sangat sulit untuk diselesaikan secara empat mata. Alih-alih terselesaikan, masalah baru pun bisa muncul karena perdebatan yang terjadi.

Untuk mengatasi persoalan seperti ini, maka kamu memerlukan pihak keluarga atau pun orang terpercaya untuk dapat menengahi masalah tersebut. Dengan adanya pihak ketiga, maka diharapkan persoalan tersebut pun bisa terselesaikan dengan baik.

5. Mengambil tindakan tegas jika sudah keterlaluan

5 Tips Mengatasi Kekerasan Emosional yang Kerap Dilakukan Pasanganilustrasi pasangan berbicara (pexels.com/@Keira_Burton)

Kamu tentu memahami batasan-batasan yang sudah tidak bisa ditoleransi lagi dalam hubungan. Sama halnya apabila pasanganmu melakukan kekerasan emosional yang sudah keterlaluan.

Kamu tentu memiliki hak untuk dapat mengambil tindakan khusus, sehingga harga diri dan keselamatanmu pun terjamin. Dengan tindakan yang tegas, persoalanmu dengan pasangan juga dapat terselesaikan tanpa bertele-tele.

Tentunya, jangan sampai hanya diam apabila menerima kekerasan emosional dari siapapun, termasuk dari pasangan sendiri. Dengan sikap yang tegas, maka kamu sudah dapat melindungi dirimu dari hal-hal yang tidak menyenangkan. Harus berani bersuara, ya!

Baca Juga: 9 Sikap yang Membuat Pria Terlihat Pengecut, Catat Bro!

Abdi K Tresna Photo Verified Writer Abdi K Tresna

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Wahyu Kurniawan

Berita Terkini Lainnya