5 Tips agar Aroma Parfum Lebih Tahan Lama, Wangi Sepanjang Hari!
Ilustrasi pria pakai parfum (Ron Lach/ Pexels)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memiliki tubuh yang wangi dan segar sepanjang hari tentu menjadi impian bagi setiap orang. Hal tersebut bisa terjadi jika kita memakai parfum. Tidak hanya membuat kamu tampil lebih percaya diri, penggunaan parfum juga bisa menjadi cara untuk menarik perhatian orang di sekitar kita. Namun, apakah kamu sudah melakukannya dengan benar? Layaknya lukisan, parfum juga merupakan sebuah karya seni.
Racikan dari perfumer mampu menghasilkan aroma yang berkesan bagi setiap orang. Maka tidak heran, jika kita cukup kesulitan saat memilih aroma yang tepat untuk diri kita. Terlebih lagi, yang aromanya bisa bertahan lama. Berikut ini beberapa tips yang perlu kamu ketahui agar parfum yang akan kamu pakai bisa bertahan lebih lama.
1. Temukan aroma yang cocok sesuai dengan jenis kulit kamu
Ilustrasi parfum dengan aroma halus lavender (Pexels.com/Mareefe)Jenis kulit manusia mejadi salah satu faktor yang mempengaruhi bau di badan seseorang. Jadi, kamu harus teliti dalam memilih aroma yang sesuai dengan jenis kulit kamu. Jenis kulit bisa memengaruhi ketahanan dan kekuatan dari aroma parfum. Untuk itu, kamu harus tahu terlebih dahulu jenis kulit yang kamu punya, agar aroma parfum bisa bertahan lebih lama di tubuh kamu.
Jika kamu mempunyai kulit berminyak, kamu bisa memilih parfum dengan aroma halus. Sebaliknya, jika kamu memiliki kulit kering, kamu bisa memilih parfum dengan aroma lebih kuat. Jika aroma parfum sudah mulai memudar, kamu bisa menyemprotkan parfum lagi sesuai dengan jenis kulit kamu. Parfum akan bertahan 3-4 jam pada kulit kering, sementara pada kulit berminyak akan bertahan hingga 6 jam.
2. Bersihkan badan sebelum menyemprotkan parfum
Ilustrasi pria mandi (pexels.com/Monstera)Agar aroma parfum bertahan lebih lama, pastikan tubuh kamu dalam keadaan bersih. Kamu bisa mandi terlebih dahulu sebelum menyemprotkan parfum ke badan. Dengan cara ini, aroma parfum akan lebih mudah menempel pada kulit karena kulit masih dalam keadaan lembap dan pori-pori kulit akan terbuka sehingga aroma parfum bisa menyerap secara maksimal.
Aroma parfum yang bercampur dengan keringat akan membuat bau badan kamu menjadi aneh. Jadi, lebih baik kamu mandi terlebih dahulu sebelum memakai parfum. Jika tubuh kamu bersih, maka aroma parfum tidak akan bercampur dengan bau keringat dan kamu akan wangi sepanjang hari.
3. Jangan langsung semprotkan parfum ke rambut
Ilustrasi menyemprotkan parfum ke rambut (Pexels.com/Karolina Grabowska)Editor’s picks
Jika kamu sering menyemprot parfum ke rambut, sebaiknya kamu harus menghindari itu. Lebih baik kamu menyemprotkannya terlebih dahulu pada sisir. Menyemprotkan parfum langsung ke rambut bisa menyebabkannya rambut kering dan mudah patah.
Sebagai gantinya, kamu bisa menyemprotkan sedikit parfum ke sisir. Saat kamu menyisirkan rambut dengan semprotan parfum, hal itu akan membuat rambut kamu wangi sepanjang hari dan mengurangi kerusakan pada rambut. Aroma parfum yang menempel pada rambut kamu akan menyebar mengikuti setiap gerakan kamu.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Parfum Pria dengan Aroma yang Kalem, Wangi Tahan Lama!
4. Melembapkan kulit sebelum memakai parfum
Ilustrasi hand cream (unsplash.com/Mathilde Langevin)Ekstrak minyak yang terkandung dalam produk pelembap kulit akan membantu molekul parfum menempel lebih erat pada kulit kamu sehingga mampu membuat aromanya lebih tahan lama. Aroma parfum pada kulit yang berminyak akan tercium lebih kuat.
Perlu diperhatikan juga bahwa pelembap harus bebas pewangi. Jika kamu tidak ingin aroma dari parfum dan pelembap bercampur, maka alternatifnya adalah memakai pelembab yang sudah masuk dalam paket parfum kamu karena aromanya akan sama.
5. Semprotkan parfum ke titik nadi
Ilustrasi Parfum Cowok (IDN Times/Mardya Shakti)Alih-alih menyemprotkan parfum ke pakaian, lebih baik kamu menyemprotkannya langsung ke kulit. Temperatur di mana kita beraktivitas akan memengaruhi aroma parfum setelah disemprotkan. Saat tubuh kamu memanas di siang hari, molekul parfum akan menjadi aktif dan membuat aroma parfum bertahan lebih lama.
Kamu bisa menyemprotkan parfum di daerah yang terdapat titik nadi, seperti leher, pergelangan tangan, siku bagian dalam, dan di belakang lutut. Titik nadi pada tubuh kita merupakan tempat yang hangat di tubuh sehingga aroma parfum akan bertahan lebih lama jika di tempatkan di daerah yang terdapat titik nadi.
Penggunaan parfum dengan cara yang benar akan membuat kamu tampil lebih percaya diri. Bagian tubuh yang telah disemprotkan parfum akan ikut wangi sepanjang hari. Walaupun parfum bisa bikin tubuh wangi, kamu harus tetap menjaga kebersihan tubuh jika ingin aroma parfum favorit kamu lebih tahan lama dan bernuansa segar ketika diaplikasikan ke tubuh kamu.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Parfum Pria dengan Aroma Tembakau, Wajib Punya!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
