Ditangkap Kasus Narkoba, Anggota DPRD Makassar Terpilih Tetap Dilantik

Kecuali sudah menjadi terpidana atau dipecat dari partainya

Makassar, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar tetap mengusulkan agar Rachmat Taqwa Qurais dilantik sebagai anggota DPRD Kota, pada 9 September 2019. Rachmat, legislator terpilih asal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ditangkap dan berstatus tersangka kasus kepemilikan sabu di Polrestabes Makassar.

Komisioner KPU Makassar Gunawan Mashar membenarkan Rachmat sebagai salah satu dari 50 anggota DPRD Makassar terpilih periode 2019-2024. Pada Pemilihan Umum, dia mengumpulkan 4.432 suara dan ditetapkan mewakili daerah pemilihan Makassar II, meliputi Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, Wajo, Ujung Tanah, Tallo, dan Bontoala.  

"Iya, bahkan dokumen-dokumennya sudah diserahkan ke Gubernur melalui Pemerintah Kota, untuk dilantik tanggal 9 September 2019," kata Gunawan di Makassar, Selasa (20/8).

Baca Juga: Jelang Dilantik, Anggota DPRD Makassar Terpilih Ditangkap Terkait Sabu

1. Ada dua kemungkinan Taqwa batal dilantik

Ditangkap Kasus Narkoba, Anggota DPRD Makassar Terpilih Tetap DilantikIDN Times / Aan Pranata

Gunawan menjelaskan bahwa seorang anggota DPRD yang sudah ditetapkan, masih mungkin untuk tidak dilantik. Untuk kasus orang yang terjerat kasus narkoba, setidaknya ada dua hal yang bisa menggugurkan penetapan. Hal ini tertuang dalam Peraturan KPU Nomor 5 Tahun 2019 tentang penetapan calon terpilih.

Kondisi pertama, kata Gunawan, yakni apabila yang bersangkutan telah ditetapkan menjadi terpidana melalui keputusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap. Adapun penyebab lain adalah yang bersangkutan diberhentikan atau mengundurkan dari partai politik yang mengajukannya sebagai calon.

"Jika keputusan (hukum) belum inkracht, tetap memungkinkan untuk dilantik. Karena kan belum jadi terpidana. Kecuali dia dipecat dari partainya," Gunawan menerangkan.

2. Orang berstatus tersangka masih bisa dilantik

Ditangkap Kasus Narkoba, Anggota DPRD Makassar Terpilih Tetap DilantikIDN Times / Aan Pranata

Rachmat Taqwa ditangkap di kediamannya, Jalan Barukang Kecamatan Ujung Tanah Makassar, Selasa (20/8) dinihari. Saat ini, dia ditahan dengan status tersangka di Polrestabes Makassar untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

Menurut Gunawan, status Taqwa saat ini masih memungkinkan untuk dilantik, termasuk dalam kondisi dia ditahan. Lagipula, KPU telah menyerahkan daftar legislator yang akan dilantik kepada Wali Kota Makassar, beberapa hari lalu.

"Sepanjang belum terpidana, tetap bisa dilantik. Mengenai teknis pelantikan, khususnya soal dia hadir atau tidak hadir bisa ditanya ke DPRD Makassar, karena mereka yang melaksanakan pelantikan. Tapi namanya tetap diusulkan untuk pelantikan," kata Gunawan.

3. Pengurus partai belum bersikap

Ditangkap Kasus Narkoba, Anggota DPRD Makassar Terpilih Tetap DilantikIDN Times/Aan Pranata

Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PPP Kota Makassar Patris Suyuti mengonfirmasi soal tertangkapnya Rachmat dalam kasus narkoba. Namun pengurus partai belum menyatakan sikap mengenai kejadian itu, termasuk soal status Rachmat di DPRD Makassar.

Patris menyatakan akan membahas masalah ini dalam rapat internal. Namun dia mengisyaratkan pemecatan bagi Rachmat, yang berkonsekuensi penggantian wakil di DPRD.

"Jadi kami harus bertindak sesuai mekanisme partai. Kalau memang terbukti, pasti akan dipecat. Ini kan perbuatan pribadi, tapi tetap akan berdampak kepada partai."

Baca Juga: [BREAKING] Anggota DPRD Terpilih Makassar Ditangkap Terkait Narkoba

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya