Jokowi: Jangan Sampai Kita Bermusuhan Hanya Karena Perbedaan Politik

Jokowi mengajak publik agar fokus ke adu gagasan

Jakarta, IDN Times - Calon presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta politisi dan masyarakat luas tidak bermusuhan menjelang Pemilihan Presiden 2019. Dia meminta agar pilpres dijadikan sebagai ajang berdemokrasi dan mengadu ide. 

Hal itu dia sampaikan usai menyerahkan berkas sebagai syarat maju sebagai capres di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Demokrasi bukan perang," tegas Jokowi pada Jumat (10/8). Apa maksudnya ya? Simak nih penjelasan Jokowi lebih lanjut.

1. Jokowi mengajak publik untuk bersuka cita menyambut demokrasi

Jokowi: Jangan Sampai Kita Bermusuhan Hanya Karena Perbedaan Politik(Capres petahana Jokow Widodo bersama Ma'ruf Amin tiba di Gedung KPU) ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak

Di pesta demokrasi ini, Jokowi mengajak masyarakat Indonesia untuk menyambut demokrasi dengan penuh suka cita. Setiap orang yang merayakan harus bergembira.

"Saya ingin agar bersama-sama menjadikan proses pemilu ini benar- benar menjadi kegembiraan berdemokrasi. Demokrasi itu bukan perang atau permusuhan, tetapi ajang mengadu rekam jejak, ide dan prestasi," ujar Jokowi di gedung KPU siang tadi.

Baca Juga: Jusuf Kalla Enggan Dijadikan Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf

2. Jokowi mengingatkan jangan sampai bermusuhan hanya karena perbedaan politik

Jokowi: Jangan Sampai Kita Bermusuhan Hanya Karena Perbedaan Politik(Capres petahana Jokow Widodo bersama Ma'ruf Amin tiba di Gedung Joang) IDN Times/Irfan Faturohman

Agar proses demokrasi selama pilpres bersuasana gembira, mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengajak publik agar fokus ke adu gagasan dan ide. Ia pun mengingatkan jangan sampai tali silaturahmi putus hanya karena perbedaan pandangan politik.

"Tiba-tiba karena pandangan politik yang berbeda kita menjadi bermusuhan. Antar tetangga kemudian tidak saling menyapa. Kita akhirnya kehilangan tali persaudaraan, sementara aset terbesar kita adalah persatuan dan kesatuan," kata Jokowi. Aset itu perlu dijaga dan dirawat bersama.

3. Jokowi memuji Prabowo-Sandiaga adalah putra terbaik Indonesia

Jokowi: Jangan Sampai Kita Bermusuhan Hanya Karena Perbedaan Politik(Prabowo Subianto bersama Sandiaga Uno) ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Dalam pemberian keterangan persnya, Jokowi turut memuji pasangan lawannya, yakni Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Ia mengatakan pasangan calon tersebut merupakan putra-putra terbaik bangsa.

"Beliau juga sama seperti kami, ingin berjuang demi kemajuan bangsa ini. Sekali lagi sebarkan kegembiraan selama proses demokrasi. Mari lah kita menatap masa depan Indonesia dengan penuh optimisme, karena kita adalah bangsa yang besar," kata mantan Wali Kota Solo itu.

Kamu setujuk, guys dengan ajakan Jokowi ini?

Baca Juga: Prabowo: Demokrasi Indonesia Ada di Pundak KPU

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya