Doa dan Waktu Berbuka Puasa Hari ke-25 Ramadan, Jumat 7 Mei 2021
Ilustrasi pantai (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - 25 hari sudah Ramadan kita lalui, mendekati akhir sepatutnya kita menggencarkan ibadah agar dapat termasuk orang-orang yang menang saat hari kemenangan datang.
Hingga hari ini pun, momen berbuka masih menjadi momen favorit bagi muslimin, pasalnya pada waktu tersebutlah kita dapat membatalkan puasa setelah seharian menahan lapar dan dahaga.
Berikut doa berbuka puasa serta jadwal buka puasa hari ke-25 Ramadan, Jumat (7/5/2021), untuk wilayah DKI Jakarta berdasarkan data Kementerian Agama.
1. Doa berbuka puasa dan artinya
Ilustrasi berdoa (IDN Times/Sukma Shakti)Membaca doa sebelum menyantap hidangan berbuka adalah bentuk rasa syukur atas rezeki dan kesempatan sehingga masih dapat mengonsumsi santapan lezat untuk berbuka puasa.
Berikut doa berbuka puasa :
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
"Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin."
Artinya: Ya Allah karena-Mu, dengan-Mu aku beriman, dan hanya kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka, atas segala rahmat-Mu, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih.
Editor’s picks
Baca Juga: Sore-Sore Berkah: Orang Beriman Sedih Berpisah dengan Bulan Ramadan
2. Waktu buka puasa dan jadwal salat untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya
Ilustrasi salat tarawih (IDN Times/Prayugo Utomo)Berikut jadwal salat pada 25 Ramadan 1442 H atau Jumat (7/5/2021), untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya:
- Subuh pada pukul 04.35 WIB.
- Terbit pada pukul 05.50 WIB.
- Duha pada pukul 06.18 WIB.
- Zuhur pada pukul 11.53 WIB.
- Asar pada pukul 15.13 WIB.
- Magrib pada pukul 17.48 WIB.
- Isya pada pukul 19.00 WIB.
Salat fardu jangan sampai terlewat ya, usahakan laksanakan di awal waktu.
3. Tips tetap semangat ibadah bahkan setelah Ramadan
Ilustrasi Al-Qur'an (IDN Times/Besse Fadhilah)Tak lama lagi Ramadan akan berlalu, namun hal tersebut bukanlah alasan untuk menjadi kembali malas beribadah, justru sepatutnya semangat untuk beribadah terbentuk sejak Ramadan. Inilah langkah awalnya, untuk menjaga semangat ibadah hingga setelah Ramadan dapat dilakukan beberapa kiat.
Pertama adalah membulatkan niat dengan sungguh-sungguh atas nama Allah SWT, kemudian berdoa agar diberi kemudahan dalam beribadah, menjauhi diri dari maksiat dan senantiasa bersedekah.
Baca Juga: Sore-Sore Berkah: Makna Malam Lailatul Qadar Beserta Doanya
Berita Terkini Lainnya
