Sore-Sore Berkah: Bolehkah Mandi Untuk Menyegarkan Badan Ketika Puasa?

Yuk jaga ibadah puasa kita agar lebih sempurna

Jakarta, IDN Times - Bulan Ramadan adalah bulan suci yang erat hubungannya dengan ibadah puasa. Seperti ibadah pada umumnya, Puasa di bulan Ramadan juga memiliki aturan dan larangan yang mengikat. Di antaranya adalah larangan untuk makan dan minum, melakukan maksiat, dan sejumlah kegiatan yang dapat membatalkan puasa lainnya.

Berpuasa berarti juga menahan diri untuk tidak minum, sehingga sering kali kita merasa haus terlebih saat harus berkegiatan di siang hari, di bawah terik matahari. Karena tak diperbolehkan untuk menyegarkan tenggorokan dengan mengonsumsi air minum, bolehkah mandi untuk menyegarkan badan di kala puasa?

Mari bahas bersama di Sore-sore berkah bersama ustaz Muzzamil Hasballah.

1. Mandi untuk hilangkan gerah

Sore-Sore Berkah: Bolehkah Mandi Untuk Menyegarkan Badan Ketika Puasa?Ilustrasi Dekorasi Kamar Mandi (IDN Times/Sunariyah)

Ada beberapa pesan yang masuk, bertanya seputar ramadan ke tim IDN Times. Salah satunya boleh nggak sih mandi untuk menyegarkan badan ketika kita lagi puasa ramadan?

Sebelum menjawab pertanyaan, Muzzamil menyatakan bahwa ia hanya menyampaikan apa yang ia pelajari, karena ia bukanlah ahlinya untuk menjawab pertanyaan fiqih.

"Izinkan saya menjawab sesuai dengan ilmu yang pernah saya tahu, yang pernah saya dengar dari lisannya para ulama juga. Jadi saya hanya menyampaikan pendapat ya teman-teman bukan dari fatwa saya karena saya bukan mufti, sekali lagi saya bukan ulama," ujar Muzzamil.

Setelah memaparkan dan menunjukkan dalil yang berkaitan dengan mandi di kala puasa, Ia menyimpulkan bahwa memang terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama  tentang boleh atau tidaknya mandi di tengah puasa, tapi kalau kita ambil pendapat yang mayoritas, mandi di siang-siang terik ramadan saat kita haus bahkan itu dibolehkan, wallahualam bishawab.

Baca Juga: Sore-Sore Berkah: Tips Mendapat Pahala Salat Ganda di Bulan Ramadan

2. Dalil yang menerangkan

Sore-Sore Berkah: Bolehkah Mandi Untuk Menyegarkan Badan Ketika Puasa?Ilustrasi Mandi, Shower, Kamar Mandi (IDN Times/Sunariyah)

Imam Al Bukhari Rahimahullah Ta'ala dalam kitab shahihnya menjadikan satu bab khusus yaitu mandi untuk orang yang berpuasa.

Dalam sebuah Hadits Riwayat Abu Bakar Radhiyallahu Anhu, beliau berkata

لَقَدْ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالْعَرْجِ يَصُبُّ عَلَى رَأْسِهِ الْمَاءَ، وَهُوَ صَائِمٌ مِنَ الْعَطَشِ، أَوْ مِنَ الْحَرِّ

Laqadaitu Rasulullah SAW bil ardhi yasubbu ala ra’sihilma wahuwa sa-im minal atashi awminal har

Artinya : “Sungguh aku melihat Rasulullah SAW mengguyur kepalanya karena keadaan yang sangat haus dan sangat terik dengan air sedangkan beliau dalam keadaan berpuasa.” Hadist Riwayat Abu Daud nomor 2365.

3. Pendapat mayoritas ulama

Sore-Sore Berkah: Bolehkah Mandi Untuk Menyegarkan Badan Ketika Puasa?Ilustrasi Ramadhan (IDN Times/Sukma Shakti)

Menurut Imam Abu At Tayyib dalam kitab Beliau mengatakan hadits ini merupakan dalil bolehnya orang yang berpuasa untuk menyegarkan badan dari cuaca yang cukup terik dengan mengguyur air pada sebagian atau seluruh badannya.

Inilah pendapat mayoritas ulama dan mereka tidak membedakan antara mandi wajib, mandi sunnah atau mandi yang mubah. Jadi menurut pendapat mayoritas ulama mandi di siang-siang ramadan saat terik, saat haus itu dibolehkan.

Ada juga ulama yang lain, Imam Az Zain bin Al Munawwir berkata bahwa mandi di sini bersifat mutlak mencakup mandi yang dianjurkan diwajibkan dan mandi yang sifatnya mubah, sama ya dengan pendapat yang tadi seakan-akan beliau mengisyaratkan tentang lemahnya pendapat yang diriwayatkan oleh ahli Radhiyallahu Anhu mengenai larangan orang yang berpuasa untuk memasuki kamar mandi.

Riwayat ini dikeluarkan oleh Abdul Rozak namun dengan sanad dhaif, Ulama Hanafiah bersandar dengan hadis ini sehingga mereka melarang memakruhkan mandi untuk orang yang berpuasa, dalam kitab Fathul Bari.

Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pendapat dari ulama mengenai hukum mandi di saat berpuasa ini, namun melihat mayoritas dari pendapat tersebut bahwa mandi di siang hari pada saat berpuasa boleh saja dilakukan untuk menyegarkan badan, asal tetap menjaga agar material yang digunakan untuk mandi seperti air dan sabun, tidak masuk tertelan melewati tenggorokan.

Baca Juga: Sore-Sore Berkah: Amalan-Amalan Utama di Bulan Ramadan 

https://www.youtube.com/embed/UKFrxn-KjiI

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya