Capai Target, 14 Ribu Spesimen Telah Dites COVID-19 Hari Ini 

Jumlah spesimen yang dites sudah melebihi target 10 ribu

Jakarta, IDN Times - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona atau COVID-19, Achmad Yurianto mengatakan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat, dari 26 Mei 2020 pukul 12.00 WIB hingga 27 Mei 2020 pukul 12.00 WIB, jumlah spesimen yang sudah dites COVID-19 berjumlah 14.313 spesimen.

"Pada tanggal 27 Mei 2020 pukul 12.00 WIB, terdapat 21 laboratorium yang belum melaporkan hasil pemeriksaan spesimen PCR yaitu di Kota Surabaya, Yogyakarta, Pangkal Pinang, Medan, Mataram, Batam, Bandung, Bangka, Palu, Kupang, Semarang, Balikpapan, Samarinda, Makassar, Cirebon, Mimika dan Bandar Lampung,” kata Yuri, Rabu (27/5).

Untuk melakukan pemeriksaan COVID-19, pemerintah telah menyediakan sebanyak 87 laboratorium Real Time PCR dan 48 laboratorium TCM yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

1. Kasus positif COVID-19 di Indonesia mencapai 23.851

Capai Target, 14 Ribu Spesimen Telah Dites COVID-19 Hari Ini Pedagang Pasar Kebon Semai Sekip Palembang mengikuti swab test pasca meninggalnya satu rekan mereka suspect COVID-19. (IDN Times/ Deryardli Tiarhendi)

Ia juga melaporkan, per pukul 12.00 WIB, 27 Mei 2020, total kasus positif di Indonesia naik menjadi 23.851 kasus. Angka itu naik hingga 686 kasus.

Peningkatan angka kematian juga terjadi, menjadi 1.473 kasus. Lalu, kasus sembuh berada di angka 6.057 orang.

"Di sekitar kita masih sangat mungkin terdapat orang yang terinfeksi virus ini namun tanpa gejala. Oleh karena itu kita harus tetap menjaga diri masing-masing," tegas Yuri.

Baca Juga: [BREAKING] Kabar Baik! Pasien Sembuh COVID-19 Mencapai 6.057 Orang

2. Sebaran kasus positif di 34 provinsi

Capai Target, 14 Ribu Spesimen Telah Dites COVID-19 Hari Ini Pedagang Pasar Kebon Semai Sekip Palembang mengikuti rapid dan swab test pasca meninggalnya satu rekan mereka suspect COVID-19. (IDN Times/ Deryardli Tiarhendi)

Virus corona telah menyebar di 34 provinsi di Indonesia. DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penyumbang kasus virus corona terbanyak yaitu 6.895 kasus. Peringkat kedua diduduki oleh Jawa Timur 4.142 kasus, dan berikutnya Jawa Barat 2.157 kasus. 

Berikut ini data lengkap rincian penyebaran virus corona di 410 kabupaten atau kota di 34 provinsi di Indonesia:

1. Aceh 19 kasus
2. Bali 415 kasus
3. Banten 817 kasus
4. Bangka Belitung 42 kasus
5. Bengkulu 69 kasus
6. Yogyakarta 228 kasus
7. DKI Jakarta 6.895 kasus
8. Jambi 97 kasus
9. Jawa Barat 2.157 kasus
10. Jawa Tengah 1.326 kasus
11. Jawa Timur 4.142 kasus
12. Kalimantan Barat 183 kasus
13. Kalimantan Timur 280 kasus
14. Kalimantan Tengah 330 kasus
15. Kalimantan Selatan 703 kasus
16. Kalimantan Utara 165 kasus
17. Kepulauan Riau 162 kasus
18. Nusa Tenggara Barat 537 kasus
19. Sumatera Selatan 921 kasus
20. Sumatera Barat 537 kasus
21. Sulawesi Utara 265 kasus
22. Sulawesi Tenggara 281 kasus
23. Sumatera Utara 332 kasus
24. Sulawesi Selatan 1.381 kasus
25. Sulawesi Tengah 121 kasus
26. Lampung 118 kasus
27. Riau 111 kasus
28. Maluku Utara 119 kasus
29. Maluku 170 kasus
30. Papua Barat 132 kasus
31. Papua 581 kasus
32. Sulawesi Barat 88 kasus
33. Nusa Tenggara Timur 85 kasus
34. Gorontalo 60 kasus

Dalam proses verifikasi di lapangan 21 kasus.

3. Jokowi meminta klaster-klaster COVID-19 dijaga dengan ketat

Capai Target, 14 Ribu Spesimen Telah Dites COVID-19 Hari Ini Dok. Biro Pers Kepresidenan

Untuk menekan angka penyebaran kasus COVID-19 di Tanah Air, Presiden Joko 'Jokowi' Widodo meminta agar klaster-klaster penyebaran virus corona diawasi dengan ketat. Sebab dari klaster itulah perluasan wabah COVID-19 dapat terjadi.

"Kita harus melakukan monitor secara ketat potensi penyebaran di beberapa klaster, klaster pekerja migran, klaster jemaah tablig, klaster Gowa, klaster rembesan pemudik, klaster industri, ini perlu betul-betul dimonitor secara baik," jelas Jokowi pada konferensi pers secara daring, pada Senin (4/5).

Baca Juga: Jokowi: Target Uji 10 Ribu Spesimen Per Hari Harus Dikejar!

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya