Demokrat: Yang Hadiri KLB Bukan Pemilik Suara Sah

Pelaksanaan KLB dinilai gunakan cara tidak lazim

Jakarta, IDN Times - Eks Kader Partai Demokrat Darmizal menyatakan kongres luar biasa (KLB) Partai Demokrat hari ini akan dihadiri oleh 1.200 orang. Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, mengatakan 1.200 orang itu bukan pemilik suara yang sah.

Sehingga, keberadaan mereka di KLB tidak bisa memilih ketua umum Demokrat untuk mengganti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Padahal kenyataannya, yang hadir (KLB) bukanlah pemilik suara, melainkan hanya kader atau mantan kader yang dibuat seakan-akan pemilik suara sah dan mewakili kota, kabupaten, atau provinsi tertentu," kata Herzaky melalui keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Jumat (5/3/2021).

1. Pelaksanaan KLB dilakukan dengan cara tidak lazim

Demokrat: Yang Hadiri KLB Bukan Pemilik Suara SahIDN Times/Aldzah Fatimah Aditya

Baca Juga: KLB Demokrat Digelar Hari ini, Moeldoko Disebut Bakal Gantikan AHY

Menurutnya, gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD) menggunakan cara tidak lazim untuk menyelenggarakan KLB. Ia mencontohkan, seperti penuturan para kader dan pemilik suara sah yang diancam karena menolak hadir.

"Hal itu merupakan bentuk kesewenang-wenangan oknum kekuasaan yang menyalahgunakan kekuasaan dan kemampuan finansialnya untuk merebut paksa kursi Ketua Umum PD dari Ketua Umum PD yang sah berdasarkan hasil Kongres V Tahun 2020," kata Herzaky.

2. Tuding KLB ada karena insentif money politics, jabatan dan proyek

Demokrat: Yang Hadiri KLB Bukan Pemilik Suara SahANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Selanjutnya, ia menuturkan oknum penginisiasi KLB bodong tersebut bekerja sama dengan mantan-mantan kader Demokrat. Pergerakan itu diduga didorong adanya insentif money politics, jabatan dan proyek, seperti yang dituturkan para kader yang menolak hadir.

"Dalam mewujudkan ambisi jahatnya, para pelaku GPK-PD selalu menggunakan tipu daya dengan menebar kabar bohong, seakan-akan banyak pemilik suara yang mendukung, seakan-akan ada penjabat penting DPP yang mendukung," kata Herzaky.

"Pola ini sejak awal mereka terapkan ketika mencatut nama Presiden Joko Widodo dan sejumlah anggota kabinet Presiden Joko Widodo," lanjutnya.

3. Damrizal sebut KLB Demokrat akan dilaksanakan hari ini

Demokrat: Yang Hadiri KLB Bukan Pemilik Suara SahKetum Partai Demokrat AHY berfoto bersama di kantor Fraksi Partai Demokrat (FPD) di Senayan pada Kamis, 6 Agustus 2020 (Instagram.com/agusyudhoyono)

Eks kader Demokrat, Darmizal, menyatakan KLB Demokrat akan dilakukan hari ini, Jumat (5/3/2021). Bahkan, ia menyebut KLB akan dihadiri sekitar 1.200 orang dari peserta DPC, DPD dan tamu undangan.

"(Insya Allah) KLB dilaksanakan pada Jumat siang (5 Maret 2021). Peserta yang sudah menyatakan siap hadir sebanyak 1.200 orang. Terdiri DPC, DPD, organisasi sayap dan semua tamu undangan," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Kamis (4/3/2021) malam.

4. KLB diyakini akan menetapkan Ketua Umum Partai Demokrat

Demokrat: Yang Hadiri KLB Bukan Pemilik Suara SahKetum Partai Demokrat AHY bersama dengan jajaran Partai Demokrat lainnya berjalan bersama memasuki Kantor Fraksi Partai Demokrat (FDP) pada Kamis, 6 Agustus 2020 (Instagram.com/agusyudhoyono)

Darmizal meyakini KLB tersebut akan memilih dan menetapkan ketua umum Demokrat yang baru. Sebab, ia mengklaim banyak kader Demokrat berharap adanya ketua umum yang baru sehingga bisa membuat partai kembali berjaya.

"Insya Allah di bawah pimpinan ketum baru, PD akan menjadi pemenang Pemilu 2024, dengan target perolehan suara di atas 25 persen," kata dia.

Baca Juga: Ini 5 Calon yang Diisukan Maju Sebagai Ketum di KLB Partai Demokrat 

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya