Jatim Nihil Zona Merah COVID-19, Doni Apresiasi Bonek dan Tokoh Agama

Bonek jadi pelopor gerakan menggunakan masker

Jakarta, IDN Times - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo, mengatakan bahwa selama tiga minggu terakhir, sudah tidak terdapat zona merah atau wilayah risiko tinggi COVID-19 di Provinsi Jawa Timur (Jatim). Doni mengatakan hal tersebut bisa tercapai karena adanya kesungguhan yang sangat baik dari seluruh unsur pimpinan Jatim.

"Termasuk didukung oleh tokoh-tokoh yang ada, terutama tokoh agama," ujar Doni pada konferensi pers Update Komite KPCPEN oleh channel YouTube BNPB Indonesia, Senin (12/10/2020).

1. Bonek menjadi pelopor gerakan menggunakan masker

Jatim Nihil Zona Merah COVID-19, Doni Apresiasi Bonek dan Tokoh AgamaIlustrasi tes swab. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Pada kesempatan tersebut, secara khusus Doni menyampaikan rasa terima kasih kepada Bonek di Jatim. Menurut Doni, Bonek berperan dalam melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait pentingnya patuh pada protokol kesehatan COVID-19.

"Semula masih banyak (Bonek) yang menolak menggunakan masker, alhamdulillah hari ini Bonek justru menjadi pelopor untuk mengajak masyarakat menggunakan masker," tuturnya.

Baca Juga: 12 Daerah Jadi Prioritas Penanganan COVID-19, Jokowi Puji Jawa Timur

2. Bali masih belum alami penurunan angka kematian yang cukup

Jatim Nihil Zona Merah COVID-19, Doni Apresiasi Bonek dan Tokoh AgamaProses pemakaman salah satu jenazah COVID-19 di TPU Pondok Ranggon pada Selasa (16/9/2020) (IDN Times/Aldila Muharma&Fiqih Damarjati)

Doni menjelaskan, tren angka kematian pada 10 provinsi prioritas mengalami penurunan. Namun, ia menggarisbawahi Provinsi Bali yang masih belum mengalami penurunan yang cukup.

"Jawa Timur dan Papua sempat naik, tetapi turun lagi pada seminggu terakhir," katanya.

3. Kecuali Papua, provinsi-provinsi prioritas alami pengingkatan angka kesembuhan

Jatim Nihil Zona Merah COVID-19, Doni Apresiasi Bonek dan Tokoh AgamaIlustrasi swab test. ANTARA FOTO/Umarul Faruq

Selanjutnya Doni juga mengatakan, tren angka kesembuhan di 10 provinsi prioritas mengalami peningkatan, kecuali Papua. Untuk itu, lanjutnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bersama Satgas COVID-19 membangun rumah sakit COVID-19 di Biak, Papua.

"Diharapkan seluruh masyarakat yang ada di Kepulauan Yapen Waropen dan juga Biak Numfor nantinya tidak perlu lagi dirawat di Jayapura, cukup di Biak saja," ujarnya.

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir.  Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus.  Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times

Baca Juga: Belajar Menerjemahkan Rivalitas dari Persela Fans dan Bonek Mania

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya