Kasus Susur Sungai Sempor, 6 Orang Diperiksa termasuk Pembina Pramuka
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sepuluh siswa SMPN 1 Turi meninggal dunia karena hanyut terbawa arus Sungai Sempor, Turi Sleman pada Jumat (21/2). Untuk medalami kasus susur sungai mematikan tersebut, Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta memeriksa enam orang yang dianggap terlibat dalam kegiatan susur sungai.
"Kita sudah melakukan pemeriksaan ya meskipun di lapangan juga masih melakukan operasi pencarian yang belum ketemu," kata Kepala Bidang Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto di SMPN 1 Turi, Sleman seperti dikutip dari kantor berita Antara, Sabtu (22/2).
1. Para pembina pramuka juga ikut diperiksa polisi
Yulianto mengatakan enam orang yang diperiksa terkait peristiwa itu terdiri atas unsur kwartir daerah Pramuka, berkaitan dengan standar operasional prosedur (SOP) kegiatan dengan risiko tinggi. Selain itu, juga ikut diperiksa para pembina pramuka yang ikut dalam kegiatan susur sungai.
"Sementara yang diperiksa ada enam orang. Hasil pemeriksaan belum bisa saya sampaikan," kata dia.
Baca Juga: Mensos: Susur Sungai Sempor yang Tewaskan 9 Siswa, Kegiatan Konyol
2. Semua memiliki kemungkinan untuk menjadi tersangka
Editor’s picks
Dia mengatakan, proses pemeriksaan itu akan dilakukan dengan penuh kehati-hatian. Pihaknya belum bisa menentukan siapa yang bertanggung jawab atas peristiwa itu. Namun, menurutnya, semua memiliki kemungkinan untuk menjadi tersangka.
"Tidak buru-buru karena mereka yang diperiksa jelas statusnya, yakni guru di sekolah itu dan keberadaannya. Semuanya memungkinkan jadi tersangkanya. Ini masih pemeriksaan, jadi bukan hanya dari pembina, muridnya juga akan diperiksa tapi sementara murid masih trauma," ujarnya.
3. Sepuluh siswa SMPN 1 Turi meninggal karena hanyut
Tim pencarian telah menemukan jenazah korban terakhir. Jenazah korban masih dalam proses pengangkatan. Dari total 10 korban yang dalam pencarian, delapan jenazah di antaranya sudah diidentifikasi nama serta alamatnya sedangkan satu jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi.
"Tujuh jenazah sudah diambil keluarganya dan dimakamkan. Yang satu masih proses penjemputan di Puskesmas Turi. Yang satu orang korban saat ini masih dalam proses pengangkatan di titik lokasi. Satu lainnya proses identifikasi. Jadi total 10," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Makwan, Sabtu (22/2).
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb
Baca Juga: Jenazah Korban ke-10 Susur Sungai Sempor Ditemukan