Menag Imbau Umat Islam Gelar Salat Gaib untuk Awak KRI Nanggala-402

Menag ucapkan duka cita mendalam untuk awak KRI Nanggala-402

Jakarta, IDN Times - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyatakan, kapal selam KRI Nanggala-402 tenggelam dan seluruh awaknya yang berjumlah 53 orang gugur. Menanggapi kabar tersebut, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan duka mendalam atas gugurnya para pahlawan bangsa saat bertugas. Menag mengimbau umat beragama untuk mendoakan seluruh awak KRI Nanggala-402.

"Hari ini duka mendalam bagi bangsa, seluruh awak KRI Nanggala 402 dinyatakan telah gugur dalam menjalankan tugasnya," ujar Yaqut di Jakarta melalui keterangan tertulis, Minggu (25/4/2021).

"Saya mengajak dan mengimbau seluruh umat beragama untuk meluangkan waktu, mendoakan yang terbaik untuk awak KRI Nanggal 402," lanjutnya.

Baca Juga: [BREAKING] Panglima TNI: KRI Nanggala-402 Sudah Tenggelam, Seluruh Awaknya Gugur

1. Menag ajak umat muslim gelar salat gaib untuk 53 personel KRI Nanggala-402

Menag Imbau Umat Islam Gelar Salat Gaib untuk Awak KRI Nanggala-402Wakil Presiden RI Maruf Amin Memimpin Salat Jumat di Masjid Baiturahman (Dok. Humas Setwapres)

Kepada umat Muslim, Menag secara khusus mengajak untuk menggelar salat gaib untuk 53 prajurit terbaik Hiu Kencana yang bertugas atau on board di KRI Nanggala 402. Ia berdoa semoga Tuhan memberikan ampunan dan rahmat kepada mereka.

"Doakan juga keluarga yang ditinggalkan seluruh awak KRI Nanggala-402 diberi kekuatan dan ketabahan. Aamiin," katanya.

2. Bukti-bukti tenggelamnya KRI Nanggala-402

Menag Imbau Umat Islam Gelar Salat Gaib untuk Awak KRI Nanggala-402Helikopter Bell (HU-4206) yang mengangkut Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto lepas landas dari Lanud I Gusti Ngurah Rai di Badung, Bali, Kamis (22/4/2021). Panglima TNI bertolak menuju KRI Dr Soeharso untuk memantau langsung operasi pencarian KRI Nanggala 402 yang hilang kontak di perairan utara Bali sejak Rabu (21/4) kemarin. (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyampaikan secara resmi bahwa KRI Nanggala-402 telah tenggelam dan 53 personel yang on board di dalam KRI tersebut dinyatakan gugur.

Ia menjelaskan beberapa bukti tenggelamnya KRI Nanggala-402. KRI Nigel dan ROC yang dikerahkan oleh MC Swift telah melakukan pemindaian secara akurat di lokasi KRI Nanggala-402 melakukan penyelaman menggunakan mulibeam sonar dan magnetometer, dengan pemindaian itu terlihat citra bawah air yang lebih detail.

"Telah diperoleh citra yang telah dikonfirmasi sebagai bagian dari KRI Nanggala-402 meliputi kemudi vertikal belakang, jangkar, bagian luar badan sekat," kata Hadi pada konferensi pers virtual melalui YouTube Puspen TNI, Minggu (25/4/2021).

Selain itu, ia juga mengatakan, telah diperoleh citra kemudi selang timbul, juga bagian kapal yang lain termasuk baju keselamatan awak kapal MK11.

3. Indonesia butuh bantuan ISMERLO untuk evakuasi KRI Nanggala-402

Menag Imbau Umat Islam Gelar Salat Gaib untuk Awak KRI Nanggala-402KRI Karel Satsuitubun 356 bersiap sandar di Pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (22/4/2021). Sejak KRI Nanggala 402 dinyatakan hilang kontak saat menggelar latihan penembakan rudal di laut utara Bali, sebanyak lima KRI mulai disiagakan di Pelabuhan Tanjung Wangi dan Pangkalan TNI AL Banyuwangi. (ANTARA FOTO/Budi Candra Setya)

Panglima TNI mengatakan, pemerintah Indonesia akan mengupayakan evakuasi KRI Nanggala-402 di perairan Utara Bali. Untuk itu, Indonesia akan berkoordinasi dengan International Submarine Escape and Rescue Liaison Office (ISMERLO).

"Tentunya diperlukan kerja sama internasional (untuk evakuasi KRI Nanggala-402)," katanya.

Baca Juga: [BREAKING] Pencarian KRI Nanggala-402, KRI Rimau Temukan Titik Magnet Kuat

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya