Menkes: 4,7 Juta Dosis Vaksin COVID-19 Mulai Didistribusikan

2,3 juta dosis vaksin lainnya didistribusikan minggu depan

Jakarta, IDN Times - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menginformasikan, Kemenkes sudah mulai mendistribusikan 4,7 juta dosis vaksin produksi PT Bio Farma ke seluruh provinsi di Indonesia. Proses distribusi dimulai sejak Minggu (21/2/2021) dini hari.

"Tengah malam tadi 4,7 juta dosis vaksin produksi Bio Farma sudah mulai didistribusikan ke seluruh provinsi," katanya kepada IDN Times, Minggu (21/2/2021).

1. Kemenkes akan distribusikan 2,3 juta dosis vaksin pada minggu depan

Menkes: 4,7 Juta Dosis Vaksin COVID-19 Mulai DidistribusikanVaksin COVID-19 Tahap 3 telah tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (12/1/2021) (IDN Times/Maya Aulia)

Menkes Budi mengatakan, pihaknya juga akan mendistribusikan 2,3 juta dosis vaksin lainnya pada pekan depan. Secara total, jumlah vaksin untuk Februari 2021 yaitu sebanyak 7 juta dosis.

"Satu minggu lebih cepat dari rencana awal," katanya.

Baca Juga: Epidemiolog Minta Menkes Hentikan Vaksin Nusantara, Kenapa?  

2. Sudah 732.634 tenaga kesehatan disuntik dosis kedua vaksin

Menkes: 4,7 Juta Dosis Vaksin COVID-19 Mulai DidistribusikanIlustrasi Vaksin. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Satuan Tugas Penanganan COVID-19 melaporkan, per Sabtu 20 Februari 2021, sebanyak 1.224.091 tenaga kesehatan telah melalui vaksinasi suntikan pertama. Sedangkan, 732.634 tenaga kesehatan lainnya telah menerima suntikan kedua.

"Sasaran vaksinasi tenaga kesehatan berjumlah 1.468.764 orang," katanya.

3. Kasus COVID-19 di Indonesia sudah mencapai 1.271.353

Menkes: 4,7 Juta Dosis Vaksin COVID-19 Mulai DidistribusikanCalon penumpang pesawat mengikuti tes cepat antigen di area Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (22/12/2020) (ANTARA FOTO/Fauzan)

Kasus COVID-19 di Indonesia per Sabtu 20 Februari 2021 mencapai, 1.271.353 kasus. Sebanyak 1.078.840 orang berhasil sembuh dan 34.316 orang lainnya meninggal dunia.

Baca Juga: [LINIMASA-5] Perkembangan Terkini Pandemik COVID-19 di Indonesia

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya