PKS Minta Pemerintah Segera Buka Hasil Uji Klinis Vaksin Sinovac

Hoaks ancam keberhasilan program vaksinasi

Jakarta, IDN Times - Ketua Tim COVID-19 Fraksi PKS DPR RI Netty Prasetiyani Aher meminta pemerintah segera memberikan penjelasan resmi hasil uji klinis tahap tiga vaksin Sinovac. Sebab, banyak hoaks yang berkeliaran di sekitar masyarakat soal vaksin keluaran perusahaan Tiongkok tersebut.

"Jika tidak segera ditangani, hal ini berpotensi mengancam keberhasilan program vaksinasi," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Senin (4/1/2021). 

1. Masyarakat bisa tidak percaya pemerintah dengan ketidakjelasan informasi

PKS Minta Pemerintah Segera Buka Hasil Uji Klinis Vaksin SinovacRencana Vaksinasi COVID-19 (Sukma Shakti/IDN Times)

Bukan hanya kepanikan, Netty juga mengungkapkan potensi munculnya rasa tidak percaya masyarakat terhadap pemerintah karena ketidakjelasan informasi. Sehingga, pemerintah dituntut untuk mampu membangun komunikasi publik yang antisipatif. 

"Sejak awal isu vaksin diangkat, telah menimbulkan pro kontra yang menyebabkan keraguan publik. Oleh karena itu, Pemerintah harus segera mengumumkan hasil uji klinis Sinovac secara transparan, akuntabel dan penuh kejujuran," jelasnya. 

"Jangan ada yang ditutupi apapun hasil uji klinis tersebut. Pemerintah juga harus memiliki kemampuan membangun komunikasi publik yang antisipatif, cepat dan akurat. Jangan sampai masyarakat lebih percaya pada info yang diperoleh melalui media sosial," lanjutnya. 

Baca Juga: Bio Farma: Tidak Ada Virus Corona Hidup dalam Vaksin Sinovac

2. Pemerintah harus buktikan informasi vaksin Sinovac yang diklaim sebagai hoaks

PKS Minta Pemerintah Segera Buka Hasil Uji Klinis Vaksin SinovacVaksin COVID-19 Sinovac, Minggu (19/7) tiba di Soetta dan langsung dibawa ke Bandung untuk segera mulai Uji Klinis oleh Biofarma dan FK Unpad (Dok. IDN Times/Istimewa)

Netty mengatakan, pemerintah juga harus menjelaskan berbagai informasi vaksin COVID-19 yang diklaim sebagai hoaks. Misalnya dengan memberikan pembuktian mengenai vaksin secara nyata. 

"Jangan sampai terjadi hal yang sama seperti pasal-pasal RUU Ciptaker, di mana pemerintah membantah bahwa itu hoaks, akhirnya timbul kegaduhan tanpa ada penjelasan lebih lanjut dari pemerintah" katanya.

3. Netty meminta BPOM segera selesaikan pekerjaannya

PKS Minta Pemerintah Segera Buka Hasil Uji Klinis Vaksin SinovacIlustrasi Vaksin. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Netty juga mengingatkan janji awal pemerintah yaitu hasil uji klinik tahap tiga akan keluar pada akhir Desember 2020 atau awal Januari 2021. Untuk itu, ia meminta BPOM dan LPOM MUI agar segera menyelesaikan pekerjaannya. 

"Segera umumkan tingkat keampuhan, material yang terkandung, efek samping yang mungkin timbul, serta kehalalan vaksin Sinovac dan vaksin lain yang sedang dalam masa uji klinis," ujarnya. 

Baca Juga: Bio Farma Mulai Distribusikan 3 Juta Dosis Vaksin Sinovac Hari Ini

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya