Ratusan Rumah Rusak Akibat Gempa M 6,8 di Maluku Utara

Warga sempat trauma karena gempa yang cukup kuat

Jakarta, IDN Times - Badan Nasional Penanggulangan Nasional melaporkan ratusan rumah rusak di Maluku Utara akibat guncangan gempa magnitudo 6,8 yang terjadi di wilayah tersebut pada Kamis (4/6) sore. Pusat Pengendali Operasi BNPB melaporkan kerusakan rumah terjadi di enam kecamatan di Kabupaten Kepulauan Morotai.

"Enam kecamatan itu yakni Kecamatan Morotai Selatan, Morotai Timur, Morotai Utara, Morotai Jaya, Morotai Selatan Barat dan Pulau Rao," ujarnya Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati melalui keterangan tertulis pada Jumat (5/6).

Sebelum dimutakhirkan menjadi  magnitudo 6,8, gempa di Maluku Utara tercatat sebesar  magnitudo 7,1.

1. Sebanyak 128 rumah rusak, tapi tak ada korban jiwa akibat gempa tersebut

Ratusan Rumah Rusak Akibat Gempa M 6,8 di Maluku UtaraKerusakan akibat gempa M6,9 di Maluku Utara (Dok. BNPB)

Baca Juga: [BREAKING] BMKG: Gempa M 7,1 di Maluku Utara Tidak Berpotensi Tsunami

Ia menjelaskan, secara total rumah rusak akibat gempa tersebut berjumlah 128 unit. Dengan rincian 99 unit rumah rusak ringan (RR), 18 unit rumah rusak sedang (RS) dan 11 unit rumah rusak berat (RB).

"BPBD Kabupaten Kepulauan Morotai mencatat tidak ada korban jiwa akibat gempa yang terjadi pada pukul 15.49 WIB," ujarnya.

2. Warga sempat trauma dengan kejadian gempa tersebut

Ratusan Rumah Rusak Akibat Gempa M 6,8 di Maluku UtaraKerusakan akibat gempa M6,9 di Maluku Utara (Dok. BNPB)

Ia juga menjelaskan, BPBD setempat melaporkan saat evakuasi pascagempa ada warga yang masih bertahan di daratan tinggi. Warga juga ada yang berlindung di rumah saudara mereka.

"Masih terdapat masyarakat yang bertahan di dataran tinggi atau di rumah saudara karena trauma," tuturnya.

Sesaat setelah gempa, Tim Reaksi Cepat BPBD Kabupaten Kepulauan Morotai dan instansi terkait memastikan pertolongan korban dan pendataan kerusakan. Pendataan hingga saat ini masih dilakukan.

3. Gempa terjadi pada kedalaman 111 km, 99 km arah utara Kota Daruba, Pulau Morotai, Maluku Utara

Ratusan Rumah Rusak Akibat Gempa M 6,8 di Maluku UtaraIlustrasi (IDN Times/Sukma Shakti)

BMKG mengkoreksi parameter gempa yang sebelumnya berkekuatan M7,1 menjadi M6,8. Gempa terjadi pada kedalaman 111 km berada pada 99 km arah utara Kota Daruba, Pulau Morotai, Maluku Utara.

Guncangan gempa tersebut dirasakan sedang oleh warga Kota Ternate selama 2-3 detik di Kota Ternate, sedangkan warga di Kabupaten Halmahera Barat merasakan guncangan lemah selama 2-3 detik.

"BNPB terus memonitor perkembangan pascagempa dan melakukan koordinasi dengan BPBD setempat dalan penanganan darurat," katanya. 

Baca Juga: [BREAKING] Gempa Magnitudo 7,1 Guncang Daruba Maluku Utara

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya