Ada Batasan Usia, Jatim Park 2 Mengaku Tolak Banyak Pengunjung
Para petugas tengah memberi makan satwa di kawasan Secreet Zoo Jatim Park II. IDN Times/ Alfi Ramadana
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Batu, IDN Times - Pengelola pariwisata di Kota Batu mulai bisa bernafas lega. Pasca berjibaku dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), kini mereka mulai bisa kembali mendapat pemasukam setelah pemerintah mengizinkan beroperasi. Meskipun begitu, masih ada sejumlah masalah yang membuat para pengelola wisata mengeluh. Salah satunya adalah adanya pembatasan usia bagi mereka yang bisa masuk destinasi wisata. Pemerintah menetapkan batasan usia minimal 12 tahun dan maksimal 70 tahun sesuai batasan usia vaksin. Tentu saja hal itu membuat pengelola wisata terpaksa banyak menolak pengunjung yang
1. Banyak menolak wisatawan
Koleksi Harimau Sumatera yang ada di Secreet Zoo Jatim Park 2. IDN Times/ Alfi RamadanaGuest Relation Officer Jawa Timur Park 2, Edo Mayranda Hardi Pratama menyampaikan bahwa sebenarnya antusiasme masyarakat untuk berwisata cukup tinggi. Terbukti, setiap harinya ada lebih dari 150 wisatawan yang datang ke Jatim Park 2. Namun, karena ada batasan usia, yakni minimal usia 12 tahun, maka pengelola juga terpaksa menolak pengunjung yang datang. Edo menyebut setiap harinya sebanyak 50-60 persen pengunjung yang datang terpaksa ditolak karena membawa anak di bawah usia 12 tahun.
"Karena memang regulasinya seperti itu, maka terpaksa banyak sekali keluarga yang tidak bisa masuk dan harus kembali," paparnya Selasa (21/9/2021).
Baca Juga: Lokasi, Rute, dan Harga Wahana Milenial Glow Garden di Jatim Park
2. Tempat wisata banyak didesain untuk anak-anak
Hari pertama kembali beroperasi masih belum terlalu banyak wisatawan yang datang ke Jatim Park II. IDN Times/ Alfi RamadanaEditor’s picks
Lebih jauh, Edo menambahkan bahwa pada hari pertama pembukaan destinasi wisata Jatim Park 2, hanya 140 orang wisatawan saja yang boleh masuk ke destinasi wisata. Sementara, kurang lebih 150 orang tidak diperbolehkan masuk karena berusia di bawah 12 tahun. Padahal sebagian besar wahana yang ada di dalam Jatim Park 2 memang disiapkan untuk anak-anak.
"Selama sepekan buka, euforia dari para pengunjung cukup bagus. Sudah mulai banyak wisatawan tidak hanya dari dalam kota saja, akan tetapi juga dari luar kota banyak yang datang. Tetapi sebagian terpaksa tidak bisa masuk karena membawa anak dibawah usia 12 tahun," imbuh Edo.
3. Berharap anak-anak bisa masuk
Para petugas dari Jatim Park Group melakukan pemeriksaan dan pemberian hand sanitizer kepada pengunjung yang masuk. IDN Times/ Alfi RamadanaSementara itu, Edo menyambut baik adanya wacana anak di bawah 12 tahun boleh masuk destinasi wisata. Jika hal itu disetujui pemerintah, Jatim Park, kata dia, tetap siap menerapkan pembatasan maksimal pengunjung 25 persen.
"Kalau sat ini kami masih belum punya opsi lain. Karena memang kami terbatas regulasi dari Kemenparekraf. Apalagi Jatim Park 2 merupakan salah satu tempat wisata yang diuji coba dibuka," sambungnya.
Saat ini pengelola Jatim Park 2 hanya bisa menunggu dan berharap wacana tersebut benar-benar diterapkan. Terlebih saat ini anak-anak sudah mulai diperbolehkan masuk ke mal.
"Kami punya sertifikat CHSE yang dari Kemenparekraf, dan Jatim Park 2 menjadi salah satu dari 20 destinasi wisata yang diujicobakan oleh kementerian. Jadi tidak usah khawatir untuk berwisata," pungkasnya.
Baca Juga: Nol Pemasukan, Jatim Park Group Babak Belur Bertahan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
