Gelar Aksi di DPRD, Aliansi Jogo Malang Tolak FPI dan Rizieq Shihab

Tak ingin Indonesia terpecah belah

Malang, IDN Times - Sekelompok orang yang menamakan diri sebagai Aliansi Jogo Malang menggelar aksi damai di depan Gedung DPRD Kota Malang, Jumat (27/11/2020). Dalam aksinya tersebut, mereka menolak keberadaan Front Pembela Islam (FPI). Menurut mereka, kepulangan Rizieq Shihab ke Indonesia justru Indonesia yang selama ini damai justru terpecah belah.

1. Aksi spontan dari hati

Gelar Aksi di DPRD, Aliansi Jogo Malang Tolak FPI dan Rizieq ShihabMassa membawa spanduk dan tuntutan penolakan kepada FPI. IDN Times/Alfi Ramadana

Koordinator lapangan Aliansi Jogo Malang, Isrofi Syamsuri menjelaskan,aksi tersebut merupakan gerakan spontanitas. Dia menegaskan, tidak ada pihak yang membiayai maupun mengendalikan dari belakang. Semua yang dilakukan massa murni karena dorongan hati supaya kedamaian di Indonesia, dan Malang khususnya tetap terjaga.

"Ini murni dorongan hati nurani kami. Sebagai masyarakat Malang kami terdorong untuk bersama-sama menjaga kedamaian dan kondusifitas Kota Malang, dan Indonesia. Terlebih saat ini situasi politik negeri ini mulai memanas dan mengancam keberagaman yang ada," jelas Isrofi.

2. Minta FPI hentikan provokasi

Gelar Aksi di DPRD, Aliansi Jogo Malang Tolak FPI dan Rizieq ShihabMassa membawa sejumlah spanduk penolakan kepada FPI. IDN Times/Alfi Ramadana

Dalam aksi damai tersebut, massa juga mendesak kepada pemerintah untuk bersikap tegas terhadap FPI. Isrofi menilai, FPI kerap menunjukkan sikap intoleransi dengan berbagai provokasinya.

"Kami merasa apa yang mereka lakukan selama ini sudah kelewat batas. Keinginan kami tentu aksi-aksi dan provokasi itu bisa berhenti," tambahnya. 

Baca Juga: Gak Mudah, Ini Sederet Syarat Kalau Kamu Mau Jadi Laskar FPI

3. Provokasi intoleransi berbahaya bagi persatuan bangsa

Gelar Aksi di DPRD, Aliansi Jogo Malang Tolak FPI dan Rizieq ShihabMass melakukan aksi dengan menerapkan protokol COVID-19. IDN Times/Alfi Ramadana

Isrofi melanjutkan, selama ini banyak pihak yang melakukan provokasi pemecah belah bangsa dengan berlinduk di balik pakaian agamis. Dia tidak ingin provokasi semacam itu terjadi lagi.

"Selama ini kebanyakan banyak provokasi intoleransi yang masih bermunculan. Ini berbahaya bagi persatuan bangsa," sambungnya. 

4. Aksi berlangsung damai

Gelar Aksi di DPRD, Aliansi Jogo Malang Tolak FPI dan Rizieq ShihabPerwakilan massa saat orasi di depan DPRD Kota Malang. IDN Times/Alfi Ramadana

Aksi tersebut berlangsung kondusif. Setelah menyampaikan orasi, Aliansi Jogo Malang membacakan pernyataan sikap menolak segala provokasi yang berpotensi mengancam keberlangsungan negara. 

"Kami punya moto bahwa gerakan ini tanpa kekerasan dan mengeluarakan kata-kata kotor yang bisa menyinggung orang lain. Harapan kami, Malang tetap aman, tertib, dan kondusif," tukasnya.

Baca Juga: Sempat Adu Jotos karena Spanduk Rizieq, Aliansi NKRI dan FPI Berdamai

Alfi Ramadana Photo Verified Writer Alfi Ramadana

Menulis adalah cara untuk mengekspresikan pemikiran

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya