Proses Vaksinasi di Kabupaten Malang Terkendala Stok
_600x400.jpg)
Ilustrasi suntikan (IDN Times/Arief Rahmat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Proses vaksinasi di Kabupaten Malang masih belum mencapai target. Hal itu lantaran ketersediaan stok vaksin yang masih jauh dari kebutuhan. Sampai saat ini, total warga Kabupaten Malang yang sudah tervaksinasi baru berada di angka 198 ribu atau 11 persen dari rencana vaksinasi yang ditetapkan yakni 1,8 juta. Untuk mengejar target vaksinasi, Pemkab Malang berupaya melakukan percepatan.
1. Ajukan alokasi tambahan
Khofifah saat melihat langsung vaksinasi massal di Malang. Dok/istimewaSekretaris Daerah Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat menjelaskan bahwa wilayahnya tak mendapat stok vaksin yang banyak. Untuk itu, Pemkab Malang akan kembali mengajukan tambahan vial vaksin ke Pemprov untuk bisa mengejar target vaksinasi yang sudah ditetapkan. Namun demikian, Wahyu tak menyebut berapa banyak vial vaksin tambahan yang diajukan kepada Pemprov Jatim.
"Yang jelas kami mengajukan sebanyak-banyaknya. Karena memang saat ini angka vaksinasi di Kabupaten Malang baru 11 persen dari target yang ditetapkan," terangnya Sabtu (24/7/2021).
2. Stok vaksin yang tersedia semakin menipis
Vaksinasi kepada para tahanan di Polresta Malang Kota. Dok/Humas Polresta Malang KotaSaat ini, stok vaksin yang tersedia di Kabupaten Malang hanya tinggal 9 ribu vial saja. Seluruh stok yang ada juga sudah kembali didistribusikan ke sejumlah puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya untuk melanjutkan proses vaksinasi. Demi mempercepat mencapai target, Pemkab Malang juga mematok bahwa dalam satu hari angka vaksinasi tiap puskesmas harus mencapai seribu orang.
"Kami memang mengupayakan percepatan agar herd immunity segera terbentuk," tambahnya.
Editor’s picks
3. Terbantu program vaksinasi dari TNI dan Polri
Khofifah berbincang dengan peserta vaksin. Dok/istimewaSatu hal yang membuat Pemkab Malang sedikit bisa bernafas lega adalah adanya program vaksinasi massal dari TNI dan Polri. Hal itu diakuinya bisa membantu Pemkab untuk semakin memperluas cakupan vaksinasi. Pada hari Minggu (25/7/2021) misalnya, direncanakan bakal ada program vaksinasi massal yang akan dilaksanakan di Stadion Kanjuruhan.
"Sementara untuk tahap awal percepatan vaksinasi ini kami pusatkan di Kepanjen. Ada 15 ribu vial yang akan diberikan kepada masyarakat," sambungnya.
Baca Juga: Dear Warga Banyuwangi, Ayo Daftar Vaksinasi Offline atau Online!
4. Target akhir tahun vaksinasi selesai
.jpg)
Ilustrasi Menyuntik (IDN Times/Arief Rahmat)Pemkab Malang memang diburu waktu untuk bisa menyelesaikan target vaksinasi. Untuk itu, Wahyu menyebut bahwa pemkab mematok pada akhir tahun, target vaksinasi sebanyak 1,8 juta bisa tercapai.
"Makanya kami tidak menetapkan angka untuk meminta tambahan vaksin. Kami mengajukan sebanyak-banyaknya agar paling lambat akhir tahun sudah terrvaksinasi semua" pungkasnya.
Baca Juga: Vaksinasi COVID-19 di Surabaya Berhadiah Es Krim
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
