i3L Sebut 3 Alasan atas Optimismenya terhadap qRT-PCR Lokal
Dok. i3L
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Task Force Riset dan Inovasi Teknologi untuk Penanganan COVID-19 (TFRIC19) merupakan tim yang dibentuk oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Tim ini terdiri dari berbagai institusi, salah satunya adalah i3L atau Indonesia International Institute for Life-Sciences. i3L merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang memiliki koneksi internasional serta didukung oleh fasilitas laboratorium dan riset yang memadai. Berikut beberapa alasan mengapa i3L optimis mengembangkan test-kit COVID-19 lokal ini bersama TFRIC19.
1. TFRIC19 melibatkan pemangku kepentingan yang terpercaya
Dok. East VenturesDengan keterlibatan berbagai institusi, seperti BPPT, institusi litbang, beberapa perguruan tinggi, industri medis, rumah sakit, asosiasi profesi, hingga 2 startup dalam negeri, Sanjaya Mulya Waani (Sanny) selaku Kepala Laboratorium di i3L mengungkapkan keyakinannya terhadap proyek ini. “Gerakan ini diinisiasi dan dijalankan oleh stakeholders yang terpercaya di mata publik, jadi i3L yakin bahwa proyek ini akan berhasil didistribusikan secara on time dengan kualitas output yang terjamin pula,” ujarnya.
Bahkan, proyek yang dijalankan oleh TFRIC19 ini juga melibatkan proses penggalangan dana yang diinisiasi oleh East Ventures, sebuah perusahaan modal ventura asal Indonesia. Hasil dari penggalangan dana ini nantinya akan dialokasikan untuk kebutuhan scale up produksi TFRIC19, melengkapi dana APBN pemerintah.
2. Dijalankan dengan asas transparansi dan akuntabilitas
Editor’s picks
indonesiapastibisa.comSebagai wujud pertanggungjawaban, penggalangan dana yang diinisiasi oleh East Ventures ini hadir dengan sebuah konsep transparansi dan akuntabilitas. Mitra transparansi diembankan pada IDN Media, sedangkan akuntabilitas pada Koinworks. Progres yang berkaitan dengan gerakan ini dapat dipantau melalui situs resmi Indonesia PASTI BISA di www.indonesiapastibisa.com.
“Pihak-pihak terkait sepakat untuk menciptakan Indonesia PASTI BISA, sebuah gerakan yang digalakkan untuk mendukung crowdfunding ini. Dengan adanya gerakan terpadu ini, setiap progres tentu saja termonitor dengan apik, ya. Hal ini pulalah yang meningkatkan keoptimisan i3L terhadap proyek mulia ini,” Sanny menjelaskan.
3. Hadirnya dukungan dari pemerintah Indonesia
Dok. BPPTKeikutsertaan beberapa stakeholders plat merah, seperti BPPT, Biofarma, dan perguruan tinggi negeri adalah hal lain yang berhasil menjaga keoptimisan i3L terhadap keberhasilan proyek ini. “Keterlibatan pemerintah cukup menggambarkan dukungan mereka. Selain itu, alokasi pendistribusian test-kit bertipe qRT-PCR hasil riset dan inovasi TFRIC19 ini pun tentu sudah dipikirkan sedemikian rupa. Paling tidak, i3L dapat membantu meringankan tanggung jawab pemerintah dalam menangani COVID-19 di Indonesia nantinya,” ujar Sanny.
Berita Terkini Lainnya
