Sebanyak 100.000 qRT-PCR Lokal Selesai Diproduksi Lebih Awal 

Kilas balik hingga bukti kuatnya kolaborasi bangsa

Jakarta, IDN Times - Tak gentar memerangi pandemi COVID-19, kabar baik akhirnya kembali menjawab perjuangan para putra dan putri bangsa Indonesia. Bila tanggal 16 Mei 2020 lalu 50.000 test-kit qRT-PCR lokal pertama sudah selesai diproduksi, pada 21 Mei 2020 kemarin, 50.000 lainnya pun telah menyusul untuk menggenapi target produksi TFRIC19. Bahkan, beberapa telah sampai di rumah sakit atau lab terpilih di seluruh Indonesia. Lalu, apa saja fakta yang perlu kita ketahui mengenai rampungnya produksi qRT-PCR lokal ini?

1. Sedikit cerita mengenai awal mula gerakan Indonesia PASTI BISA

Sebanyak 100.000 qRT-PCR Lokal Selesai Diproduksi Lebih Awal Zoom Call BPPT dan Task Force Riset dan Inovasi untuk Penanganan COVID-19

Saat salah satu perusahaan portofolio East Ventures yang bergerak di bidang genomik, Nusantics, memutuskan untuk mengembangkan sebuah test-kit COVID-19 lokal bersama BPPT, East Ventures menyadari bahwa ia memiliki peluang untuk bergabung dalam pertempuran melawan pandemi COVID-19. Dalam upaya mendukung Nusantics dan satuan khusus yang dibentuk oleh BPPT, East Ventures meluncurkan gerakan Indonesia PASTI BISA sebagai platform penggalangan dana sebesar Rp10 M. Willson Cuaca, Co-founder dan Managing Partner East Ventures mengungkapkan, “Dengan gotong royong, gerakan Indonesia PASTI BISA dapat mengumpulkan dana sejumlah Rp10 M selama 2 bulan untuk kepentingan pengadaan material dan pendistribusian test-kit tersebut ke seluruh Indonesia.”

2. Dapat selesaikan 100.000 qRT-PCR lokal sebelum perkiraan

Sebanyak 100.000 qRT-PCR Lokal Selesai Diproduksi Lebih Awal Dok. BPMI Setpres

Pada virtual conference yang digelar oleh BPPT pada 20 Mei 2020, Bio Farma menyampaikan beberapa hal mengenai produksi qRT-PCR lokal, termasuk kapan target total test-kit dapat selesai diproduksi. Sebelumnya, Direktur Pemasaran, Penelitian & Pengembangan Bio Farma, Sri Harsi Teteki, menyampaikan, “Total target kita adalah 100.000 test-kit. Kita baru menyelesaikan gelombang pertama produksi, yang meliputi 1.796 boks atau setara 53.880 test-kit. Sisanya akan diselesaikan sebelum akhir Mei 2020 ini.” Pada kenyataannya, IDN Times, sebagai mitra transparansi gerakan Indonesia PASTI BISA, baru saja menerima laporan darI Bio Farma dan Nusantics bahwa sebanyak 1.538 boks atau setara 46.140 test-kit telah sepenuhnya selesai diproduksi pada 21 Mei 2020. 

Kini, mimpi gerakan gotong royong Indonesia PASTI BISA sudah mencapai garis akhirnya setelah 100.000 test-kit qRT-PCR lokal telah rampung diproduksi oleh Bio Farma tepat sehari setelah peluncuran test-kit buatan anak bangsa ini diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, yakni tepat pada tanggal 21 Mei 2020.

3. Pendistribusian sudah mulai dilakukan

Sebanyak 100.000 qRT-PCR Lokal Selesai Diproduksi Lebih Awal Dok. GMS-DENSO

Sejumlah 100.020 test-kit akhirnya telah selesai diproduksi. qRT-PCR dengan strain virus lokal ini pun sudah mulai dibagikan ke berbagai episentrum COVID-19. Pendistribusian dilakukan di JABODETABEK dan Jawa Barat, seperti Kantor Kepala Badan Litbangkes, Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Bio Farma Bandung, dan yang lain―DENSO-GMS adalah pihak yang diberi tanggung jawab untuk pengiriman pada area ini. Tak hanya di area tersebut, qRT-PCR lokal ini bahkan sudah dikirim di berbagai daerah di Indonesia, seperti Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Universitas Brawijaya Malang, Rumah Sakit Nasional Diponegoro Semarang, Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Surabaya, dan banyak tempat lain. Dengan selesainya produksi 100.000 test-kit, pendistribusian pun kini makin santer dilakukan. 

Topik:

  • Amelia Rosary

Berita Terkini Lainnya