8 Narapidana Melarikan Diri dari Rutan di Solok Selatan

Aparat perketat area perbatasan 

Padang, IDN Times -  Kepala Rutan Kelas II B Muara Labuh, Kabupaten Solok Selatan, Sumatra Barat Sarwono mengungkap, delapan narapidana melarikan diri dari lembaga pimpinannya itu. Pengelola rutan dibantu polisi dan TNI memburu para tahanan kabur tersebut.

“Ya, delapan napi kabur. Mereka Kabur Kamis malam, sekitar pukul 21.00 WIB,” kata Sarwono, Jumat (30/4/2021).

Baca Juga: Kasus COVID-19 di Sumbar Meledak, 39 Praja IPDN Positif

1. Para tahanan itu kabur dengan menjebol ventilasi udara

8 Narapidana Melarikan Diri dari Rutan di Solok SelatanInstagram

Menurut Sarwono, kedelapan narapidana itu kabur dengan cara menjebol ventilasi udara di kamar nomor enam. Ventilasi yang ditutup dengan rangka besi serta kawat berduri dirusak dengan cara digergaji besi dan ditarik dengan kain sarung.

Mereka, memanfaatkan kondisi ketika para penghuni rutan melaksanakan salat Isya dan Tarawih berjamaah.

Kasus kaburnya delapan narapidana itu terungkap ketika petugas piket mengecek dan mengabsen penghuni rutan, usai salat. “Didapati, jumlah tahanan berkurang sebanyak delapan orang,” ujar Sarwono. 

Baca Juga: Polri Beri Sanksi Pidana ke Brigadir KR Usai Tembak Buronan di Solok

2. Aparat perketat perbatasan sambil memburu para tahanan

8 Narapidana Melarikan Diri dari Rutan di Solok SelatanIlustrasi Penjara (IDN Times/Mardya Shakti)

Sebagai salah satu upaya untuk menangkap Napi yang Kabur itu kata Sarwono, pihaknya saat ini sedang melakukan penyisiran. Selain itu, area pintu masuk terutama yang ada di kawasan perbatasan di perketat.

3. Kepala Rutan imbau kedelapan narapidana menyerahkan diri

8 Narapidana Melarikan Diri dari Rutan di Solok SelatanIlustrasi Borgol (IDN Times/Mardya Shakti)

Sarwono mengimbau kepada seluruh narapidana yang kabur itu, untuk segera menyerahkan diri. Dia juga meminta masyarakat dan keluarga narapidana untuk melapor jika mengetahui keberadaan kedelapan orang yang kabur tersebut.  keberadaan para Napi itu.

"Pihak Keluarga, juga sudah kita informasikan. Saat ini, kita sedang memburu keberadan mereka,” kata Sarwono.

Baca Juga: Stok Pupuk Subsidi di Solok Lebihi Kuota Minimum

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya