Antisipasi Gempa, Tol Sicincin-Padang Dibangun Sedalam 20 Meter

Ruas tol Sicincin-Padang menggunakan sistem FDC

Padang, IDN Times - Manager Pengendali dan Pelaksana dari PT Hutama Karya, Berlin Tampubolon menyebutkan, pihaknya menggunakan metode Full Displacement Columns (FDC) pada pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) ruas Padang-Pekanbaru, seksi satu Sicincin-Padang.

Penggunaan metode FDC ini dianggap cocok diterapkan di wilayah dengan kondisi tanah yang lunak, dan memiliki potensi gempa bumi yang cukup tinggi.

“Metode FDC ini khusus digunakan pada kondisi tanah labil atau lunak dengan kedalaman sampai 20 meter, serta wilayah yang rawan terjadinya gempa bumi. Kondisi alam Sumatra Barat kita ketahui berada di antara dua lempeng benua besar dan patahan semangko,” kata Berlin, Rabu (31/3/2021).

1. Kedalaman bor mulai 15 meter

Antisipasi Gempa, Tol Sicincin-Padang Dibangun Sedalam 20 MeterPixabay/Kiwi_Lisa

Berlin menjelaskan, metode FDC dapat mengurangi atau meminimalisir tingkat risiko kerusakan. Daya dukung tanah dan penurunan yang terjadi, bisa disebabkan oleh tanah yang labil dan agar dapat diperbaiki.

“Khusus di titik Tol Sicincin-Padang ini, kedalaman lubang bor untuk metode FDC ini dimulai dari 15 meter hingga 20 meter,” ujarnya.

Baca Juga: Misterius, Ada Kuburan Menggelembung di Padang Pariaman  

2. Kedalaman FDC bervariasi

Antisipasi Gempa, Tol Sicincin-Padang Dibangun Sedalam 20 MeterMetode FDC di Tol Sicincin-Padang. IDN Times/Andri NH

Berlin menambahkan, kedalaman lubang bor bervariasi tergantung struktur dan kondisi tanah. Namun ia memastikan persoalan tanah lunak dan ancaman potensi gempa bumi dapat diatasi dengan metode ini.

Selaion FDC, pihaknya juga menggunakan sistem replacement, cermaton, PVD+Preloading, dan untuk perbaikan tanah dasar. Metode replacement adalah menggantikan tanah dengan yang bagus sampai kedalaman empat meter.

Sedangkan metode cermaton, yakni memasang cerucup matras beton untuk tanah lunak sampai dengan kedalaman 12 meter. Selanjutnya metode PVD+Preloading atau pembebanan untuk tanah lunak sampai kedalaman 15 meter.

3. Progres pembangunan baru 37 persen

Antisipasi Gempa, Tol Sicincin-Padang Dibangun Sedalam 20 MeterPengerjaan Tol Sicincin-Padang. IDN Times/Andri NH

Ia menjelaskan, progres jalan tol seksi Sicincin-Padang sudah mencapai 37,989 persen. Progres itu terdiri dari pengerjaan fisik yang sudah mencapai sekitar 20 persen, dengan panjang ruas jalan lebih kurang 9 kilometer. Sisanya pengadaan material pabrikan yakni pre-cost, tiang pancang dan material lainnya. 

“Dengan adanya progres dan pengerjaan itu, telah menunjukkan bahwa proyek jalan tol Sicincin-Padang tetap jalan dan tidak ada yang berhenti,” tegasnya.

Baca Juga: 10 Jalan Tol Paling Angker di Pulau Jawa, Ada Mobil Tanpa Pengemudi

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya