Pasien ke-7 Positif Virus Corona di Padang Meninggal Dunia  

Satu pasien lainya yang positif adalah tenaga kesehatan

Padang, IDN Times - Satu orang pasien positif virus corona COVID-19 di Padang, Sumatera Barat dinyatakan meninggal dunia, Sabtu (28/3) pagi. 

Perempuan itu merupakan pasien ke-7 positif COVID-19 di Sumatera Barat, yang diumumkan oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno pada Jumat sore kemarin. Sebelum meninggal dunia, yang bersangkutan dirawat di Semen Padang Hospital.

Kabar meninggalnya pasien tersebut dikonfirmasi oleh Direktur Utama Semen Padang Hospital, Farhan Abdullah. Dengan meninggalnya pasien tersebut, maka total jumlah pasien positif COVID-19 di Sumatera Barat menjadi 6 kasus.

Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari Tim Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Barat.

Baca Juga: Salip Italia, 101.657 Kasus Virus Corona Terjadi di Amerika Serikat! 

1. Tercatat di situs resmi Dinkes Padang

Pasien ke-7 Positif Virus Corona di Padang Meninggal Dunia  Data Status COVID-19 Kota Padang. IDN Times/Andri NH

Informasi tentang meninggalnya pasien positif COVID-19 tersebut, juga tercantum dalam situs resmi Dinas Kesehatan Kota Padang.

Dalam situs tersebut juga tercantum sebanyak 3 orang positif COVID-19, sementara 1.631 tercatat sebagai Pelaku Perjalanan dari Negara atau Area Terjangkit (PPT), 90 orang Orang Dalam Pemantauan (ODP), 7 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan 4 orang di antaranya menunggu hasil uji laboratorium.

2. Satu pasien positif adalah tenaga kesehatan

Pasien ke-7 Positif Virus Corona di Padang Meninggal Dunia  Tim medis RSUD Raden Mattaher Jambi saat melakukan observasi terhadap WNA yang diduga terpapar virus Corona (IDN Times/Istimewa)

Sebelumnya, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno merilis, dari 7 kasus positif COVID-19 tersebut, salah satunya adalah tenaga kesehatan. Dia dirawat di RSUP M Djamil Padang. 

Meski tidak merinci riwayat yang bersangkutan, namun Irwan memastikan kalau pihaknya saat ini sedang melakukan tracing atau penelusuran rekam jejak yang bersangkutan. 

3. Sumatera Barat memiliki dua rumah sakit rujukan untuk pasien virus corona

Pasien ke-7 Positif Virus Corona di Padang Meninggal Dunia  Ilustrasi situasi di rumah sakit Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Menurut Irwan, saat ini Sumatera Barat memiliki dua rumah sakit rujukan COVID-19, yakni Rumah Sakit Ahmad Mukhtar (RSAM) Bukittinggi dan RSUP M Djamil Padang.

Meski demikian, kata Irwan, seluruh rumah sakit yang ada di daerah bisa merawat Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Namun, jumlahnya tak banyak. Hanya satu atau dua pasien saja.

”PDP kan banyak, di RS Pariaman ada PDP, di RS Sawahlunto juga ada PDP. Lalu, di RS Payakumbuh juga ada. Cuma, jumlahnya hanya satu atau dua saja,” kata Irwan. Untuk pasien dalam pengawasan ini, bisa saja dirawat di semua rumah sakit di daerah. Kecuali Kabupaten Kepulauan Mentawai, dokter spesialis paru ada di semua rumah sakit,” tutup Irwan.

 

Pembaca bisa membantu kelengkapan perlindungan bagi para tenaga medis dengan donasi di program #KitaIDN : Bergandeng Tangan Melawan Corona di Kitabisa.com http://kitabisa.com/kitaidnlawancorona

Baca Juga: [UPDATE] Kasus Virus Corona di Jakarta, Sudah 62 Pasien Meninggal

Topik:

  • Sunariyah
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya