150 Ribu Surat Suara Pilkada Jatim Rusak

KPU akan melakukan pencetakan ulang

Surabaya, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur (KPU Jatim) telah mendistribusikan surat suara di 38 kota/kabuten se-Jatim. Total target surat suara yang terdistribusi yakni 30.943.732 lembar. Jumlah ini sudah ditambahkan 2,5 persen tiap tempat pemungutan suara (TPS) namun sayangnya dari keseluruhan surat suara yang terdistribusi ternyata ada ratusan ribu yang ditemukan cacat saat penyortiran di KPU tingkat kota/kabupaten.

1. Total 150 ribu surat suara rusak

150 Ribu Surat Suara Pilkada Jatim RusakIDN Times/Sukma Shakti

Komisioner KPU Jatim, Choirul Anam membenarkan bahwa ada sekitar 150 ribu surat suara di kota/kabupaten mengalami kerusakan. Pihaknya berjanji akan mengganti surat suara tersebut secepatnya mengingat tanggal pemungutan suara makin dekat. "Iya totalnya kurang lebih tersebut. Itu jumlah total di 38 kota/kabupaten. Segera kami kirim lagi untuk penggantinya langsung dari percetakan," ujarnya, Selasa (5/6).

2. Surat suara dikirim ulang

150 Ribu Surat Suara Pilkada Jatim RusakIDN Times/Sukma Shakti

Anam menambahkan, penggantian 150 ribu surat suara yang rusak akan dilakukan ketika proses penyortiran selesai. Untuk diketahui, proses tersebut dilakukan di tingkat KPU kota/kabupaten. "Sudah semua (pendistrubusian) ini masih sortir. Beberapa wilayah ada yang kurang tapi sedikit. Untuk kerusakan (surat suara) ini wajar karena kami sortirnya manual dan ketat. Ada warna tidak sesuai kami anggap rusak," tambahnya.

3. KPU akan mencetak ulang surat suara rusak karena tidak ada stok

150 Ribu Surat Suara Pilkada Jatim RusakIDN Times/Sukma Shakti

Ketika ditanya apakah surat suara yang rusak akan diambilkan dari stok yang ada, Anam menegaskan bahwa KPU tak memiliki sisa persediaan. Maka dari itu, surat suara rusak akan dicetak ulang dan langsung didistribusikan. "Tidak ada cadangan. Surat suara akan presisi dengan jumlah. Cadangan itu sudah masuk tambahan 2,5 persen itu. Jadi kami tidak stock. Pengiriman langsung ke kota/kabupaten," jelas Anam.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya