[BREAKING] Positif COVID-19 Bertambah 13, 4 Kabupaten Jadi Zona Merah

Update data persebaran COVID-19 di Jatim per Minggu (29/3)

Surabaya, IDN Times - Sebanyak 13 pasien di Jawa Timur (Jatim) dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau COVID-19 per Minggu (29/3). Angka tersebut menjadikan jumlah kasus bertambah, semula 77 menjadi 90 pasien positif virus corona.

"Per jam 16.00 WIB hari ini (Minggu) yang konfirmasi positif ada 90 orang di Jatim," ujar Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

Dari 13 pasien baru, dua di antaranya di Situbondo, dua Lumajang, satu Surabaya, satu Sidoarjo, satu Kota Malang, satu Jember, satu Banyuwangi, satu Pamekasan, satu Tulungagung, satu Blitar dan satu Jombang.

Artinya ada empat daerah baru yang terjangkit virus corona. Yakni Pamekasan, Banyuwangi, Tulungagung, dan Jombang

"Kita juga melihat beberapa daerah yang hari ini menjadi merah tambahan. Misal Pamekasan, Banyuwangi, (Tulungagung), dan Jombang," kata Khofifah.

Sementara itu, jumlah pasien dalam pengawasan di Jatim juga terus meningkat. Terkonfirmasi ada penambahan 39 PDP. Semula 307 menjadi 336 PDP.

"Yang PDP ada 336 orang," ucap gubernur kelahiran Surabaya ini.

Lebih lanjut, orang dalam pemantuan (ODP) di Jatim juga melonjak signifikan. Tercatat ada penambahan 503 ODP. Data kemarin (28/3) menyebut 4.568, saat ini sudah mencapai 5.071 ODP.

"Dan yang ODP 5.071 (orang)," kata Menteri Sosial kabinet Indonesia Kerja ini.

"Dari peta ini kita bisa melihat betapa penyebaran COVID-19 di Jatim harus mendapatkan kewaspadaan dan kesiagaan yang luar biasa bagi kita semua," Khofifah menambahkan.

Baca Juga: Khofifah Minta Perantau dari Jakarta Tidak Mudik ke Jatim

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya