Musim Mudik Lebaran, Terminal Purabaya Tambah 150 Armada Bus

Puncak arus mudik di Jawa Timur diprediksi H-10 lebaran

Surabaya, IDN Times - Musim mudik lebaran tentunya sangat dinanti oleh mayoritas masyarakat di Indonesia. Nah, untuk memberikan fasilitas yang memadai bagi pemudik, salah satu terminal terbesar di Jawa Timur yakni Terminal Purabaya Sidoarjo pun menyiapkannya dengan matang. Pihak terminal menyatakan akan melakukan penambahan armada bus. Tak sekadar kuantitas, mereka juga memastikan kualitas armada dengan menggelar uji kelaikan.

1. Sebanyak 150 ditambah hadapi musim mudik lebaran

Musim Mudik Lebaran, Terminal Purabaya Tambah 150 Armada BusIDN Times/Sukma Shakti

Koordinator Kantib Terminal Purabaya, Legowo mengatakan pada lebaran kali ini rencana penambahan armada bus dua kali lipat lebih banyak dari pada tahun lalu. Penambahan armada bukan hanya untuk bus jarak jauh saja melainkan jarak menengah dan pendek juga. "Ada 150 armada bus rencananya untuk mudik tahun ini. Itu total tambahan untuk semua bus jarak panjang, menengah dan panjang termasuk Bus Damri (bus kota)," ujarnya, Senin (28/5).

Baca juga: Ini Cara Manfaatkan Libur Lebaran Bagi Kamu yang Tidak Mudik

2. Puncak arus mudik diprediksi H-10 lebaran

Musim Mudik Lebaran, Terminal Purabaya Tambah 150 Armada BusIDN Times/Sukma Shakti

Legowo menyebut, untuk puncak arus mudik kali ini diprediksi terjadi pada H-10 lebaran. Namun, pihaknya mengimbau kepada semua calon penumpang agar tidak khawatir karena tambahan armada diprediksi bisa menampung lonjakan penumpang. "Karena totalnya nanti bisa mencapai sembilan ratus hingga seribu bus tiap harinya di sini. Itu sudah penambahan yang tadi," katanya.

3. Pengelola terminal Purabaya juga mulai rutin lakukan pengecekan armada bus

Musim Mudik Lebaran, Terminal Purabaya Tambah 150 Armada BusDok. IDN Times/Istimewa

Tak hanya menambah jumlah armada, guna persiapan musim mudik 2018 ini, pihak terminal Purabaya juga mulai rutin melakukan pengecekan terhadap armada bus. "Setiap harinya dilakukan di 60 bus dan sudah berjalan selama lebih dari satu minggu. Pemeriksaan meliputi rem, lampu, ban, spidometer dan alat pemecah kaca. Kalau temuan ada 10 bus karena kendala spidometer dan ban," pungkas Legowo.

 

Baca juga: Mudik Jakarta-Surabaya? Ini Biaya Tol yang Musti Kamu Bayar

 

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya