Sukmawati Meminta Maaf, PWNU Jatim Cabut Laporan

Sukmawati mengaku tidak terpaksa meminta maaf.

Surabaya, IDN Times - Sukmawati Soekarno Putri akhirnya datang langsung ke Kantor PWNU Jatim, Rabu (18/4). Kedatangannya adalah untuk melakukan mediasi dengan Ketua PWNU Jatim, Muttawakil Allalah.Mediasi yang dilakukan tertutup di ruang VIP PWNU ini juga dihadiri perwakilan Polda Jatim.

Seperti diketahui, PWNU sempat melaporkan Sukmawati ke Polda Jatim beberapa waktu lalu. Laporan itu dibuat karena puisinya dianggap melukai hati umat Islam.

1. PWNU memaafkan Sukmawati

Sukmawati Meminta Maaf, PWNU Jatim Cabut LaporanIDN Times/Ardiansyah Fajar

Muttawakil mengatakan, pihaknya mengapresiasi niat baik Sukmawati untuk menjaga kondisi dan situasi yang tenang di masyarakat. Ia juga menghargai niat baik yang bersangkutan untuk memperbaiki kualitas diri sebagai muslimat.

"Beliau lebih banyak membaca istighfar mohon ampun kepada Allah tidak mengulangi lagi hal-hal yang memancing kegaduhan masyarakat. Kami atas perintah kiai memaafkan Bu Sukma. Ini keputusan kiai sepuh. Kamihimbau warga nahdiyin mengikuti kiai sepuh juga untuk memaafkan," ujar Muttawakil.

2. PWNU segera mencabut laporannya di Polda Jatim

Sukmawati Meminta Maaf, PWNU Jatim Cabut LaporanIDN Times/Ardiansyah Fajar

Muttawakil menambahkan, tindak lanjut dari mediasi ini adalah PWNU Jatim melalui GP Anshor akan segera mencabut laporan terhadap Sukmawati yang ada di Polda Jatim. "Atas perintah kiai aduan itu kami cabut. Insya Allah hari ini dicabut dari GP Anshor. Yang memediasi ini polda. Mediasi damai," katanya.

Baca juga: Dituding Menodai Islam, Mengapa MUI Tidak Keluarkan Fatwa Bagi Sukmawati?

3. Sukmawati datang karena panggilan jiwa

Sukmawati Meminta Maaf, PWNU Jatim Cabut LaporanIDN Times/Ardiansyah Fajar

Sementara itu, Sukmawati hanya mengaku sendiko dawuh alias nurut dengan Kiai. Ia mengaku kedatangannya di Kantor PWNU ini bukanlah suatu keterpaksaan tetapi merupakan panggilan jiwa. "Saya merasa harus berkunjung ke PWNU dan memohon maaf. Terutama silahturahim," pungkas Sukmawati.

 

Baca juga: Massa Aksi 64 Tuntut Sukmawati Segera Diproses Hukum

 

 

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya