Gunung Merapi Erupsi Pagi Ini, Berpotensi Luncurkan Awan Panas

Status level II atau waspada, masyarakat diminta jauhi area

Jakarta, IDN Times - Gunung Merapi mengalami erupsi pada Minggu (21/6). Erupsi tersebut terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah pukul 09.13 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 6.000 m di atas puncak (± 8.968 m di atas permukaan laut).

"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 75 mm dan durasi ± 5 menit 28 detik," demikian keterangan KESDM, Badan Geologi, PVMBG Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi, Minggu (21/6).

1. Status gunung merapi level II atau waspada

Gunung Merapi Erupsi Pagi Ini, Berpotensi Luncurkan Awan PanasIlustrasi Gunung Merapi Erupsi. Twitter.com/BPPTKG

Adapun saat ini, gunung merapi berada pada status level II atau Waspada dengan rekomendasi potensi ancaman bahaya saat ini berupa luncuran awan panas dari runtuhnya kubah lava dan jatuhan material vulkanik dari letusan eksplosif.

"Area dalam radius 3 km dari puncak G. Merapi agar tidak ada aktivitas manusia," tulis keterangan tersebut.

Baca Juga: Termasuk Merapi, Ini 10 Gunung Berapi Aktif Paling Berbahaya di Dunia

2. Masyarakat diminta antisipasi bahaya abu vulkanik

Gunung Merapi Erupsi Pagi Ini, Berpotensi Luncurkan Awan PanasIDN Times/Larasati Rey

Masyarakat diminta mengantisipasi bahaya abu vulkanik dari kejadian awan panas maupun letusan eksplosif.

Kemudian masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di sekitar puncak Gunung Merapi.

3. Informasi aktivitas gunung merapi dapat dilihat melalui saluran komunikasi berikut

Gunung Merapi Erupsi Pagi Ini, Berpotensi Luncurkan Awan PanasGunung Merapi kembali mengalami erupsi pada Jumat (10/4) pagi pukul 09.10 WIB.  Dok. BPPTKG

Adapun informasi aktivitas gunung merapi dapat diakses melalui radio komunikasi pada frekuensi 165.075 Mhz, telepon (0274) 514180/514192, website www.merapi.bgl.esdm.go.id, dan media sosial BPPTKG melalui facebook infobpptkg dan twiter @bpptkg.

Baca Juga: 24 Jam Terakhir, Gunung Merapi Erupsi 3 Kali

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya