Ayah dan Anak di Sukabumi Diracuni Sebelum Dibakar

Pelaku mencari dua pembunuh bayaran lewat mantan pembantunya

Jakarta, IDN Times - Aktor utama pembunuhan terhadap suami dan anak tirinya di Sukabumi, Jawa Barat, Aulia Kesuma (AK), 35, meracuni keduanya sebelum dibunuh. Aulia membunuh suaminya yakni Edi Chandra Purnama (C) alias Pupung Sadili ,54, serta anak tirinya M Adi Pradana alias Dana (D), 23.

Dalam pembunuhan itu, Aulia mengikutsertakan anaknya bernama Geovanni Kelvin (KV), 35, dan dua orang pembunuh bayaran berinisial S dan A.

"AK ini mempunyai utang. Kemudian dia ingin menjual rumahnya. Tapi suami (Edi) ini mempunyai anak (Dana) tidak setuju dan dia mengatakan kalau menjual rumah ini kamu akan saya bunuh. Keterangan sementara seperti itu," kata Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwonodi Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (27/8) malam.

1. Aulia mencari dua pembunuh bayaran lewat mantan pembantunya

Ayah dan Anak di Sukabumi Diracuni Sebelum DibakarIDN Times/Axel Jo Harianja

Argo melanjutkan, Aulia kemudian menghubungi mantan pembantunya yang merupakan seorang perempuan. Suami mantan pembantu Aulia yang berinisial A, lalu disuruh mencari dua orang yang ada di Lampung.

"Setelah dihubungi, datanglah dua orang laki-laki inisial S dan A datang ke Jakarta menggunakan travel. Kemudian oleh tersangka AK (Aulia) ini, dijemput di Kalibata," terang Argo.

Di dalam mobil, Aulia menceritakan kepada A dan S jika dirinya dililit utang, tidak diperbolehkan menjual rumah dan diancam akan dibunuh.

"Akhirnya di dalam mobil deal membantu eksekusi dan membunuh korban dengan perjanjian akan dibayar Rp500 juta. Ini keterangan daripada pelaku A dan S," bebernya.

2. Pembunuh bayaran meracuni Edi sebelum dibawa ke Sukabumi

Ayah dan Anak di Sukabumi Diracuni Sebelum DibakarIDN Times/Axel Jo Harianja

A dan S pun tiba di kediaman Edi yang berada di Kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Mereka memberikan racun terhadap minuman Edi.

"Setelah lemas dia dicek-cek ternyata itu tidak bergerak dianggap sudah meninggal," katanya.

Aulia kata Argo, lalu menyuruh anaknya Kelvin untuk memberi minuman keras kepada Dana. Saat Dana Mabuk dan tak sadarkan diri, Kelvin segera membekap Dana hingga meninggal.

"Jadi ibu (Aulia) dan anaknya (Kelvin), kemudian dengan A dan S, terlibat dalam kegiatan pembunuhan tersebut," jelas Argo.

Baca Juga: Miris, Istri Tega Bunuh Suami dan Anak Tiri Dengan Dibakar

3. Dua korban dibawa ke Sukabumi dan dibakar

Ayah dan Anak di Sukabumi Diracuni Sebelum DibakarANTARA/Diasty Surjanto

Usai memastikan Edi dan Dana meninggal, jasad mereka dibawa menggunakan dua mobil ke kawasan Sukabumi, Jawa Barat. Sesampainya di kawasan pegunungan, mobil itu dibakar oleh Kelvin.

''Pada saat menyiram bensin (lalu) dibakar, pelaku (Kelvin) ini kena api dan dia juga terbakar. Artinya terbakar 30 persen dan sekarang di Rumah Sakit sedang kita jaga di sana," jelas Argo.

Usai menjalankan kegiatan keji itu, A dan S disuruh pulang kembali ke Lampung dan diberi uang sebesar Rp8 juta.

"Pelaku A dan S kemarin kita tangkap di Lampung dan langsung dibawa ke Polda Metro Jaya," sambungnya.

4. Aulia dan Kelvin juga sudah ditangkap

Ayah dan Anak di Sukabumi Diracuni Sebelum DibakarANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Sebelumnya, warga Kampung Bondol, Sukabumi digegerkan dengan adanya minibus yang terbakar dalam semak-semak. Warga semakin dikejutkan karena di dalam mobil itu terdapat dua jasad dalam kondisi mengenaskan dan terikat pada Minggu, (25/8). 

Dilansir dari Antara, Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi mengatakan, dalam waktu kurang dari 24 jam anggota Polsek Cidahu, Polres Sukabumi dan Polda Jabar
berhasil menangkap Aulia dan Kelvin.

Baca Juga: Pembunuh Bayaran Ayah dan Anak di Sukabumi Dibayar Rp500 Juta

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya