Densus 88 Tangkap Terduga Teroris Pembuat Bom Rakitan di Poso
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Setelah beberapa waktu lalu menangkap terduga teroris di wilayah Bali hingga Cengkareng, Jakarta Barat, kali ini Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti-Teror Polri menangkap terduga teroris di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng).
Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sulteng, AKBP Didik Supranoto mengatakan, terduga teroris berinisial AWL (24) itu ditangkap pada Minggu (13/10) kemarin, sekitar pukul 10.29 WITA.
"(AWL) Memberikan bantuan kepada kelompok Mujahidin Indonesia Timur ( MIT ) dan mendukung organisasi yang telah dinyatakan terlarang oleh pemerintah (MIT)," kata Didik terkait alasan penangkapan itu, dalam keterangan tertulis, Senin (14/10), di Jakarta.
Baca Juga: 5 Fakta Pesantren Al Hidayah, Didirikan Mantan Narapidana Terorisme
1. AWL berupaya membuat bom rakitan
Didik menjelaskan, pria yang bekerja sebagai petani itu berupaya membuat bom rakitan. AWL juga membeli bahan-bahan dasar yang bisa digunakan membuat bahan peledak.
Saat menggeledah lokasi penangkapan, Densus 88 turut mengamankan beberapa barang bukti. Di antaranya satu buah STNK, empat buah KTP, dua buah kartu santri, uang tunai sebesar Rp334 ribu, satu buah Kartu Indonesia Pintar, dan beberapa barang bukti lainnya.
2. Densus 88 menggeledah kediaman terduga teroris lainnya
Pada pukul 15.44 WITA, Densus 88 juga menggeledah kediaman terduga teroris lainnya. Namun, dia berhasil melarikan diri.
"(Terduga teroris berinisial) AA dalam pencarian," jelasnya.
Polisi turut menggeledah barang bukti berupa sembilan busur, satu pematik busur, satu bilah pedang samurai, dan beberapa barang bukti yang akan digunakan sebagai bahan peledak.
3. AWL diamankan di Mako Kompi Poso
AWL, kata Didik, saat ini diamankan di Mako Kompi B Pelopor Landangan Poso. "Untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut oleh Tim Densus 88 Polri," ujarnya.
Baca Juga: 2 Terduga Teroris di Bali Sudah Dipantau Sejak Lama