Dinilai Ubah Sejarah, Roy Suryo Laporkan Sunda Empire ke Polisi

PBB diklaim ada di bawah Sunda Empire

Jakarta, IDN Times - Pakar telematika, Roy Suryo, melaporkan petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana, ke polisi karena dianggap mengubah sejarah. Hal ini bermula, ketika Roy dan Rangga hadir dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) di TV One, pada Selasa (21/1) lalu.

Kala itu, mereka sedang membahas kelahiran perserikatan bangsa-bangsa (PBB) dan NATO. Menurut Rangga, PBB dan Nato didirikan di Bandung tepatnya di Gedung Isola.

"Kemudian yang bersangkutan secara langsung mengatakan kalau saya salah tidak mengerti sejarah. Pada saat itu saya hanya tertawa dan yang bersangkutan mengatakan Institusi yang saya wakili yakni Puro Pakualaman, adalah bentukan Belanda yang berasal dari Solo," katanya di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (24/1).

1. Sejarah PBB di Wikipedia diubah oleh akun anonim

Dinilai Ubah Sejarah, Roy Suryo Laporkan Sunda Empire ke PolisiSekjen Sunda Empire Rangga Sasana (Youtube/Indonesia Lawyers Club)

Setelah acara tersebut, Roy mendapat kritikan di media sosial. Dia dianggap memang tidak mengetahui sejarah terkait PBB. Roy menjawab kritikan tersebut. Dan para pengkritik mendapat informasi PBB didirikan di Bandung dari Google dan Wikipedia.

Pada Rabu (22/1), Roy lantas menelusurinya dan melihat ada perubahan yang terjadi pada sejarah PBB di Wikipedia. Menurutnya, sejarah itu diubah oleh akun anonim.

"Jadi sejarah tentang PBB itu diubah dengan kabar bohong yang menyatakan kalau perserikatan bangsa-bangsa itu didirikan di Bandung di Gedung Isola di daerah Lembang," katanya.

Baca Juga: Diperiksa Polda Jabar, Ketua Sunda Empire Tegaskan Eksistensinya

2. Akun anonim yang mengubah sejarah PBB diduga Sunda Empire

Dinilai Ubah Sejarah, Roy Suryo Laporkan Sunda Empire ke PolisiPakar Telematika, Roy Suryo (IDN Times/Axel Joshua Harianja)

Roy kemudian melacak siapa akun anonim itu. Dan hasilnya adalah Sunda Empire. Menurutnya, apa yang dilakukan Sunda Empire sangat berbahaya dan menyesatkan publik.

"IP anonim itu merujuk ke Sunda empire. Dia secara kasar, secara tidak ilmiah, telah mengubah sejarah melalui Wikipedia," jelasnya.

3. Roy Suryo melaporkan tiga pihak

Dinilai Ubah Sejarah, Roy Suryo Laporkan Sunda Empire ke PolisiSekjen Sunda Empire Rangga Sasana (YouTube/Indonesia Lawyers Club)

Dalam pelaporan hari ini, Roy Suryo menyertakan beberapa bukti. Seperti rekaman dari acara ILC dan tangkapan layar soal diubahnya sejarah PBB di Wikipedia. Laporan polisi itu telah diterima dengan nomor LP/530/I/YAN.2.5./2020/SPKT/PMJ tanggal 24 Januari 2020.

"Saya sebut saja orang yang mengatakan saya (tidak tahu sejarah) langsung di acara itu Rangga Sasana. Maka dia tetap saya laporkan pelaku pencemaran nama baik. Tetapi institusi yang ubah (sejarah PBB) itu Sunda Empire. Tapi siapa orang yang ubah itu biarkan polisi bekerja," ungkap Roy.

Terlapor disangkakan melanggar terkait Tindak Pidana ITE, menyebarkan berita bohong dan pencemaran nama baik melalui media elektronik. Pasal yang dilaporkan di antaranya Pasal 27 ayat 3 junto Pasal 45 ayat 3, Pasal 31 junto Pasal 48 dan atau Pasal 35 junto Pasal 51 ayat 1 UU RI nomor 19/2016 tentang ITE dan Pasal 14, 15 dan Pasal 311 KUHP.

4. PBB diklaim ada di bawah Sunda Empire

Dinilai Ubah Sejarah, Roy Suryo Laporkan Sunda Empire ke PolisiSekjen Sunda Empire Rangga Sasana (Youtube/Indonesia Lawyers Club)

Dalam acara ILC itu, Rangga Sasana menyebut kekaisaraan Sunda yang disamakannya sebagai De Heeren Zeventien, lebih tinggi posisinya dibandingkan PBB. Suasana ILC menjadi penuh tawa, dengan kehadiran Rangga Sasana. Namanya kian terkenal di publik sejak muncul menyebut Sunda Empire sebagai penguasa bumi.

"Jadi sebenarnya PBB itu siapa sih? Ini nanti kita lihat adalah pada posisi, di atasnya PBB itu De Heeren Zeventien. De Heeren Zeventien adalah kekaisaran Sunda. Itulah nanti kaisarnya ada," ujar Rangga penuh keyakinan.

"Jadi PBB di bawahnya?" tanya pembawa acara, Karni Ilyas, berusaha meyakinkan apa yang baru didengarnya dari Rangga.

"Ya, di bawahnya De Heeren Zeventien," tegas Rangga.

Fenomena Sunda Empire semakin dibicarakan publik. Rangga, yang mengaku sebagai salah satu petinggi Sunda Empire itu, berkukuh dengan cerita yang disampaikannya meski banyak orang yang menilai dia mengalami gangguan jiwa.

5. Rangga menyebut PBB dan Pentagon berawal di Bandung

Dinilai Ubah Sejarah, Roy Suryo Laporkan Sunda Empire ke PolisiDok. IDN Times/Istimewa

Rangga mengatakan PBB lahir di Bandung pun Pentagon. Tak hanya itu, dia pun menyebut gedung Isola yang ada di kampus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung sebagai markasnya, sekaligus membantah penjelasan narasumber sebelumnya, politikus Demokrat, Roy Suryo.

"Perlu tahu nanti sejarah Indonesia ya. Kalau tadi Mas Suryo mengatakan Isola itu apa, salah. Isola itu International Soldat Ladder," kata Rangga.

Roy Suryo lantas menyela Rangga dengan mengatakan, "PBB gak di Bandung, Pak."

Rangga pun dengan tegas membalas, "PBB itu di Bandung, Pak. Itu berarti belum mengenal sejarah. Belum mengenal sejarah saudara itu. Dengar, nanti kita buka,"

Roy pun tergelak dan berkata, "Kacau ini, halu ini."

Tak berhenti sampai di sana, Rangga menyebutkan pembagian-pembagian negara sebagai pemegang tanggung jawab dalam dewan PBB.

"Nanti kita buka kenapa PBB itu dipindah ke Amerika, dan Amerika mendapatkan tugas security council, kenapa Inggris dapat defense council, bagaimana Belanda mendapat sebagai mahkamah internasional," lanjutnya.

 

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Baca Juga: Sekjen Sunda Empire: Kekaisaraan Sunda Lebih Tinggi dari PBB

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya