Gugur Saat Baku Tembak di Nduga, Anggota Brimob Dapat Kenaikan Pangkat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol. Dedi Prasetyo mengatakan Bhayangkara Dua (Bharada) Muhammad Aldy yang gugur saat baku tembak dengan kelompok kriminal sipil bersenjata (KKSB) di Nduga, Papua, mendapat kenaikan pangkat luar biasa(KPLB).
1. Bharada Aldy naik pangkat menjadi Bhayangkara Satu
Dedi menjelaskan, Aldy mendapat KPLB dari Bharada menjadi Bhayangkara Satu (Bharatu). Dedi juga mengatakan, Aldy baru saja lulus menjalani pendidikan Tamtama pada 2018 lalu. Aldy baru ditugaskan ke Papua pada Februari lalu.
"Korban otomatis langsung mendapatkan penghargaan kenaikan pangkat dari Bapak Kapolri. Tiap anggota Polri yang gugur dalam tugas, berhadapan atau kontak langsung dengan pelaku tindak pidana atau kejahatan, diproses untuk KPLB. Baru lulus Tamtama 2018 lalu," jelas Dedi kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu(20/3).
Baca Juga: Kasus Pemukulan, Pemprov Papua Menduga Ada Konspirasi dengan KPK
2. Bharada Aldy merupakan anak kebanggaan keluarga
Dedi menerangkan, Bharada Aldy merupakan anak kebanggaan keluarga. Ia juga berasal dari keluarga yang sederhana.
Editor’s picks
"Korban adalah putra yang dibanggakan keluarganya. Duka mendalam keluarga korban tentu menjadi duka mendalam Polri. Korban adalah putra dari seorang buruh di Nunukan, Kalimantan Utara," terangnya.
3. Meskipun berduka, Polri tetap semangat mengejar KKSB
Meski berduka, kepergian Bharada Aldy kata Dedi justru menjadi motivasi bagi polri untuk terus semangat mengejar KKSB.
"Polri berduka, salah satu prajurit terbaik kami gugur dalam tugas di Papua. Gugurnya korban bukan berarti memupuskan semangat kami untuk mengejar KKSB, tapi justru memotivasi kami dalam rangka melindungi masyarakat Papua dan mengejar kelompok kriminal bersenjata di sana," ujar Dedi.
4. Bharada Aldy Gugur saat pasukannya mengamankan logistik di Bandara Mugi
Peristiwa baku tembak terjadi pada Rabu (20/3), sekitar pukul 07.30 WIT. Baku tembak yang melibatkan Pasukan Brimob Nemangkawi Tim Belukar dengan KKSB itu terjadi di Bandara Mugi, Distrik Mugi, Kabupaten Nduga.
Kapolda Papua Irjen Pol. Martuani Sormin mengatakan, saat kejadian petugas tengah
mengamankan bandara untuk pendorongan logistik. Bharada Aldy tewas dalam baku tembak tersebut.
Baca Juga: Jadi Tersangka, Polisi Menduga Joko Driyono Merusak Barang Bukti