Korlantas Polri: Puncak Mudik Natal 23 Desember 2020

Polri gelar rapid tes antigen di beberapa titik rest area

Jakarta, IDN Times - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol. Istiono, mengatakan pihaknya menggelar Operasi Lilin 2020 mulai Senin 21 Desember 2020 hingga Senin 4 Januari 2021. Dia juga memprediksi puncak mudik natal jatuh pada Rabu 23 Desember 2020.

"Nanti puncak mudiknya kemungkinan 23-24 (Desember 2020). Ini kita imbau, kita tegaskan, untuk yang hadir perayaan natalnya sendiri di gereja-gereja itu lebih kurang 20 sampai 30 persen. Yang lainnya virtual dan tidak boleh memasang tenda. Itu kita harus tegaskan untuk mencegah protokol COVID-19," kata Istiono di Lapangan NTMC Polri, Cawang, Jakarta Timur, Senin (21/12/2020).

1. Sebanyak 123.451 personel Polri dikerahkan

Korlantas Polri: Puncak Mudik Natal 23 Desember 2020(Sejumlah Polisi Lalu Lintas mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Jaya 2019 di Lapangan Promoter Dit Lantas Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (23/10/2019)) ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Istiono mengatakan selama Operasi Lilin 2020 digelar, pihaknya mengedepankan upaya persuasi dan humanis. Di antaranya membuat posko-posko kemanusiaan di beberapa titik rest area untuk melaksanakan rapid tes antigen terhadap pegendara.

"Penggelaran kekuatan kita lebih kurang 123.451 di seluruh Indonesia. Itu termasuk Polri dan tim gabungan. Kemudian hal yang menjadi atensi kita itu adalah titik-titik, tempat-tempat terutama empat moda transportasi. Darat, laut, udara dan juga tempat wisata. Kemudian tempat-tempat kerumunan lainnya yang berpotensi untuk penularan COVID-19," ungkap Istiono.

Baca Juga: Antisipasi Puncak Mudik Akhir Tahun, Pertamina Pastikan Layanan Siaga

2. Tes rapid antigen dilakukan secara random

Korlantas Polri: Puncak Mudik Natal 23 Desember 2020Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Istiono saat memberikan keterangan pers terkait Operasi Lilin 2020 (Dok. Korlantas Polri)

Istiono mengatakan tes rapid antigen akan disiapkan di rest area. Para pengendara yang melintas akan di tes secara acak.

"Kira-kira kalau penumpangnya (mobil) kijang itu melebihi kapasitas, terus misalnya 7-8 (penumpang), kita akan random check. Ada yang gak pakai masker misalnya, kita ketahui, random check, gitu saja," kata Jenderal bintang dua ini.

3. Kemenhub kerahkan 20 ribu petugas untuk back up Polri

Korlantas Polri: Puncak Mudik Natal 23 Desember 2020Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Istiono saat memberikan keterangan pers terkait Operasi Lilin 2020 (Dok. Korlantas Polri)

Di tempat yang sama, Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Budi Setiyadi, mengatakan pihaknya siap membantu Polri menjalankan Operasi Lilin 2020. 

"Nanti kita akan dibantu sekitar 20 ribu petugas untuk melakukan pengecekan rapid tes antigen, terutama di penyeberangan Merak-Bakauheni dan kemudian ada di beberapa simpul transportasi darat terutama di terminal," tutur Budi.

Budi menambahkan, pihaknya juga sudah membuat Surat Edaran Dirjen Perhubungan Darat untuk membatasi kendaraan barang di jalan tol.

"Itu juga hanya dari Jakarta sampai Palimanan-Cipali saja. Namun untuk pelaksanaannya, nanti juga sangat situasional tergantung dengan pertimbangan kepolisian, diskresi kepolisian," ujarnya.

Baca Juga: Natal dan Tahun Baru 2020, Umat Katolik Diimbau Tidak Mudik  

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya