Mensos Juliari Batubara Ungkap Pejabat Kemensos yang Terjaring OTT KPK
Mantan Menteri Sosial Juliari Batubara (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat eselon III di Kementerian Sosial (Kemensos) pada Sabtu (5/12/2020) dini hari.
"Betul, eselon III (diamankan KPK)," kata Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara seperti dikutip dari ANTARA, Sabtu (5/12/2020).
1. Mensos dukung proses yang berlangsung di KPK
Ilustrasi gedung KPK (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)Menteri Juliari mengatakan saat ini dia sedang berada di luar kota. Meski begitu, dia tetap memonitor dan mengikuti proses hukum yang sedang berlangsung di lembaga antirasuah.
"Prinsipnya kami menghormati dan mendukung proses yang sedang berlangsung di KPK," ucapnya.
Baca Juga: Mensos Juliari Minta Penerima Bansos PKH Selama 8-10 Tahun Diganti
2. Pejabat Kemensos yang kena OTT KPK berinisial J
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron (Dok. Humas KPK)Editor’s picks
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengatakan selain pejabat PPK, KPK turut menciduk beberapa orang dari pihak swasta.
"(Pejabat PPK Kemensos inisial) J dan beberapa orang dari (pihak) swasta, total enam orang (yang diamankan)," kata Ghufron kepada IDN Times, hari ini.
Ghufron menuturkan dalam penangkapan itu pihaknya mengamankan barang bukti berupa uang. Namun, ia belum mau membeberkan berapa jumlah uang tersebut.
"Iya ada uang sedang kami hitung, karena mungkin masih kami kembangkan," tuturnya.
3. Pejabat PPK Kemensos diduga terima hadiah dari vendor
Ketua KPK, Firli Bahuri (IDN Times/Axel Joshua Harianja)Ketua KPK, Firli Bahuri, sebelumnya mengatakan OTT dilakukan KPK pada Jumat (4/12/2020) pukul 23.00 WIB hingga Sabtu (5/12/2020) pukul 02.00 WIB. Para tersangka sudah dibawa ke Gedung Merah Putih KPK.
"Dugaan korupsi PPK telah menerima hadiah dari para vendor PBJ (pengadaan bantuan dan jasa) bansos di Kemensos RI, dalam penanganan penanganan pandemik COVID-19," katanya.
Baca Juga: [BREAKING] Pejabat Kemensos Terjaring OTT, KPK: Tim Kami Masih Bekerja
Topik:
Berita Terkini Lainnya
