Pesan M Prasetyo ke Burhanuddin: Jaksa Agung juga Jabatan Politis

Tidak ada satupun Jaksa Agung yang tidak didukung parpol

Jakarta, IDN Times - Mantan Jaksa Agung Muhammad Prasetyo menyampaikan pesan kepada Jaksa Agung periode 2019-2024, ST Burhanuddin. Menurut Prasetyo, Jaksa Agung tak sekadar jabatan publik, melainkan jabatan politis.

"Jabatan politis, suka atau tidak setidaknya kita harus ada komunikasi politik," katanya dalam acara lepas sambut Jaksa Agung, di Aula Adhy Karya, Badiklat Kejaksaan RI, Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (28/10).

1. Prasetyo: Tidak ada satu pun Jaksa Agung yang tidak didukung parpol

Pesan M Prasetyo ke Burhanuddin: Jaksa Agung juga Jabatan PolitisIDN Times/Axel Jo Harianja

Prasetyo menjelaskan, menurutnya, tidak ada satupun Jaksa Agung yang tidak didukung oleg Partai Politik (Parpol). Ia mencontohkan, dirinya kala itu berjuang lewat Parpol, khususnya Partai Nasdem. Akan tetapi, usai ditunjuk menjadi Jaksa, Prasetyo diberhentikan dari Partai.

"Semua (Jaksa Agung) pasti ada dukungan Partai Politik dan menjadi anggota Partai Politik," jelasnya.

"Jadi Pak Bur (Burhanuddin) saya pikir tidak perlu kita terlalu berkecil hati. Kalau dalam perjalanan nanti banyak komentar, banyak caci maki dan sebagainya, itu dijadikan sebagai pil, vitamin untuk menyehatkan kita. Yang penting jaga kebersamaan," sambungnya.

Baca Juga: Ternyata Karier Mantan Jaksa Agung Prasetyo dari Salah Naik Bus

2. Prasetyo yakin Kejaksaan Agung lebih baik di bawah pimpinan Burhanuddin

Pesan M Prasetyo ke Burhanuddin: Jaksa Agung juga Jabatan PolitisIDN Times/Axel Jo Harianja

Dalam kesempatan itu, Prasetyo mengucapkan selamat atas terpilihnya ST Burhanuddin, menjadi Jaksa Agung periode 2019-2024. Ia pun berharap, pejabat-pejabat setingkat eselon maupun pihak terkait lainnya, memberi dukungan sebaik-baiknya kepada Burhanuddin.

Prasetyo juga meyakini, masa depan Kejaksaan Agung akan jauh lebih baik di bawah pimpinan Burhanuddin.

"Kita syukuri juga Kejaksaan ditangani lagi oleh orang dalam. Jadi kebetulan kita punya ciri biologis yang sama. Saya baca di sosmed kenapa Jokowi milih Burhanuddin, karena beliau punya kumis. Saya punya kumis tapi kalah hebat dengan beliau. Jadi, kalau mau jadi Jaksa Agung punya kumis hahaha," kelakar Prasetyo.

3. Burhanuddin siap menjalankan tugas lima tahun ke depan

Pesan M Prasetyo ke Burhanuddin: Jaksa Agung juga Jabatan Politis(Jaksa Agung ST Burhanuddin) ANTARA FOTO/Wahyu Putro A.

Sementara itu, Burhanuddin menjelaskan, dirinya sangat dekat dengan Prasetyo. Hal itu karena, Prasetyo kerap memanggil dia dengan sebutan 'Bur'.

"Artinya kami sangat dekat di batin kami. Dan itu kebanggan bagi kami bahwa beliau menganggap saya adeknya. Dan itu akan selalu saya ingat dan juga tadi beliau sampaikan beberapa kegiatan yang beliau laksanakan dan tentunya kami siap untuk melanjutkan," ungkap Burhanuddin.

Burhanuddin juga berharap, para jajarannya serta pihak Kejaksaan Negeri (Kejari), bisa menerima dan mendukungnya, untuk kembali bekerja di Korps Adhyaksa. "Kami memang anak hilang selama hampir empat tahun. Kami (memang) ada di luar. Tapi di dalam, kami adalah Adhyaksa," tutur Burhanuddin.

Burhanuddin sudah dilantik Presiden Joko 'Jokowi' Widodo di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (23/10) lalu. Ia dilantik untuk ikut bekerja sama dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

Baca Juga: Ternyata Karier Mantan Jaksa Agung Prasetyo dari Salah Naik Bus

Topik:

  • Dwi Agustiar
  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya