Selain Sandi, Prabowo Ungkap Pernah Minta Erwin Aksa Jadi Cawapresnya
Prabowo-Sandi (IDN Times/Axel Jo Harianja)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Calon presiden (capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto berpidato dalam acara deklarasi Aliansi Pengusaha Nasional di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Kamis(21/3) malam. Dalam pidatonya, Prabowo memuji calon wakil presidennya, Sandiaga Salahuddin Uno.
Prabowo pun membeberkan kriteria mengenai calon wakil presiden yang ideal, salah satunya yakni harus tampan.
"Kalau saya sudah 68 (tahun), okelah. Jangan bandingkan saya dengan Sandi sekarang. Bandingkan dengan 20 tahun lalu," ujar Prabowo saat berpidato.
1. Prabowo bersyukur pilih Sandi jadi cawapres
Prabowo-Sandi (IDN Times/Axel Jo Harianja)Prabowo mengatakan, bersyukur memilih Sandi sebagai cawapresnya. Ia mengaku, sudah meminta Sandi menjadi wakilnya sejak Pilpres 2014. Selain itu, Prabowo menilai Sandi juga bisa berbahasa Inggris.
"Saudara-saudara, alhamdulillah, saya ketemu seorang yang namanya Sandiaga Salahuddin Uno. Sebetulnya saya sudah minta dia dari 2014. Betul? Betul? Ngaku lu, lu ngaku lu," kata Prabowo sambil melihat Sandi.
"Karena ini dunia internasional ya harus bisa ngomong bahasa Inggris-lah. Dan kalau bisa ya sudah mapan begitu, jadi nanti tidak akan korupsi," sambung Prabowo.
2. Prabowo mengaku juga pernah meminta Erwin Aksa jadi cawapresnya
Editor’s picks
Erwin Aksa (IDN Times/Axel Jo Harianja)Prabowo juga mengaku, sempat meminta politikus Partai Golkar Erwin Aksa untuk menjadi wakilnya.
"Saya terbuka di sini, saya buka, termasuk Erwin Aksa saya minta. Betul? Mana Erwin? Ngaku lu! Kalau nggak Sandi, Erwin aku minta. Bener. Ini bener," kata Prabowo.
"Alhamdulillah, habis itu kita (Prabowo-Sandi) mulai maju 5 bulan lalu dipandang sebelah mata, maju apa adanya, paket hemat, begitu," sambung Prabowo.
3. Prabowo-Sandiaga dapat dukungan dari Aliansi Pengusaha Nasional
Deklarasi Aliansi Pengusaha Nasional (IDN Times/Axel Jo Harianja)Diketahui, Deklarasi Aliansi Pengusaha Nasional ini dihadiri kurang lebih 1.000 pengusaha yang datang dari 34 provinsi di Indonesia.
Dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, panitia acara sekaligus Ketua BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Himpi) Anggawira mengatakan, latar belakang dilaksanakan acara itu karena belum tercapainya target-target ekonomi oleh rezim saat ini.
"Kita prihatin dengan kondisi ekonomi Indonesia saat ini. Target-target yang dicanangkan pemerintah mengenai pertumbuhan ekonomi tidak terpenuhi," katanya di Djakarta Theater.
Berita Terkini Lainnya
